Artikel: Kebayoran Baru, Jakarta Selatan GudangMovies21 Rebahinxxi

  • Source: Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
  • Kebayoran Baru adalah sebuah kecamatan yang terletak di wilayah Kota Administrasi Jakarta Selatan dan menjadi kawasan Pusat Pemerintahannya. Kecamatan ini sebagian besar merupakan daerah pemukiman, pertokoan (Blok M), dan pusat bisnis (SCBD, Sudirman Central Business District). Bursa Efek Indonesia berlokasi di sini. Di Kecamatan Kebayoran Baru berdiri gedung Walikota Jakarta Selatan, markas Kepolisian Resor Jakarta Selatan, gedung pusat Kejaksaan Agung Republik Indonesia , dan juga gedung Sekretariat Jenderal ASEAN. Kebayoran Baru memiliki satu terminal bus dalam kota terbesar di Jakarta, yakni terminal Blok M.


    Sejarah




    = Perkembangan awal

    =


    Latar belakang, perencanaan, dan pembangunan



    Kebayoran Baru merupakan wilayah pemukiman baru yang dirancang setelah kemerdekaan Indonesia, seperti juga daerah Pejompongan. Kebutuhan pemukiman cukup mendesak karena Jakarta memerlukan banyak fasilitas publik sebagai pusat pemerintahan Indonesia.
    Wilayah ini dirancang oleh H. Moh. Soesilo pada tahun 1948. Soesilo adalah murid Thomas Karsten, arsitek Hindia Belanda yang ikut merancang kota Bandung, Malang, dan Bogor pada masa penjajahan. Konsep yang digunakan adalah "kota taman", konsep yang banyak dipakai oleh para pengembangan properti modern. Dalam konsep ini, ruang terbuka hijau sebagai ruang milik publik mendapat perhatian khusus. Lokasi yang dipilih adalah daerah dekat Stasiun Kebayoran di sisi timur Kali Grogol.
    Peletakan batu pertama dilakukan pada 8 Maret 1949, dan selesai pada tahun 1955. Pembangunan Kebayoran Baru dilaksanakan sebuah yayasan bernama Centrale Stichting Wederopbouw (terj. har. '"Yayasan Pusat Rekonstruksi"'), sering disingkat CSW, yang berdiri pada Agustus 1948. Dahulu kantor CSW terletak beberapa ratus meter sebelum Terminal Blok M, berhadapan dengan kantor Kejaksaan Agung. Sebagai sarana pendukung, dibangunlah jalan Jendral Sudirman untuk menghubungkan Kebayoran Baru dengan pusat kota melalui Dukuh Atas.
    Fatmawati, Istri Presiden RI yang pertama Soekarno, juga membangun rumah di kawasan Kebayoran Baru, tepatnya di Jalan Sriwijaya Raya No. 26. Alasan Fatmawati membangun rumah di Kebayoran Baru karena merasa jenuh dengan rutinitas Istana Kepresidenan, sehingga Fatmawati ingin membangun rumah untuk sekedar melepaskan diri dari kejenuhan. Rumah tersebut dibangun sekitar tahun 1954-1956 dan tetap bertahan hingga saat ini. Rumah tersebut kini diurus oleh salah satu putra dari Fatmawati, yakni Guruh Soekarnoputra.


    Pembagian blok


    Pada awalnya, Kebayoran Baru dibagi menurut blok (Blok A sampai Blok S), sesuai dengan tipe peruntukan dan ukuran perumahan yang dibuat. Hingga saat ini, penyebutan dengan blok-blok masing sering terdengar dan lebih populer daripada penyebutan nama kelurahannya.

    Blok A dan Blok O sekarang menjadi wilayah Kelurahan Pulo.
    Blok B, Blok C, dan Blok D sekarang menjadi wilayah Kelurahan Kramat Pela.
    Blok E, Blok F, Blok G, dan Blok H sekarang menjadi wilayah Kelurahan Gunung
    Blok I, Blok J, sebagian Blok K, dan Blok R sekarang menjadi wilayah Kelurahan Selong
    Sebagian Blok K, Blok L, Blok M dan Blok N membentuk Kelurahan Melawai.
    Blok P dan sebagian Blok Q, sekarang menjadi bagian dari Kelurahan Petogogan.
    Sebagian Blok J, Sebagian Blok Q, dan Blok S, terletak di sekitar lapangan Senayan, tepi Jalan Suryo, menjadi Kelurahan Rawa Barat.
    Pembagian blok-blok adalah sebagai berikut:


    = Perkembangan saat ini

    =
    Wilayah Kecamatan Kebayoran Baru sekarang tidak hanya mencakup wilayah pengembangan yang asli, namun telah mencakup beberapa perkampungan tambahan di sekitarnya, seperti daerah Radio Dalam, sebagian Kampung Gandaria (Gandaria Utara) dan sebagian Cipete (Cipete Utara).
    Karakteristik penamaan jalan komplek Kebayoran Baru menggunakan nama jalan yang berbeda pada setiap blok (kecuali jalan besar)

    Blok A: menunggunakan nama tanaman, misalnya bayam, benda, rumput grinting, kubis, lobak, mentimun (ketimun)
    Blok B: menggunakan nama buah limau, benda radio, dan usaha percetakan
    Blok C: menggunakan nama wilayah di Kalimantan, misalnya Barito, Bulungan, Lamandau, Mahakam, Mendawai, Sambas, dan Sampit
    Blok D: menggunakan nama buah, misalnya bacang, gandaria, langsat, pandan, dan rambai
    Blok E: menggunakan nama gunung/bentangan alam di Sumatra, seperti Gunung Dempo, Gunung Kerinci, Gunung Lauser, dan Lau Tebah
    Blok F: menggunakan nama laksamana Melayu, seperti Hang Jebat, Hang Lekiu, dan Hang Tuah
    Blok G: menggunakan nama gunung/bentangan alam di Sumatra, seperti Martimbang, Gunung Ophir, dan Gunung Sinabung
    Blok H: menggunakan nama laksamana Melayu, seperti Hang Lekir dan Hang Tuah
    Blok I: menggunakan nama-nama kerajaan/bangsawan Indonesia, seperti Kerajaan Daha, Kerajaan Galuh, Kerajaan Mataram, Kerajaan Janggala, Kesultanan Gowa, Sriwijaya, Kerajaan Polombangkeng, Senapati dari Mataram, Mpu Daksa, Dyah Balitung,
    Blok J: menggunakan nama-nama bangsawan Indonesia, seperti Airlangga dan Wangsa Rajasa
    Blok K: menggunakan nama-nama kerajaan/bangsawan Indonesia, seperti Sriwijaya, Adityawarman, Kertanagara, Sanjaya dari Mataram, Sunan Ampel, Sunan Kalijaga, Raden Patah, Falatehan, Maulana Hasanuddin dari Banten
    Blok L: menggunakan nama-nama sultan kerajaan Islam di Indonesia, seperti Iskandar Shah dan Tirtayasa dari Banten
    Blok M: menggunakan nama wilayah di Kalimantan, Kabupaten Melawi (biasa disebut Melawai)
    Blok N: menggunakan nama pahlawan Indonesia, Panglima Polim dan Raden Wijaya, pendiri kerajaan Majapahit
    Blok O: menggunakan nama Raden Wijaya, Empu Prapañca, Brawijaya, dan Dharmawangsa Teguh
    Blok P: menggunakan nama tanaman nipah dan nama daratan yang dikelilingi air yang disebut pulau
    Blok Q: menggunakan nama-nama daerah di Jawa Barat, seperti Ciasem, Ciawi, Cibeber, Cibitung, Cibulan, Cikajang, Cikatomas, Cililin, Ciniru, Ciomas, Cipayung, Cipaku, Ciragil, Ciranjang, Cisanggiri dan Citayam
    Blok R: menggunakan nama-nama bangsawan Indonesia. Airlangga, Wangsa Rajasa, Dyah Tulodong, dan Mpu Sindok
    Blok S: menunggunakan nama tanaman, misalnya bira, cemara rengas, puspa, suren, dan turi. Selain itu menggunakan kata laksana dan kebalen


    Batas dan pembagian administratif




    = Batas-batas

    =
    Di sebelah utara Kebayoran Baru berbatasan dengan Kecamatan Tanah Abang dan Setiabudi. Sebagian kecil Jalan Hang Lekir dan Jalan Jendral Sudirman serta Jalan Gatot Soebroto adalah batas utara kecamatan ini. Di sebelah barat Kali Grogol memisahkan Kebayoran Baru dengan kecamatan Kebayoran Lama. Kali Krukut membatasi di sebelah timur dengan kecamatan Mampang Prapatan, sedangkan di sebelah selatan berbatasan dengan kecamatan Cilandak dengan batasnya adalah Jalan Margaguna, Jalan Haji Nawi Raya, dan Jalan Abdul Majid Raya.


    = Kelurahan

    =

    Kecamatan Kebayoran Baru terdiri atas 10 kelurahan dengan 73 rukun warga dan 640 rukun tetangga, yakni:

    Kelurahan Selong, dengan kode pos 12110
    Kelurahan Gunung, dengan kode pos 12120
    Kelurahan Kramat Pela, dengan kode pos 12130
    Kelurahan Gandaria Utara, dengan kode pos 12140
    Kelurahan Cipete Utara, dengan kode pos 12150
    Kelurahan Pulo, dengan kode pos 12160
    Kelurahan Melawai, dengan kode pos 12160
    Kelurahan Petogogan, dengan kode pos 12170
    Kelurahan Rawa Barat, dengan kode pos 12180
    Kelurahan Senayan, dengan kode pos 12190


    Fasilitas


    Karena sejak awal dikonsepsikan sebagai kota satelit, semua fasilitas yang menunjang suatu komunitas dapat ditemukan di Kebayoran Baru.


    = Pendidikan

    =

    Sekolah negeri untuk semua tingkat terdapat di sini. Di setiap kelurahan terdapat SD Negeri, seperti SDN Cipete Utara 09, 10, 11, 12 pagi dan SDN Gunung 01 dan 03 pagi. SMP negeri mencakup SMP Negeri 19, SMPN 11 dan SMPN 29 (kawasan Mayestik), SMPN 12 (di dekat Blok M), dan SMPN 13 (Blok Q), SMP Negeri 240 di Radio Dalam, dan SMP Negeri 250 di Cipete Utara. SMP 56 telah dipindahkan lokasinya dari kecamatan ini. SMA negeri yang terdapat di kecamatan ini mencakup SMAN 6, SMAN 70 (gabungan dari SMAN 9 dan SMAN 11; penggabungan dilakukan karena sering terjadi tawuran antarsiswa), SMAN 82, dan SMAN 46. Selain itu terdapat pula beberapa SMK negeri mencakup, SMKN 6 dan SMKN 29 di Tirtayasa, SMKN 15 di Pattimura, dan SMKN 30 di Pakubuwono, dan satu sekolah pendidikan guru olahraga (sekarang menjadi SMP-SMA Labschool Kebayoran). Sekolah swasta juga banyak berdiri. Beberapa di antaranya cukup dikenal seperti SMA Pangudi Luhur 1 Jakarta (khusus laki-laki), SMA Tarakanita 1 (khusus perempuan), dan SMA Islam Al-Azhar di Kompleks Masjid Al-Azhar.
    Beberapa perguruan tinggi juga berlokasi di Kebayoran Baru seperti PTIK, Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama), Universitas Al-Azhar Indonesia, dan satu kompleks kampus Universitas Muhammadiyah Jakarta.


    = Sarana Ibadah

    =

    Sarana ibadah umum di kawasan ini terdiri dari masjid dan gereja, seperti Masjid Agung Al-Azhar, Masjid Al-Amjad di Cipete Utara, Masjid Al-Kautsar di Blok A, di Gereja Santo Yohanes Penginjil (Katolik) di Blok B samping Taman Barito, Gereja Santa Perawan Maria Ratu (Katolik) di Blok Q, Gereja PGI (Kristen Protestan) di Blok N, dan Gereja Effatha (Kristen Protestan) di Blok M.


    = Kesehatan

    =
    Sarana kesehatan di Kebayoran Baru meliputi rumah-rumah sakit berikut:

    Rumah Sakit Kebayoran, yang berkembang dari Klinik Bersalin yang bernama Rumah Bersalin Indonesia, lalu berkembang menjadi Klinik Umum dengan nama Klinik Sakit Kebayoran (KSK) dan terakhir berkembang menjadi RS. Rumah sakit tersebut sudah tutup sejak 2002.
    Rumah Sakit Pusat Pertamina, terletak di Jalan di Jalan Kyai Maja.
    Rumah sakit Bersalin 'Asih', di kawasan Blok N
    Rumah Sakit Brawijaya Women & Children's Hospital, di Jl. Taman Brawijaya
    Terdapat pula beberapa puskesmas yang terutama melayani masyarakat, khususnya dari kalangan menengah ke bawah.Praktik dokter (umum maupun spesialis) banyak ditemukan di berbagai bagian kawasan. Praktik dokter hewan pun juga mudah dijumpai.


    = Pasar

    =

    Pasar yang dikelola Pemerintah DKI (di bawah PD Pasar Jaya) di kecamatan ini mencakup Pasar Blok M, Pasar Blok A, Pasar Cipete, Pasar Mayestik, dan Pasar Santa. Seiring dengan perkembangan kota, bermunculan pula pusat perbelanjaan yang dikelola swasta.
    Terdapat pula pusat-pusat perdagangan barang-barang khusus, meskipun beberapa seperti tidak terencana dengan baik, seperti:

    pusat bahan-bahan bangunan di Jalan Panglima Polim,
    pasar burung di Jalan Barito,
    pasar onderdil (mobil) di Cipete, dan
    pasar bunga dan ikan hias di Radio Dalam
    Pasar bunga dan ikan hias pernah ada di kawasan Taman Barito namun sejak akhir 2007 telah dipindah lokasinya ke kawasan Radio Dalam karena Taman Barito diperuntukkan sebagai kawasan terbuka hijau.


    = Pusat perbelanjaan

    =

    Di Kebayoran Baru, terdapat pula beberapa pusat pertokoan besar di Jakarta. Beberapa di antaranya adalah:

    Pasaraya Blok M di kelurahan Melawai
    Blok M Plaza di kelurahan Kramat Pela
    Blok M Mall di kelurahan Melawai
    Blok M Square di kelurahan Melawai
    Dharmawangsa Square di kelurahan Pulo
    Pacific Place di kelurahan Senayan
    Ashta at District 8 di kelurahan Senayan
    ITC Fatmawati di kelurahan Cipete Utara
    Grand Lucky Radio Dalam di kelurahan Gandaria Utara


    = Taman

    =


    Taman Kota



    Taman Barito
    Taman Langsat
    Taman Puring
    Taman Kerinci
    Taman Mataram
    Taman Sanjaya
    Taman Daha
    Taman Suryo
    Taman Gandaria Tengah
    RPTRA Tunas Muda
    Taman Bacang
    Taman Sambas
    Taman Sambas Asri
    Taman Mendawai
    Taman Kerbau Gajah
    Taman Dharmawangsa
    Taman Literasi Martha Christina Tiahahu
    Taman Melawai
    Taman Serigala
    Taman Panglima Polim
    Taman Wijaya IX
    Taman Belakang SMA Panghudi Luhur
    RPTRA Taman Sawo
    Taman Wijaya
    Taman Suren
    Taman Ciniru
    Taman Rajasa
    Taman Sriwijaya
    Taman Bangkeng
    Taman Hang Tuah 2
    Taman Hang Jebat VII
    Taman Martimbang IV
    Taman Mayestik
    Taman Leuseur
    Taman Dempo
    Taman Sinabung
    Taman Martimbang III
    Taman Martimbang III
    Taman Radio Dalam
    RPTRA Dwijaya
    Taman Prapanca
    Taman Kura Kura
    Taman Sega
    Taman Laksana
    Taman Tulodong - BBS
    Taman Darmajaya


    = Taman Pemakaman Umum

    =
    Pemakaman Umum Sanjaya
    Pemakaman Umum Kramat Pela
    Taman Wakaf Makam Kamboja
    Pemakaman Wakaf Jalan Pandan


    = Diplomatik

    =
    Di kawasan Kebayoran Baru terdapat tiga gedung kedutaan besar, yakni:

    Kedutaan Besar Suriname
    Kedutaan Besar Tanzania
    Kedutaan Besar Uzbekistan


    = Lain-lain

    =
    Di Kebayoran Baru berdiri menara air milik PT Palyja untuk melayani kebutuhan air minum warga setempat serta daerah sekitarnya.


    Mitos dan urban legend di Kebayoran Baru


    Kuburan besar di wilayah Blok P (sekarang telah ditutup dan menjadi kawasan permukiman padat dan Kantor Wali kota Jakarta Selatan) memunculkan mitos tentang tukang sate berkepala tengkorak yang suka mengganggu orang di sekitar kuburan itu. Kuburan di Kramat Pela juga memiliki kisah tentang pocong yang muncul bila akan ada jenazah yang dimakamkan di sana.
    Tidak banyak warga Kebayoran Baru yang belum pernah mendengar tentang "Mariam Blok M", seorang wanita (kurang waras?) yang diceritakan suka berkeliaran di kawasan Blok M tetapi memiliki kepandaian berbahasa Inggris.


    Transportasi



    MRT Jakarta: Lin Utara–Selatan (Stasiun Blok A s.d. Istora)
    BRT Transjakarta
    Koridor 1: Blok M s.d. Polda Metro Jaya
    Koridor 9: Halte Semanggi
    Koridor 13: Pasar Santa s.d. Mayestik
    Bus perkotaan Jabodetabek di Terminal Blok M


    Galeri





































    Lihat pula


    Masjid Agung Al-Azhar
    Blok M
    CSW (Transjakarta)


    Catatan




    Referensi

Kata Kunci Pencarian:

kebayoran baru jakarta selatankebayoran baru jakarta selatan kode poskebayoran baru jakarta selatan daerah elitkost kebayoran baru jakarta selatansenayan kebayoran baru jakarta selatanapartemen kebayoran baru jakarta selatanhotel kebayoran baru jakarta selatankodepos kebayoran baru jakarta selatanmelawai kebayoran baru jakarta selatanselong kebayoran baru jakarta selatanSearch Results

Artikel Terkait "kebayoran baru jakarta selatan"

Kebayoran Baru, Jakarta Selatan - Wikipedia bahasa Indonesia ...

Kebayoran Baru adalah sebuah kecamatan yang terletak di wilayah Kota Administrasi Jakarta Selatan dan menjadi kawasan Pusat Pemerintahannya. Kecamatan ini sebagian besar merupakan daerah pemukiman, pertokoan (Blok M), dan pusat bisnis (SCBD, Sudirman Central Business District).

Kebayoran Baru - Wikipedia

Kebayoran Baru is a district (Indonesian: kecamatan) in the administrative city of South Jakarta, Indonesia. The name was derived from a planned satellite city of the same name which was developed in the post-war period. Kebayoran Baru was the last residential area to be developed by the Dutch colonial administration.

Profil Kecamatan - Situs Web Resmi Pemerintah Kota Administrasi Jakarta ...

Kebayoran Baru merupakan wilayah pemukiman baru yang dirancang setelah kemerdekaan Indonesia, seperti juga daerah Pejompongan. Kebutuhan pemukiman cukup mendesak karena Jakarta memerlukan banyak fasilitas publik sebagai pusat pemerintahan Indonesia.

Biar Tidak Bingung, Ini Perbedaan Kebayoran Baru dan Kebayoran …

17 Feb 2023 · Meski keduanya berada di Jakarta Selatan, namun dua wilayah itu mempunyai perbedaan. Berikut perbedaan Kebayoran Baru dan Kebayoran Lama yang dihimpun Litbang MPI:

Google Maps

Find local businesses, view maps and get driving directions in Google Maps.

Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Administrasi Jakarta Selatan

Berikut ini adalah daftar kecamatan dan kelurahan di kota Administrasi Jakarta Selatan beserta Kode pos mereka. Kota Administrasi Jakarta Selatan memiliki 10 kecamatan dan 65 kelurahan dengan Kode pos 12110 hingga 12980. [ 1 ][ 2 ]

Pejabat Pemerintahan - South Jakarta

Kota Administrasi Jakarta SelatanWalikota Terdahulu

South Jakarta - Wikipedia

The administrative centre is at Kebayoran Baru. South Jakarta is bounded by Central Jakarta to the north, East Jakarta to the east, Depok city to the south, West Jakarta to the northwest, and by Tangerang and South Tangerang cities to the west.

Profil Kelurahan - Situs Web Resmi Pemerintah Kota Administrasi Jakarta ...

Pada undang-undang itu dijelaskan adanya pembentukan kecamatan baru, yaitu Kecamatan Kebayoran Baru, yang merupakan hasil pemekaran dengan Kecamatan Kebayoran. Kecamatan baru ini terdiri atas 10 kelurahan baru pula, antara lain (dulu ditulis Goenoeng).

Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan - Wikipedia bahasa …

Senayan adalah kelurahan di kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jakarta, Indonesia. Kelurahan ini memiliki kode pos 12190. Nama Senayan sendiri sering dirujuk untuk menyebut kawasan kelurahan Gelora, Tanah Abang. Sementara kelurahan Senayan sendiri sering dirujuk dengan nama SCBD, atau nama kawasan masyarakat setempat yaitu Tulodong.