- Source: Bahasa Luren
Bahasa Luren, atau bahasa Lu (Hanzi sederhana: 卢人; Hanzi tradisional: 盧人; Pinyin: Lú rén, arti harfiah: "orang Lu"), adalah bahasa Sino-Tibet punah yang pernah dituturkan oleh Suku Luren di Guizhou, Tiongkok. Bahasa ini mungkin punah sejak dasawarsa 1960-an.
Luren mirip dengan bahasa Caijia dan Longjia. Namun, penggolongan bahasa-bahasa tersebut dalam rumpun Sino-Tibet masih belum mapan. Zhengzhang (2010) berpendapat bahwa bahasa Caijia dan Bai membentuk sub-rumpun bahasa Bai Raya, sedangkan Sagart berpendapat bahwa Caijia dan Waxiang terpisah dari bahasa Tionghoa Kuno.
Di Kabupaten Dafang, Guizhou, suku Lu tepatnya terletak di kotapraja Huangni (黄泥乡), Dashui (大水乡), Gamu (嘎木乡), and Shachang (纱厂镇) (menurut buku Dafang County Almanac 1996:157).
Referensi
= Catatan kaki
== Daftar pustaka
=Guizhou provincial ethnic classification commission, linguistic division [贵州省民族识别工作队语言组]. 1982. The language of the Caijia [Caijia de yuyan 蔡家的语言]. m.s.
Guizhou provincial ethnic classification commission [贵州省民族识别工作队]. 1984. Report on ethnic classification issues of the Nanlong people (Nanjing-Longjia) [南龙人(南京-龙家)族别问题调查报告]. m.s.
Hsiu, Andrew. 2013. "New endangered Tibeto-Burman languages of southwestern China: Mondzish, Longjia, Pherbu, and others". Presentation given at ICSTLL 46, Dartmouth College.
Zhao Weifeng [赵卫峰]. 2011. History of the Bai people of Guizhou [贵州白族史略]. Yinchuan, China: Ningxia People's Press [宁夏人民出版社]. ISBN 978-7-227-04678-3
Hölzl, Andreas. The Lu(ren) language of Guizhou, China. 9th International Contrastive Linguistics Conference (ICLC9). 2021.05.20-21.
Kata Kunci Pencarian:
- Bahasa Luren
- Rumpun bahasa Cai–Long
- Bahasa Caijia
- Rumpun bahasa Bai Raya
- Bahasa Longjia
- Penang Hokkien
- Malaysian Cantonese
- Malaysian Mandarin
- List of languages by time of extinction
- List of extinct languages of Asia
- Medan Hokkien