- Source: Tiongkok dan Organisasi Perdagangan Dunia
Tiongkok menjadi anggota Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) pada 11 Desember 2001, setelah memperoleh persetujuan dari Konferensi Tingkat Menteri. Sebelum dapat bergabung dengan WTO, Tiongkok harus melalui proses perundingan yang panjang dan juga melakukan reformasi terhadap ekonominya. Tiongkok juga harus menerima syarat-syarat yang lebih merugikan bila dibandingkan dengan syarat-syarat bergabung untuk negara-negara berkembang lainnya.
Latar belakang
Hingga dasawarsa 1970-an, ekonomi Tiongkok direncanakan dari pusat oleh pemerintah komunis dan merupakan ekonomi yang tertutup. Seiring dengan dilancarkannya reformasi politik, pada awal dasawarsa 1980-an, Tiongkok mulai membuka ekonominya dan menandatangani beberapa perjanjian dagang di tingkat regional. Tiongkok mendapatkan status pengamat di GATT, dan dari tahun 1986 mulai melakukan upaya untuk bergabung. Tiongkok ingin menjadi salah satu negara pendiri WTO, tetapi upaya ini gagal karena Amerika Serikat, negara-negara Eropa, dan Jepang menuntut agar Tiongkok mereformasi kebijakan dagangnya terlebih dahulu, terutama yang terkait dengan akses pasar.
Referensi
Kata Kunci Pencarian:
- Organisasi Perdagangan Dunia
- Tiongkok dan Organisasi Perdagangan Dunia
- Tiongkok
- Daftar anggota Organisasi Perdagangan Dunia
- Konferensi Menteri Organisasi Perdagangan Dunia 2013
- Direktur Jenderal Organisasi Perdagangan Dunia
- Taiwan
- Perserikatan Bangsa-Bangsa
- Globalisasi
- Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi