- Source: Abdullah bin Syeikh al-Aydarus
Abdullah bin Syeikh Al-Aydarus (bahasa Arab: عبد الله بن شيخ العيدروس, Sayyid ʿAbdullāh lbnu Syeikh Al-ʿAydarūs, meninggal 1609) adalah seorang pemimpin agama asal Hadhrami yang hidup pada abad ke-16 dan merupakan keturunan Abu Bakar Al-Aydarūs, orang suci terkemuka yang memulai keturunan Al-'Aydarūs dari klan Bā 'Alawiyyah.
Abdullah adalah salah satu pemukim Arab Hadhrami yang paling awal di Aceh, dan, seperti banyak sanak saudaranya yang datang setelah itu, dia berperan sebagai "Naqib", pemimpin agama Aceh. Sultan Alauddin Mansur Syah dari Kesultanan Aceh (memerintah pada 1577–1585) membujuk 'Abdullah untuk menikahi putrinya, dan anaknya Zainal-'Abidin lahir dari pernikahan ini. Pada Tahun-tahun berikutnya, dia menghabiskan hidupnya di sebuah desa setempat, Kampung Pasir Putih, di mana dia meninggal karena usia tua.
Putra 'Abdullāh, Zainal-'Abidin juga menjadi pemimpin agama dan bermigrasi ke Johor, di mana dia menikahi Tuan Kaishi, putri Tuan Jenal, Bendahara dari Sekudai dan mengambil nama Melayu "Tuan Dagang" saat tinggal bersama keluarga Bendahara tersebut.
Keturunan
Lihat pula
Ali al-Uraidhi bin Ja'far al-Sadiq
Catatan
Referensi
Kata Kunci Pencarian:
- Abdullah bin Syeikh al-Aydarus
- Ba 'Alwi
- Ahmad al-Muhajir
- Muhammad Arsyad al-Banjari
- Daftar tokoh Arab-Indonesia
- Basyeiban
- Al-Rabithah al-Alawiyyah