- Source: Paradoks Hijau
Paradoks hijau (bahasa Inggris: Green Paradox) adalah sebuah istilah yang mengacu pada efek pemanasan global yang ditimbulkan sebagai akibat dari adanya kebijakan hukum yang mengatur tentang emisi karbon dioksida dan perlindungan alam. Istilah Paradoks hijau pertama kali diperkenalkan oleh seorang ekonom Jerman, Hans-Werner Sinn, dalam bukunya berjudul The green paradox : a supply-side approach to global warming. Buku Paradoks hijau diterbitkan pada 20 Januari 2012 oleh penerbit MIT dan memiliki jumlah halaman sebanyak 269 halaman.
Isi buku
Kebijakan hukum yang mengatur tentang emisi karbon dioksida dengan membatasi para pelaku usaha dan industri terhadap penggunaan bahan bakar fosil dipercaya dapat mengurangi dampak kerusakan iklim Namun, berdasarkan pengamatannya, Hans-Werner Sinn berpendapat bahwa seiring berjalannya waktu, kebijakan tersebut pada akhirnya justru akan lebih memicu pemanasan global yang lebih parah. Hal ini dikarenakan sumber energi terbarukan seperti energi matahari dan energi angin masih relatif membutuhkan lebih banyak alat dan lebih banyak biaya untuk dapat digunakan. Sementara itu tidak adanya pajak atas emisi karbon dioksida yang berasal dari bahan bakar fosil dapat memperparah kondisi tersebut. Pajak karbon sendiri merupakan sebuah kebijakan yang ditujukan untuk mengurangi dan secara perlahan menghilangkan penggunaan bahan bakar fosil sebagai bahan bakar utama industri yang pembakarannya dapat mengganggu kestabilan iklim Pajak karbon dikenakan kepada setiap pelaku usaha dan industri sesuai dengan kadar karbon yang digunakan.
Referensi
Kata Kunci Pencarian:
- Paradoks Hijau
- Akuntansi hijau
- Paradoks gagak
- Jejak karbon
- Ekonomi rendah karbon
- Green New Deal
- Jarak tempuh bahan pangan
- Masyarakat 2000 watt
- Hipotesis surga polusi
- Pajak karbon
- Ahmadun Yosi Herfanda