- Source: Rokok di Singapura
Merokok di Singapura telah diatur sejak tahun 1970 melalui berbagai undang-undang seperti Undang-Undang Merokok (Larangan di Tempat Tertentu).
Prevalensi
Pada penelitian tahun 2017 di Singapura ditemukan bahwa 12% dari populasi yang disurvei, berusia antara 18 dan 69 tahun, adalah perokok harian, turun dari 18,3% pada tahun 1992.
= Di kalangan anak muda dan dewasa muda
=Prevalensi perokok di kalangan siswa sekolah menengah, politeknik, dan Institut Pendidikan Teknik turun dari 8% (periode survei: 2011-2013) menjadi 4% (periode survei: 2014-2016). Pada tahun 2017 ditemukan 9,9% dari penduduk berusia 18-29 tahun merupakan perokok. Angka ini menurun dari sebelumnya 17,2% pada tahun 2007. Pada 2017 diketahui rata-rata usia perokok di Singapura mulai merokok setiap hari adalah 18 tahun.
Sejarah peraturan pembatasan rokok
Pelarangan rokok pertama kali dicanangkan di bus, bioskop dan teater pada bulan September 1970. Peraturan ini diperluas menjadi pelarangan merokok di dalam ruangan yang sering dikunjungi oleh masyarakat umum pada Agustus 1977. Setelah kebakaran King's Cross pada tahun 1987, merokok dilarang di MRT Singapura.
Pada 1 Juli 2007, larangan ini diperluas ke tempat hiburan malam, termasuk pub, bar, lounge, klub dansa, dan klub malam. Pemilik tempat-tempat tersebut bertanggung jawab secara hukum kepada orang yang tidak merokok. Undang-undang mengizinkan pembangunan ruang merokok khusus yang dapat mengambil hingga 10% dari total ruangan in-door, atau area merokok di luar ruangan yang tidak melebihi 20%.
Pada 1 Januari 2009, larangan ini kembali diperluas ke semua taman bermain anak-anak, area olahraga, pasar, tempat parkir bawah tanah dan bertingkat, terminal feri dan dermaga. Peraturan ini juga memperluas pembatasan ke area non-AC di kantor, pabrik, toko, kompleks perbelanjaan dan lobi lift serta dalam jarak 5 meter (16 kaki) dari pintu masuk dan keluar.
Pada tanggal 15 Januari 2013, larangan tersebut diperluas ke semua area umum di blok perumahan termasuk jalur penghubung dari halte bus ke blok perumahan, dek kosong, koridor, tangga, serta ruang serbaguna, jalan setapak tertutup dan jalur penghubung, semua jembatan penyeberangan pejalan kaki, radius 5 meter dari halte bus dan halaman luar rumah sakit. Namun, larangan merokok blok perumahan ini tidak wajib.
Seseorang yang kemudian ditemukan melanggar peraturan-peraturan tersebut didenda minimal 200 dolar Singapura hingga maksimal S$1000 jika pada akhirnya dapat dibuktikan bersalah di pengadilan. Selain itu manajer perusahaan dapat didenda sebanyak S$200 untuk pelanggaran pertama, dan S$500 untuk pelanggaran-pelanggaran setelahnya. Singapura dikenal karena negaranya yang bersih, terutama karena penggunaan sanksi tegas untuk membuang sampah sembarangan; sampah puntung rokok merupakan salah satu masalah yang meningkat belakangan ini.
Staf yang bekerja untuk sektor pemerintah tertentu, seperti Program Daur Ulang Nasional, dilarang merokok saat menjalankan tugasnya.
Usulan larangan merokok di daerah perumahan swasta
Pada tahun 2018, beberapa anggota parlemen menerima banyak keluhan dari rakyat Singapura mengenai asap rokok dari rumah tetangga yang masuk ke rumah mereka.
Hal ini menjadi isu serius selama pandemi koronavirus 2020, yang memaksa banyak orang untuk menghabiskan waktu lebih lama di rumah. Di saat yang sama, perokok tidak diizinkan meninggalkan rumah mereka hanya untuk merokok, karena itu tidak dianggap sebagai tujuan penting. Badan Lingkungan Nasional Singapura (NEA) menerima 11.400 pengaduan terkait rokok pada April 2020 atau 2.000 kasus lebih banyak dibandingkan periode yang sama di tahun 2019.
Pada Oktober 2020, seorang anggota parlemen Singapura menyerukan larangan merokok di dekat jendela atau di balkon dan apartemen pribadi dengan alasan bahwa perokok pasif adalah "masalah kesehatan masyarakat". Ia juga mengingatkan bahwa sebanyak 383 orang di Singapura meninggal setelah menjadi perokok pasif.
Terlepas dari bukti bahwa perokok pasif dapat menyebabkan stroke, penyakit jantung dan kanker paru-paru pada orang dewasa, serta berbagai kondisi, yang menyebabkan kematian, pada anak-anak, pemerintah Singapura memilih untuk menolak larangan merokok di daerah perumahan tersebut.
Lihat pula
Kesehatan di Singapura
Referensi
Pranala luar
FAQ tentang Larangan Merokok di Tempat Umum Badan Lingkungan Nasional Singapura
Agar Publik Dapat Suarakan Isu Merokok Merokok untuk apa (Berbasis di Singapura)
Informasi tentang usulan untuk mencegah pasokan tembakau ke Singapura lahir dari tahun 2000 Menuju Singapura Bebas Tembakau
Kata Kunci Pencarian:
- Rokok di Singapura
- Djarum
- Rokok elektronik
- Cukai rokok di Indonesia
- MRT Singapura
- Dji Sam Soe
- Salem (rokok)
- Susilo Wonowidjojo
- Bank Central Asia
- Putera Sampoerna
- 2019 in Indonesia
- 2016 in Indonesia