- Source: -wan
-wan adalah sebuah sufiks/akhiran dalam bahasa Indonesia yang diserap dari bahasa Sanskerta -van atau -vati. Sufiks -wan memiliki alomorf -man dan -wati.
Alomorf -man
Pada masa lampau alomorf -man diletakkan pada dasar yang berakhir dengan fonem /i/. Contoh:
Budiman
Seniman
Saat ini sufiks -man sudah tidak produkif lagi; pembentukan nomina baru sering mempergunakan -wan yang lebih produktif
Alomorf -wati
Alomorf -wati dipakai untuk mengacu pada perempuan. Seorang pekerja perempuan, misalnya, dinamakan karyawati, sedangkan rekan prianya dinamakan karyawan. Dalam perkembangan bahasa Indonesia, orang mulai memakai bentuk dengan -wan untuk merujuk baik pria maupun wanita. Bila ingin secara khusus merujuk pada kewanitaannya, barulah dipakai -wati. Dengan kata lain, wartawati pastilah seorang jurnalis wanita, tetapi wartawan bisa mengacu pada yang pria ataupun yang wanita.
Makna imbuhan
Nomina dengan afiks -wan/-wati mengacu pada:
orang yang ahli dalam bidang tertentu,
orang yang mata pencarian atau pekerjaannya dalam bidang tertentu, atau
orang yang memiliki barang atau sifat khusus
Pada mulanya arti akhiran ini hanya sebatas "orang yang ...". Contoh:
Bangsawan - orang yang memiliki bangsa
Hartawan - orang yang memiliki harta
Rupawan - orang yang memiliki rupa yang elok
Jutawan, dermawan, setiawan, dll.
Dalam perkembangan bahasa Indonesia, akhiran "-wan" mengalami perluasan makna, sehingga dapat bermakna "orang yang ahli dalam bidang ...". Contoh:
Ilmuwan - orang yang ahli dalam bidang ilmu tertentu
Negarawan - orang yang ahli dalam bidang ilmu negara
Fisikawan - orang yang ahli dalam bidang fisika
Sastrawan, bahasawan, sejarawan, budayawan, rohaniwan, Wikipediawan, dll.
Jenis perluasan yang kedua adalah yang bermakna "orang yang berprofesi dalam bidang ...". Contoh:
Usahawan - orang yang berprofesi dalam bidang usaha tertentu
Olahragawan - orang yang berprofesi dalam bidang olahraga
Peragawan - orang yang berprofesi dalam bidang peragaan
Pustakawan, wartawan, karyawan, dll.
Sifat imbuhan
Akhiran -wan hanya dapat mengikuti kata benda (nomina) atau adjektiva, tidak pernah melekat pada kata kerja (verba) (perkecualian yang patut dihindari adalah kata pirsawan)
Relawan adalah salah, yang benar adalah Sukarelawan - "orang yang dengan sukacita melakukan sesuatu tanpa rasa terpaksa"
Akhiran -wan hanya dapat mengikuti huruf hidup
Akhiran -wan dapat bergender netral ataupun lelaki, tetapi untuk perempuan menggunakan -wati, tetapi tidak semua yang dapat dilekati dengan -wan dapat dilekati dengan -wati.
Nama berakhiran -wan atau -wati
Di Indonesia banyak nama belakang yang menggunakan akhiran -wan, seperti: Setiawan, Seniawan, Gunawan, Kurniawan, dan -wati, seperti: mantan Presiden Megawati, pahlawan nasional Fatmawati, dll.
Selain itu di dalam wiracarita Mahabharata atau dalam cerita-cerita wayang juga terdapat banyak nama-nama tokoh yang menggunakan akhiran -wan atau -wati, salah satu yang terkenal adalah Punakawan.
Hubungan dengan imbuhan lain dalam bahasa Indonesia
Dengan adanya kemungkinan membentuk nomina lewat penambahan sufiks -wan/-wati, pemakai bahasa Indonesia berpeluang memilih cara pembentukan nomina dengan prefiks per-, peng-, atau dengan memakai sufiks -wan/-wati. Kaidah untuk menentukan bentuk mana yang dipakai bersifat idiomatis, artinya pilihannya hanya berdasar pada adat bahasa. Orang yang hidup dari, atau yang bergerak di bidang seni, secara idiomatis disebut seniman dan bukan peseni. Demikian pula kita dapati kata budiman, hartawan, ilmuwan yang sudah baku dan mantap sehingga kita menolak bentuk lain seperti pembudi, pengharta, dan pengilmu.
Pengecualian
Tidak semua kata dalam bahasa Indonesia yang berakhiran -wan merupakan sebuah kata dasar yang diberi sufiks -wan. Contohnya: bengawan, begawan, dll..
Referensi
(Indonesia) Alwi, Hasan et al., Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia, Balai Pustaka, Jakarta, 2003
Lihat pula
-gara/-gari
Juru
Serapan asing: -er, -or
Awalan pe-
Sumber
Pusatbahasa: RELAWAN atau SUKARELAWAN Diarsipkan 2009-12-18 di Wayback Machine. diakses 12 Agustus 2008
Kata Kunci Pencarian:
- Jaringan area luas
- Wan (Ahlul Bait)
- Im Si-wan
- -wan
- Wan Azizah Wan Ismail
- Park Se-wan
- Abdus Samad al-Palimbani
- Wan Abdul Bagus
- Aaron Wan-Bissaka
- Wan Tek Hoat
- Wan
- James Wan
- Wan Wan
- Wanning
- Obi-Wan Kenobi
- SD-WAN
- Wan Azizah Wan Ismail
- Wan Saiful Wan Jan
- Obi-Wan Kenobi (miniseries)
- Wan Kuzri
I Want to Eat Your Pancreas (2018)
Hotel Rwanda (2004)
My Name Is Loh Kiwan (2024)
No More Posts Available.
No more pages to load.