- Source: Kapal selam Jerman U-47 (1938)
Kapal Selam Jerman U-47 adalah kapal selam milik Jerman Nazi yang mampu menembus pertahanan pangkalan Scapa Flow, yang dijaga ketat oleh Angkatan Laut Inggris atau Royal Navy, pada tanggal 14 Oktober 1939 dini hari, di bawah komando Letnan Guther Prien (31 tahun) dan berhasil menenggelamkan kapal perang Inggris HMS Royal Oak, kemudian kembali dengan selamat ke Jerman. Padahal, ketika itu, pengamanan Scapa Flow telah diperketat dan terdapat hampir 50 kapal perang Inggris, termasuk kapal penjelajah HMS Belfast.
Atas kehebatan tersebut, Gunther Prien dianugerahi medali Ritterkreuz des Eisernen Kreuzes oleh Hitler.
Gunther Prien sendiri ketika memegang komando kapal selam U-47 selama September 1939 hingga Maret 1941 atau 12 bulan (10 kali aksi patroli), berhasil menenggelamkan 31 kapal milik sekutu (191.919 ton) dan merusak delapan kapal lainnya (62.751 ton), dengan total tonase kapal yang hancur seberat 254.670 ton.
Dalam penyusupan ke Scapa Flow tersebut, sebanyak 834 dari 1.200-an anak buah kapal HMS Royal Oak tewas. Komander Ralph Lennox Woodrow‐Clark tewas menjadi korban. Sedangkan sisanya termasuk Kapten WG Benn yang menjadi Kapten HMS Royal Oak sejak Juli 1939, selamat dari tragedi serangan tersebut.
Sebelumnya, menurut wartawan Amerika Serikat, William L Shirer, di Berlin, pada 18 Oktober 1939, pihak Jerman pernah mencoba menyerang Scapa Flow dua kali, tetapi gagal dan harus kehilangan kapal selamnya.
Aksi penyusupan yang coba dilakukan Jerman terjadi pada tahun 1914, membuat 21 kapal blok tenggelam, dan pengamanan di Scapa Flow diperketat dengan menambah ladang ranjau yang dikendalikan, jaring anti kapal selam, pertahanan bom.
Spesifikasi Kapal
Kapal selam U-47 masuk dalam kelas kapal selam Jerman U-Boat VII B yang diproduksi sebanyak 24 unit oleh tiga galangan kapal Jerman, sepanjang tahun 1936 hingga 1941. Khusus untuk kapal selam U-47 dibuat oleh galangan kapal F. Krupp Germaniawerft AG, Kiel, mulai dari seri U-45 hingga U-55 (tahun 1936-1939) dan U-99 hingga U-102 (tahun 1937-1940).
Seri VIIB disempurnakan dengan menambah kapasitas cadangan bahan bakar sebanyak 33 ton di tangki pelana eksternal, sehingga daya jelajah kapal bertambah menjadi sekitar 2.500 nm pada kecepatan 10 knot.
Kapal-kapal U-Boat dalam sejarahnya tercatat menghancurkan 3.500 kapal dagang, 175 kapal perang sekutu, dan menelan korban 30.248 pelaut.
Adapun spefisikasi lebih detil kapal selam U-47 adalah sebagai berikut:
dimensi (p x l x t): 66,5 x 6,2 x 4,74 m
Material: baja
Tonase: 857 disp (subm)
Mesin: 2 mesin diesel (3.200 horse power) dan 2 motor elektrik (750 horse power)
Persenjataan: 12 torpedo, 5 x 53,3 mm T.T (4 fwd, 1 aft), 1 x 8.8 cm L/45 senjata dek, 1 x 2 cm atau 2 x 2 cm atau 1 x 3.7 cm A.A
Tenaga: 3200 h.p. (rhp)
Kecepatan: 17,9 knot
Sejarah Keberhasilan Misi
Serangan Musuh
Dalam sejarahnya, kapal selam U-47 dilaporkan hanya menerima tiga kali serangan dari pihak musuh. Ketiga serangan itu adalah:
5 Desember 1939. Setelah menenggelamkan kapal dagang Navasota, kapal selam U-47 dikepung oleh kapal penghancur Inggris, tetapi berhasil meloloskan diri.
17 April 1940. Kapal selam U-47 ditembak oleh torpedo dari kapal perang Inggris, HMS Warspite, tetapi luput atau gagal meledak dan kapal dikepung oleh musuh.
28 Februari 1941. Kapal selam U-47 mengawal seharian pesawat Fw 200 Condor yang menyerang konvoi di Irlandia Barat. U-47 menerima serangan oleh pesawat musuh.
Hilang Tenggelam
Kapal selam U-47 hilang pada 7 Maret 1941 di perairan laut Atlantik Utara, Islandia Selatan, dengan perkiraan posisi koordinat 60°00′N 13°00′W. Pesan radio terakhir yang dikirimkan oleh awak kapal U-47 terjadi pada pukul 04:54 pagi, tanggal 7 Maret 1941, ketika mengejar konvoi OB-293, kemudian dilaporkan hilang setelah permintaan untuk mengirimkan ulang posisinya tidak direspons.
Hingga kini belum diketahui apa penyebab hilangnya kapal selam U-47. Sempat dianalisa bahwa kapal selam U-47 tenggelam akibat serangan HMS Wolverine pada 8 Maret 1941.HMS Wolverine sebenarnya menyerang Eckermann U-A ketimbang U-47, dan U-A berhasil kembali ke markas setelah terjadi serangan tersebut. Kemungkinan yang logis adalah U-47 tenggelam akibat terkena ledakan torpedonya sendiri atau diserang oleh kapal perang Korvet Inggris HMS Camelia dan HMS Abutus.
Daftar Referensi
Pranala luar
U-Boat 47
Scapa Flow Wreck
Kata Kunci Pencarian:
- Kapal selam Jerman U-47 (1938)
- Kriegsmarine
- Perang Dunia I
- Kapal selam Italia Leonardo da Vinci
- Perang Dunia II
- Daftar kapal perang Angkatan Laut Kekaisaran Jepang
- Angkatan Laut Kerajaan Malaysia
- 16 Februari
- Royal Rotterdam Lloyd
- Tenaga nuklir