- Source: Six Senses Uluwatu, Bali
Six Senses Uluwatu, Bali adalah hotel mewah yang terletak di Pecatu, Bali. Berada di ujung selatan Semenanjung Bukit, hotel ini menempati lahan seluas 6 hektare dan bertengger di atas tebing gamping setinggi 74 meter, sehingga menyuguhkan pemandangan Samudera Hindia dari atas. Letak hotel tidak jauh dari Pura Luhur Uluwatu, salah satu dari Pura Kahyangan Jagat, sembilan pura tersuci di Pulau Dewata. Hotel ini dimiliki oleh pengembang properti KG Global melalui anak usaha mereka, PT Cahaya Warna Prima, dan dikelola oleh Six Senses, perusahaan penyantunan yang didirikan pada tahun 1995 dan berkantor pusat di Thailand. Sejak tahun 2019, Six Senses berada di bawah naungan InterContinental Hotels Group.
Sejarah
Proyek Six Senses di Bali pertama kali diberitakan pada akhir tahun 2014. PT Cahaya Warna Prima, anak usaha dari KG Global, menekan kontrak dengan Six Senses, pengelola sanggraloka dari Thailand, untuk membuka tiga properti di Bali, satu di tebing, satu di pantai, dan satu di kawasan sawah subak. Investasi yang digelontorkan untuk merealisasikan proyek tersebut adalah Rp900 miliar. Awalnya direncanakan selesai pada tahun 2016, ketiga hotel dianggap sebagai satu kesatuan, dan tamu dapat berpindah-pindah dengan menunjukkan kartu kamar. Pada akhirnya, hanya proyek hotel tebing saja yang terlaksana.
Hotel dibangun oleh Hutama Karya melalui rancangan kolaborasi biro arsitek Blink Design Group asal Singapura dengan PT Prada Tata Internasional (PTI Architects) asal Indonesia. Rancangan hotel menyesuaikan lanskap Pecatu yang berupa tebing curam, dan vila-vila dibangun menurun mengikuti kontur tanah. Six Senses adalah perusahaan penyantunan yang terkenal karena mengedepankan kesejahteraan lingkungan, dan pembangunan Six Senses Uluwatu, Bali tidak luput dari standar ramah lingkungan tersebut. Sebagai contoh, setiap bangunan menggunakan atap hijau untuk mengurangi tekanan panas, sehingga berfungsi sebagai pendingin alami.
Six Senses Uluwatu, Bali dibangun dalam dua tahap. Tahap pertama adalah hotel seluas 6 hektare dengan jumlah kamar yang disewakan untuk tamu sebanyak 103, sementara tahap kedua adalah sekelompok vila dengan 62 unit yang dijual. Proyek hotel selesai pada pertengahan tahun 2018 dan mulai menerima tamu pertama mereka pada tanggal 1 Agustus 2018.
Fasilitas
Six Senses Uluwatu, Bali memiliki jumlah kamar sebanyak 103. Kamar-kamar hotel dibagi menjadi 2 kategori besar, yakni Suite yang menempati 4 gedung berlantai di samping Arrival Lobby (tepas), dan Villa yang menempati bangunan-bangunan kecil tersendiri. Terdapat 9 tipe kamar: Sky Suite (tipe terendah, berada jauh dari tebing, satu-satunya tipe kamar tanpa kolam renang pribadi), Sky Pool Suite (sama seperti Sky Suite namun dengan kolam renang), Cliff Pool Villa (vila dengan 1 kamar tidur), Sky Penthouse with Pool (variasi Sky Pool Suite dengan 2 kamar tidur), Cliff Pool Villa - Two Bedroom (vila dengan 2 kamar tidur), Cliff Pool Villa - Three Bedroom (vila dengan 3 kamar tidur), Presidential Villa (vila dengan 4 kamar tidur, berada di tepi tebing), The Retreat (vila dengan 4 kamar tidur, berada di ujung timur kompleks), dan Owner's Villa (akomodasi tertinggi hotel dengan 4 kamar tidur, berada di ujung barat kompleks). Hotel menyediakan 3 rumah makan (Rocka, The Cliff Bar, Watu Steakhouse), kolam renang umum, spa, dan pusat kebugaran. Hotel juga memiliki sejumlah sarana untuk upacara pernikahan dan menonton film di tepi tebing.
Rujukan
Pranala luar
Situs resmi
Kata Kunci Pencarian:
- Six Senses Uluwatu, Bali
- Six Senses
- InterContinental Hotels Group
- InterContinental Bali Resort
- InterContinental Bali Sanur Resort
- InterContinental Bandung Dago Pakar
- Holiday Inn
- InterContinental Jakarta Pondok Indah
- Regent Hotels & Resorts
- Hutama Karya
- Balinese temple
- Pecatu