- Source: Laguatan
Laguatan (bahasa Arab: لواتة, translit. Lawata) adalah klan Berber yang mendiami wilayah Kirenaika di Libya. Mereka digambarkan sebagai kelompok perampok dan nomaden, namun ada pula yang menganggap mereka sebagai kelompok menetap namun kerap melakukan penyerangan. Sebagaimana dikutip dalam Tarikh Libya fii 'Ahdi al-Khulafa al-Rasyidun (Sejarah Libya di Era Khulafaur-Rasyidin), dikatakan bahwa sebutan "Lawata" berasal dari Bani Luwa'a dengan penambahan huruf alif dan taa untuk menunjukan jamak (banyak kelompok).
Laguatan muncul pada akhir abad ke-3. Kelompok pertama memulai migrasi ke arah barat dari kampung mereka di Gurun Libya. Di bawah bendera Austuriani (mungkin mencerminkan sub-suku yang dominan saat itu) mereka tercatat menyerang wilayah Kirenaika dan Tripolitania pada abad ke-4. Kemudian pada tahun 520-an, di bawah pemimpin mereka yang bernama Cabaon, Laguatan meraih kemenangan besar atas Vandal dan menjadi suku independen yang efektif.
Pada tahun 540-an, mereka berperan besar dalam perang suku melawan Bizantium, hingga akhirnya dikalahkan oleh John Troglita. Procopius dari Kaisarea (Vandalic War II.21.2 & II.28.47) menyebut mereka Levathae (bahasa Yunani: Λευάθαι, translit. Leváthai); sedangkan Flavius Cresconius Corippus menyebut mereka Ilaguas dan Laguantan. Menurut Corippus, mereka merupakan masyarakat pagan dengan dewa Gurzil yang diidentifikasi sebagai putra Amun dan seekor sapi (Iohannis II.109–110).
Pada Abad Pertengahan Islam, Ibnu Khaldun mencatat bahwa suku ini dikenal sebagai Lawata (bahasa Arab: لواتة) dan mereka tersebar mulai dari oasis di Gurun Barat Mesir, ke Kirenaika, Tripolitania, Tunisia bagian selatan dan tengah, hingga ke Aljazair sebelah timur.
Referensi
Kata Kunci Pencarian:
- Laguatan
- Vanessa Hudgens
- Laguatan
- Gurzil
- Journey 2: The Mysterious Island
- Algeria
- Ancient Greece
- Babylonia
- Amun
- Ancient history
- Vedic period
- Luis Guzmán