- Source: Kontroversi yang melibatkan Gibran Rakabuming Raka
Selama karier politiknya, Wakil Presiden Indonesia terpilih, Gibran Rakabuming Raka telah menuai beragam kontroversi. Diantaranya dari pencalonannya dalam Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024 hingga pencemaran nama baik di media sosial.
Pencalonan wakil presiden
Gibran diumumkan menjadi calon wakil presiden dari Koalisi Indonesia Maju mendampingi Prabowo Subianto pada 22 Oktober 2023. Deklarasi itu dilakukan setelah Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia mengubah batasan usia capres/cawapres yang diatur UU Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2017. Dimana amar putusan MK memperbolehkan seseorang yang berusia dibawah 40 tahun mengikuti Pilpres dengan syarat pernah atau sedang menduduki suatu jabatan yang dipilih melalui pemilihan umum. Pada saat itu, Gibran berusia 36 tahun dan sedang menjabat sebagai Wali Kota Surakarta. Sehingga setelah pembacaan putusan MK, putra sulung Presiden Joko Widodo itu dapat berlaga pada Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024.
Keputusan MK yang memperbolehkan Gibran maju sebagai cawapres memicu beragam kontroversi. Ketua MK Anwar Usman yang memimpin pembacaan hasil putusan tersebut adalah adik ipar dari Presiden Joko Widodo sekaligus paman dari Gibran. Majelis Kehormatan Mahkamah Kontitusi (MKMK) membacakan putusan nomor 2/MKMK/L/11/2023, dimana Anwar Usman terbukti melakukan pelanggaran berat terhadap kode etik dan perilaku Hakim Konstitusi. Ketua MKMK Jimly Asshiddiqie mengatakan bahwa MKMK menjatuhkan sanksi kepada Anwar Usman yakni pemberhentian dari jabatan Ketua Mahkamah Konstitusi.
Kesalahan penyebutan asam folat
Pada saat tanggal 3 Desember 2023, Gibran menjadi narasumber dalam forum 'Diskusi Ekonomi Kreatif Bersama Mas Gibran' di kawasan Senopati, Jakarta Selatan. Gibran menyebut ibu hamil harus mengecek kadar asam sulfat. Ia salah menyebut asam folat menjadi asam sulfat. Keesokan harinya, Gibran juga salah menyebut asam folat saat berbicara dalam kunjungannya ke Pesantren Asshidiqiyah 2, Batuceper, Kota Tangerang. Gibran mengakui kesalahannya dan meminta maaf kepada publik. Ia berterima kasih pernyataannya telah dikoreksi.
Insiden salah penyebutan tersebut membuat publik banyak menyematkan julukan "Samsul" kepada Gibran. Dimana "Samsul" sendiri adalah akronim dari asam sulfat. Pada debat calon wakil presiden pada 21 Januari 2024 di Jakarta Convention Center, Gibran mengenakan jaket berwarna biru dengan logo anime Naruto dan bertuliskan "Samsul" dibelakangnya. Arief Rosyid, Ketua TKN Fanta Prabowo-Gibran menjelaskan maksud tulisan "Samsul" yang tertulis di belakang jaket adalah "semakin sulit disusul". Arief juga menyebut bahwa timnya tidak ingin membalas ejekan terhadap Gibran dengan keburukan.
Dugaan kepemilikan akun lama
Pada bulan September 2024, sebuah kontroversi muncul ketika akun Kaskus bernama "fufufafa", yang terkenal pada tahun 2010-an karena memposting komentar kontroversial terhadap tokoh-tokoh politik tertentu, terutama Prabowo, dituduh oleh Gerindra.org (situs web palsu) sebagai milik Gibran. Gibran membantah kepemilikan akun. Beberapa minggu kemudian, akun Formspring bernama "raka gnarly", dikenal karena memposting komentar-komentar seksual, juga diduga sebagai milik Gibran.
Referensi
Kata Kunci Pencarian:
- Kontroversi yang melibatkan Gibran Rakabuming Raka
- Fufufafa
- Pemilihan umum Presiden Indonesia 2024
- Budi Arie Setiadi
- Pelantikan Prabowo Subianto
- Kontroversi yang melibatkan Joko Widodo
- Joko Widodo
- Lodewijk Freidrich Paulus
- Debat kepresidenan Indonesia 2024
- Food Estate