- Source: Propranolol
Jangan dipertukaran dengan propanol yang sama sekali berbeda.
Propranolol (generik), atau nama komersialnya Inderal, adalah jenis obat beta blocker untik mengatasi darah tinggi, beberapa jenis ritme detak jantung abnormal, hipertiroidisme, hemangioma kapiler, dan tremor esensial. Obat ini juga mencegah migrain, serta serangan angina dan jantung berulang.
Penggunannya bisa lewat oral atau injeksi. Obat oral bisa bereaksi dalam waktu cepat atau lama. Propanolol mulai bereaksi dalam waktu 30 menit setelah diminum dan efek maksimalnya bekerja setelah 60-90 menit.
Efek samping
Efek samping yang sering terjadi adalah mual, sakit perut, dan sembelit. Obat ini tidak boleh digunakan mereka yang denyut jantungnya sudah sangat lambat dan yang menderita gagal jantung.
Menghentikan penggunaan tiba-tiba bisa membuat peminumnya mengalami tekanan darah lebih buruk dibanding sewaktu belum meminum.
Obat ini bisa memperburuk asma dan harus digunakan hati-hati oleh pengguna yang bermasalah dengan ginjal dan hati. Penderita diabetes harus hati-hati karena propanolol bisa menurunkan gula darah sehingga mendorong terjadinya hipoglikemia.
Overdosis
Overdosis provanolol bisa menyebabkan kejang. Henti jantung bisa terjadi karena aritmia ventrikuler mendadak, atau syok kardiogenik yang bisa mendorong terjadinya bradikardia PEA. Karena itulah obat ini harus hati-hati diresepkan pada penderita dengan gejala depresi dan kecenderungan bunuh diri.
Referensi
Kata Kunci Pencarian:
- Propranolol
- James Whyte Black
- Penyekat beta
- Bisoprolol
- Praktolol
- BPJS Kesehatan
- Iodin
- Klorpromazin
- Triiodotironina
- Tatanama Obat
- Propranolol
- Beta blocker
- James Black (pharmacologist)
- Isosorbide mononitrate
- Hemangioma
- First pass effect
- Discovery and development of beta-blockers
- Stage fright
- Propanol
- Akathisia