16:9 (1.77:1) (16:9 = 42:32) adalah aspek rasio dengan lebar 16 unit dan tinggi 9. Sejak tahun 2009, aspek rasio ini telah menjadi yang paling umum untuk televisi dan monitor komputer dan juga merupakan format standar internasional HDTV, Full HD, televisi layar lebar digital non-HD, televisi analog dan bahkan ponsel.
Format anamorfik
Format anamorfik (anamorphic format) adalah metode stretching atau menyesuaikan lebar video dengan lebar monitor atau TV. Metode ini yang kerap kali digunakan oleh siaran televisi analog dan home video di seluruh dunia (Biasanya dari
4:3 ke 16:9). Artinya, resolusi siaran atau video tersebut semula adalah dengan aspek rasio
4:3 kemudian disesuaikan menjadi 16:9 (widescreen). Namun bukan semata-mata menggepengkan video begitu saja, sebelumnya video yang akan disiarkan atau disimpan tersebut semula adalah video 16:9 yang disusutkan. Ini berarti menampilkan resolusi 720x576 sebagai 1024x576 untuk sinyal PAL, sedangkan 720x480 sebagai 848x480 untuk NTSC. Metode anamorphic ini dilakukan semata-mata mengingat sinyal UHF hanya dapat menyiarkan video
4:3. Secara teknis metode ini menguntungkan para pengguna monitor atau TV layar lebar, tetapi sayangnya merugikan bagi yang masih menggunakan monitor atau TV dengan aspek rasio
4:3 karena tidak ditampilkan semestinya.
Negara
= Eropa
=
Di Eropa, 16:9 adalah format siaran standar untuk sebagian besar saluran TV dan semua siaran HD. Beberapa negara mengadopsi format ini untuk siaran analog, pertama dengan menggunakan standar PALplus (sekarang sudah usang) dan kemudian dengan hanya menggunakan WSS pada siaran PAL normal.
= Asia
=
= Amerika
=
= Oseania
=
= Afrika
=
Lihat pula
Tampilan aspek rasio
Televisi resolusi tinggi
Resolusi layar
1080p / 1080i
720p
4:3
14:9
16:10
Referensi
Of Apertures and Aspect Ratios - http://www.widescreenmuseum.com/widescreen/apertures.htm
= Umum
=