- Source: Ulyana Nesheva
Ulyana Akhsarbekovna Nesheva (Уляна Нєшева; lahir 26 November 1983) adalah seorang pelukis dan seniman tato kontemporer yang berasal dari Ukraina.
Nesheva menjalani pendidikannya di Akademi Desain dan Seni KSADA di Kharkiv, lalu ia pindah ke Kyiv dan mengalami perkembangan bakatnya sebagai pelukis di kota tersebut. Pada 2010, Nesheva mengadakan pameran yang diselenggarakan oleh Premier Exhibitions, kemudian setelahnya ia menyelenggarakan 6 pameran tunggal dan membuat lebih dari 50 lukisan. Lukisannya dipajang di private galleries of Ukraine di Institut Seni Kontemporer, Miami, sebagaimana koleksi tersendiri.
Pada 2014, Nesheva memulai kariernya sebagai seniman tato, meskipun ia menjadi salah satu pelukis Ukraina terkemuka pada masanya dan ia mendirikan studio tatonya "Nesheva Art Room" di Kyiv pada 2017. Dalam beberapa tahun terakhir, Nesheva memperluas jangkauan artistiknya hingga ke bidang mode dan disain grafis.
Kehidupan pribadi
Ulyana Nesheva lahir pada tanggal 26 November 1983, di Kerch. Ia terinspirasi oleh mahakarya pelukis Raphael yang berjudul Madonna Sistina, ketika ia dan neneknya, Angelina Volozhnina, mengunjungi sebuah museum seni di Dresden. Neneknya pulalah yang menanamkan seni pada Nesheva sejak ia masih kanak-kanak. Pada 1990, Nesheva mendaftar ke Sekolah Seni Rupa Roman Serdiuk.
Nesheva menunjukkan minat dan keterampilan menggambar sejak usia dini. Para guru di sekolahnya, termasuk seniman Viktor Zaporozhets memperhatikan kemampuan artistiknya dan Ibunya turut mendorong bakat dan kreativitasnya. Pada usianya yang kelima belas pada 1998, Nesheva lulus sebagai siswa eksternal dari Sekolah Menengah Zhelyabov di Kerch. Kemudian setahun berikutnya ia mulai mengikuti kelas privat seniman akademis Ukraina, Tetiana Dydnik, tahun 1999.
Pada 2000, Nesheva pindah ke Kharkiv, tempat dia mendaftar Akademi Desain dan Seni KSADA. Pada usianya yang ke-16, Nesheva memfokuskan dirinya sebagai seorang seniman, yang hanya membuat karya seni lukisan minyak. Pada saat yang bersamaan, ia juga tertarik pada fotografi film dan seni grafis, ia terus mengasah keterampilannya sebagai seorang seniman dengan banyak membuat banyak karya-karya ilustrasi, litograf dan seri fotografi konseptual.
Karier
= Seni lukis
=Nesheva memulai kariernya pada usia 20-an dengan mengeksplorasi berbagai teknik melukis dan menciptakan seni grafis terutama untuk publikasi-publikasi lokal. Akhirnya, ia mengembangkan gaya yang menggabungkan isolasi absolut, "konservasi" makna dan menggilai permainan palet warna, akurasi fotografi, yang tetap tidak melewati batas fotorealisme. Nesheva melakukan terobosan sebagai seniman ketika ia menjuarai "Kyiv Art Week" yang diselenggarakan pada 2010. Pada tahun yang sama, ia juga memamerkan karyanya di "Berlin Art Week".
Tahun-tahun berikutnya sejak debutnya, Nesheva mengambil pendekatan eksperimental dalam perubahan gaya kreasi seninya. Dalam kurun waktu enam tahun sejak 2010 hingga 2016, Nesheva menyelenggarakan enam pameran pribadi dan menciptakan lebih dari 50 lukisan. Pendekatannya terhadap karya seni secara konsisten, kaya, bernuansa dan menggugah pikiran. Karya-karya seni Nesheva dapat ditemukan di Institute of Contemporary Art, Miami dan sebagian besar dalam koleksi-koleksi privat.
Pada Maret 2015, Nesheva membuat ilustrasi untuk buku puisi Island Being yang dibuat oleh Artash Adriasov.
= Seni lukis tato
=Pada 2014, meskipun sukses sebagai pelukis, Nesheva memutuskan untuk mencoba bentuk karya seni lain dengan menekuni karya seni tato. Ia memperoleh tato pertamanya di sebuah studio yang tidak dikenal di Kerch pada usia 16 tahun. Namun, minat Nesheva terhadap seni tato meningkat ketika temannya, seorang seniman tato realisme, Andrei Bezpamyatny, menunjukkan cara menggunakan mesin tato kepadanya. Nesheva memerlukan waktu dua hari untuk mempelajari cara menggunakan mesin tersebut dan ia membuat tato pertamanya pada dirinya sendiri.
Beberapa selebritas terkenal Ukraina, memiliki tato yang digambar oleh Nesheva, di antaranya adalah Nadia Dorofieieva, Yevhen Filatov dan Nata Zhyzhchenko. Ia dikenal dengan gaya minimalisnya yang unik dengan garis-garis tipis dan plot yang singkat. Menurut pandangannya, minimalisme adalah kemurnian garis, ringkas, pengekangan dan keanggunan. Setangkai lavender menjadi ciri khas gaya seni kreasi tatonya sejak lama. Nesheva menyatakan bahwa, "Popularitas saya datang dengan tato yang bercabang panjang untuk salah satu klien saya. Ketika itu, gaya sketsa seperti itu sama sekali tidak dianggap oleh siapa pun sebagai tato. Tapi itulah momen yang justru menentukan gaya saya. Sekarang Anda bisa menemukan banyak tato serupa dan setiap kali saya melihatnya, saya merasa bangga menjadi yang pertama." Nesheva dikenal sebagai salah satu pionir dalam gaya kreasi bunga dan minimalis dan dianggap sebagai salah satu seniman tato terbaik di Ukraina.
Pada 4 Februari 2017, Nesheva membuka studio tatonya sendiri yang bernama "Nesheva Art Room" di Kyiv. Kemudian pada November 2019, ia menjadi anggota Asosiasi Tato Nasional Ukraina dan menjadi juri dalam gelaran festival tato daring pertama di Ukraina.
Pada November 2020, Ulyana Nesheva kembali membuka studio tato baru yang bernama "6:19", dengan mengusung konsep minimalis sebagai cerminan gaya dan visi artistiknya. Disain tersebut dikerjakan oleh Biro Arsitektur Balbek.
= Tata busana
=Nesheva juga membangun repertoar dalam bisnis mode. Pada 2012, Nesheva menegaskan minatnya untuk berkarya dalam industri desain tata busana, dengan menyatakan: "Selalu sulit bagi saya untuk menemukan pakaian sederhana yang tidak mengalihkan perhatian dari wajah saya. Oleh karenanya, saya memutuskan untuk membuat merek sendiri; hal-hal yang sangat sederhana sehingga dapat disebut sketsa pakaian, tapi saya hanya melibatkan diri saya sendiri dalam desain dan bagian visualnya." Pada 2015, Nesheva berkolaborasi dengan label Ukraina TTSWTRS, karena alasan untuk setiap koleksi produk barunya adalah karya seniman tato terkenal dari seluruh dunia. Nesheva menciptakan gambar minimalis sensual untuk dipadukan dengan pakaian secara organik, karena merek mempertahankan pakaian sebagai lapis kedua dan tato sebagai satu-satunya cara sebagai hiasannya, yang menunjukkan ekspresi diri dan kebebasan atas koleksi-koleksinya.
Pada 2017, perusahaan sepatu Nike telah merilis koleksi sepatu berwarna putih yang berisi produk-produk andalannya, mulai dari impian semua mod Nike Air Max 90 hingga sepatu yang dirancang khusus untuk atlet yakni produk Nike Cortez dan Nesheva menjadi model untuk mewakili produk sepatu Nike Air Force 1. Pada 2018, Nesheva diundang untuk turut ambil bagian dalam proyek kolaborasi Puma dan Buro 24/7.
Pada 14 Juli 2019, Nesheva berkolaborasi dengan jenama perhiasan Ukraina Côte & Jeunot dan merilis koleksi liontin dan aksen anting-anting. Ilustrasinya diubah menjadi bagian-bagian emas dan perak dengan komitmen terhadap pengerjaan karya yang luar biasa.
Kesenian
Peralihan Nesheva menjadi seorang pelukis terkenal, terjadi hanya dalam waktu singkat. Pada 2008, ia pindah ke Kyiv dan mulai mengerjakan karya seni besar pertamanya. Kemudian pada 2010, Nesheva turut berparsipasi dalam pameran "Kyiv Art Week", sebuah pekan raya seni kontemporer internasional, yang membuatnya memperoleh perhatian dari para kurator dan kritikus.
Terobosan Nesheva sebagai seorang seniman terjadi pada 2010, ketika lukisannya yang bertajuk "Blue Blood" menempati posisi pertama di "Kyiv Art Week", lalu ia mengunjungi Jerman untuk mengikuti penyelenggaraan "Berlin Art Week". Seorang galeris Ukraina, Leonora Yanko, terkesan dengan karya Nesheva, hingga ia mengundangnya untuk menyelenggarakan pameran tunggal pertamanya di galeri seni Hudgraf, Kyiv, pada Mei 2011.
Pada 2011, Nesheva menampilkan karyanya dalam acara "Petersbug Art Week" di Rusia. Kemudian setelahnya pada Juni 2011, ia mulai membuat serangkaian lukisan untuk pameran pribadinya di ruang studio tempat tinggalnya di Kyiv. Proyek retrospeksi pertamanya adalah pameran "NoConcept" yang bertempat di Galeri Mystetskyi Prostir 365, Kyiv. Kemudian pada 7 Desember 2011, dua lukisan Nesheva dari koleksi "NoConcept" yang bertajuk "Chichkan's Skull" dan "Eyes", terjual dalam sebuah lelang yang dipimpin oleh Vladimir Dantes sebagai juru lelang, untuk koleksi pribadi Vasily Bondarchuk dan Alena Vinnitskaya. Biasanya, penafsiran karya Nesheva pada tataran visual berasal dari nada emosional yang lebih tenang dari apa yang diwakilinya, dibandingkan dengan apa yang sebenarnya digambarkan. Misalnya, seperti yang dinyatakan oleh Art Ukraine, "Dalam seni kontemporer yang sangat bergantung pada teks dan ide, kekurangan konsep dianggap sebagai sebuah konsep. Itulah sebabnya judul proyek Nesheva, "NoConcept", mungkin terkesan seperti permainan seni non-konformis lainnya, "seni pemberontak". Namun dalam pameran ini, tidak seperti kebanyakan seni kontemporer, Anda tidak akan menemukan apa pun yang berbicara tentang pembangkangan, atau mendesak seseorang untuk melakukan sesuatu. Sebagian besar karya, yang dipresentasikan dalam pameran tersebut, adalah potret. Artinya, representasi wajah orang-orang, yakni sesuatu dalam sejarah seni umumnya (dan terkadang keliru) disebut sebagai "potret". Namun ini bukanlah potret orang sungguhan dan bahkan bukan kumpulan gambar-gambar. Dilakukan dengan cara fotorealis namun tetap saja tidak sepenuhnya mengikuti konvensi-konvensi secara teknis, karakternya tidak kekurangan realitas. 'Cetakan' realitas ini tampak sangat mirip dengan tangan manusia prasejarah di dalam gua, mereka tetaplah ada dan tidak peduli siapa serta mengapa hal itu dibuat."
Pada 2012, Nesheva turut ambil bagian dalam Festival Seni Kontemporer "Art Olimp", di Kyiv dan "Festival Seni Internasional Odesa Pertama", di Odesa. Pada 14 Maret 2012, lukisan Nesheva yang berjudul "Blue Dog" dipamerkan sebagai obyek lelang dalam acara penggalangan dana amal yang bertajuk "Share the warmth of the soul with a four-legged friend" dalam rangka pengumpulan dana bagi sebuah tempat penampungan hewan yang dikelola oleh yayasan amal "Sirius".
Pada 22 November 2012, Nesheva mengadakan pameran keduanya bertajuk "DRAMA" di Galeri Mystetskyi Prostir 365, Kyiv. Nesheva menyatakan bahwa, “DRAMA” adalah rangkaian lukisan yang menggambarkan tubuh perempuan setengah telanjang. Tapi hal ini sama sekali bukan tentang vulgaritas terang-terangan, bahkan bukan pula tentang erotisme, ini hanya tentang seorang wanita. Wanita yang hidup, dikemas dalam keheningan. Masing-masing tubuh ini membawa emosi yang mencari perhatian dan kenyamanan, yang tidak mampu melepaskan diri. Lukisan-lukisan ini sunyi, tapi diam dengan lantang."
Tahun 2013, turut serta dalam acara Festival Seni Modern dan mengadakan pameran yang bertajuk "Restospective" yang diselenggarakan di Mainstream Girls Gallery, Kyiv. Kemudian pada akhir tahun 2013, ia menjadi salah satu pelukis dalam acara pameran yang berjudul "Hype" di Benteng Kosoy Kaponir.
Pada April 2014, Greter Art Centre di Kyiv menyelenggarakan pameran yang berjudul "Phoenix. Rebirth". Nesheva adalah salah satu dari empat seniman yang dihadirkan dalam pameran tersebut bersama Maria Krivopishina, Petra Rubar dan pematung terkenal dunia Dmitry Yves, yang karyanya berada dalam koleksi pribadi Patricia Cass dan Monica Bellucci. Pameran ini relevan bagi perkembangan sosial budaya dan masyarakat pada umumnya, karena mengangkat subjek keadaan jiwa eksternal dan internal yang kontras, memasuki tingkat persepsi baru. Meskipun pameran "Phoenix. Rebirth" mengusung tema kelahiran kembali dan restorasi, karya seniman menggambarkan gagasan ambigu tentang kematian demi kehidupan. Inti dari pameran ini adalah untuk menunjukkan transisi dari masa lalu ke masa kini dan masa depan yang fana. Pada bulan Juni 2014, Greter Art Centre mengadakan pameran lainnya yang bertajuk "Illusion... Reality?". Dalam pameran tersebut, Nesheva bersama dua seniman lainnya yakni, Liliya Isyk dan Petra Rybar.
Pada tahun 2016, seorang pedagang seni asal Ukraina, Anna Turayeva, menawarkan Nesheva untuk memamerkan karya-karyanya di "Art Basel", sebuah acara pertunjukan seni utama Amerika yang menawarkan platform utama bagi para seniman terkenal. Lima lukisan Nesheva yang bertajuk "Pigeon Lady", "A Girl in A Musk", "Black Flame", "Birch", "Skull" dan "Eyes" dipajang di Institute of Contemporary Art, Miami. Pada bulan Desember 2016, Nesheva mempresentasikan lukisannya di pameran seni Fashion Air Days di Contemporary Art Center M17, Kyiv.