- Source: Zirkonium dioksida
Zirkonium dioksida (ZrO2), terkadang dikenal sebagai zirkonia (jangan tertukar dengan zirkon), adalah sebuah oksida kristalin putih zirkonium. Bentuknya yang paling alami, dengan sebuah struktur kristal monoklinik, adalah mineral badeleit. Sebuah zirkonia terstruktur kubik terstabilkan dopan, zirkonia kubik, disintesis dalam berbagai warna untuk digunakan sebagai batu permata dan berlian tiruan.
Referensi
Bacaan lanjutan
Green, D. J.; Hannink, R.; Swain, M. V. (1989). Transformation Toughening of Ceramics. Boca Raton: CRC Press. ISBN 0-8493-6594-5.
Heuer, A.H.; Hobbs, L.W., ed. (1981). Science and Technology of Zirconia. Advances in Ceramics. 3. Columbus, OH: American Ceramic Society. hlm. 475.
Claussen, N.; Rühle, M.; Heuer, A.H., ed. (1984). Proc. 2nd Int'l Conf. on Science and Technology of Zirconia. Advances in Ceramics. 11. Columbus, OH: American Ceramic Society.
Pranala luar
NIOSH Pocket Guide to Chemical Hazards
Templat:Zirconium compounds
Templat:Oxides
Kata Kunci Pencarian:
- Zirkonium
- Zirkonium dioksida
- Titanium dioksida
- Zirkonia kubik
- Pisau keramik
- Torium dioksida
- Uranium dioksida
- Unsur golongan 4
- Yakut (batu)
- Torium