- Source: Seleguri
Seleguri atau sidaguri (Sida rhombifolia) adalah tanaman perdu dengan bunga berwarna kuning dan akarnya bisa dijadikan obat. Sidaguri menyebar ke Assam, India dan bahkan menyebar ke Eropa sebagai obat untuk reumatik.
Di Indonesia, sidaguri dikenal dengan sebutan guri, saliguri (Minangkabau); sidaguri (Melayu); sidaguri, otok-otok (Jawa Tengah); sidagori, sadagori (Sunda); tagghuri (Madura); kahindu (Sumba); selegui (Bali Aga); dikira; hutu gamo (Halmahera); digo (Ternate); daun pantat ayam (Alor); bitumu, dan sosapu.
Deskripsi
Seleguri merupakan herba dengan tinggi 2 m, bercabang, dan ditumbuhi banyak bulu-bulu yang rapat. Warnya putih-hijau. Daunnya tunggal, letaknya berseling, bentuknya bulat telur, seperti jantung, atau melanset, tepinya bergerigi, ujungnya runcing/bertoreh dengan bulu yang rapat, dengan pertulangan menyirip. Bagian bawah daun berambut pendek dengan warna abu-abu, dan berukuran 1-4 cm x 1-1,5 cm. Perbungaannya termasuk tunggal, warnanya kuning cerah. Benang sari tumbuh bersamaan membentuk tabung dari dasar bunga. Mahkota bunga hijau, ujungnya melengkung. Bunga tumbuh dari ketiak daun, mekar sekitar pukul 12 siang, dan layu tiga jam kemudian. Buah seleguri mengandung ruang/kendaga 8-10 buah, dengan diameter 6-7 mm dan sewaktu sudah tua berwarna hitam. Akarnya putih, dan kotor.
Manfaat
Di Alor daun dan akar digunakan sebagai obat. Daun dimanfaatkan untuk mengobati bisul; akar dimanfaatkan untuk mengobati asma pada bayi.:56
Kandungan pada tanaman sidaguri terbukti menunjukkan aktivitas anti inflamasi.
Referensi
Pranala luar
Sidaguri pada Plantamor.