- Source: Seni siborg
Seni siborg, juga dikenal sebagai siborgisme, adalah sebuah gerakan seni yang mulai berkembang pada pertengahan 2000-an di Britania Raya. Gerakan seni ini berakar pada penciptaan dan penambahan indera baru ke tubuh melalui implan sibernetik dan penciptaan karya seni melalui indra baru. Karya seni siborg diciptakan oleh seniman siborg; seniman yang indranya telah ditingkatkan secara sukarela melalui implan sibernetik. Di antara seniman awal yang merintis gerakan seni siborg adalah Neil Harbisson, yang implan antenanya memungkinkannya untuk merasakan warna ultraviolet dan inframerah, dan Moon Ribas yang implan di kakinya memungkinkannya merasakan gempa bumi dan gempa bulan.
Seniman siborg
Beberapa contoh seniman siborg lain misalnya:
Manel De Aguas, seorang fotografer Katalan yang mengembangkan sirip untuk memungkinkannya merasakan tekanan atmosfer, kelembapan dan suhu melalui sepasang implan yang tertanam di kedua sisi kepalanya.
Joe Dekni, seorang seniman yang telah mengembangkan dan memasang sistem radar di kepalanya. Sistem sensoriknya mencakup dua implan di tulang pipinya.
Pau Prats, pencipta sistem yang memungkinkannya merasakan tingkat sinar ultraviolet yang mencapai kulitnya.
Alex Garcia, yang memasang sebuah sensornya di dadanya dan memungkinkannya merasakan tingkat kualitas udara di sekitarnya.
Kai Landre, seorang musisi yang mengembangkan dua implan untuk mendengar suara partikel yang dipengaruhi oleh kolusi sinar kosmik.
Lihat pula
Rujukan
Kata Kunci Pencarian:
- Seni siborg
- Seni
- Siborg
- Antropologi siborg
- Moon Ribas
- Neil Harbisson
- Manel Muñoz
- Sibernetika
- Dunia maya
- Siberpunk