• Source: Andre Librian
  • AKBP. Andre Librian, S.H., S.I.K., M.H. adalah seorang perwira menengah Polri yang sejak 24 Juni 2023 menjabat sebagai Kasubbag Jianrenstra Sops Polri.
    Andre berpengalaman dalam bidang reserse. Jabatan terakhirnya adalah Kepala Kepolisian Resor Ende.
    merupakan seorang perwira kepolisian dari Indonesia. Saat ini, ia menjabat sebagai Jabatan tersebut dipegangnya sejak 16 Februari 2022.


    Karier dalam kepolisian


    Setelah lulus dari sekolah menengah atas pada tahun 1997, Librian menjalani pendidikan kepolisian di Akademi Kepolisian selama empat tahun hingga ia lulus pada tahun 2001. Librian kemudian menempuh pendidikan hukum di perguruan tinggi. Ia juga menempuh pendidikan lanjutan dalam ilmu kepolisian di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian dan lulus pada tahun 2009.
    Librian meniti kariernya di kepolisian hingga ia mencapai pangkat ajun komisaris polisi. Pada akhir tahun 2010, Librian sempat dikirim ke Jepang untuk melakukan studi banding terhadap sistem kepolisian di negara tersebut. Dua tahun kemudian, pada bulan April 2012 Libran ditunjuk sebagai kepala unit reserse dan kriminal di Kepolisian Sektor Kebayoran Baru. Selama bertugas di Kebayoran Baru, Librian terlibat dalam penyelidikan pembunuhan Dahlia Damayanti, seorang wanita yang tewas di kamar kosnya, dan memimpin penangkapan pembunuhnya pada bulan Mei 2012. Beberapa bulan setelah peristiwa tersebut, pada bulan Maret 2013 Librian dipindahkan ke Cikarang Barat untuk menjabat sebagai kepala kepolisian sektor.
    Setelah bertugas di lapangan selama beberapa tahun, pada bulan Juni 2014 Librian diangkat oleh Kepala Kepolisian Daerah Jakarta Dwi Priyatno sebagai sekretaris pribadi. Dua bulan setelahnya, nama Librian tersangkut kasus pencucian uang oleh Syahrul Raja Sempurnajaya, Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi di Kementerian Perdagangan. Syahrul, yang merupakan mertua dari Andre, membeli sebuah mobil dari hasil pencucian uang dengan menggunakan nama Andre pada tahun 2012.
    Librian menjabat sebagai sekretaris pribadi hingga bulan April 2015. Librian kemudian dipindahkan ke Direktorat Tindak Pidana Badan Reserse Kriminal sebagai kepala unit di kesatuan tersebut. Pada pertengahan tahun 2017, Librian sempat menjabat sebagai pelaksana harian kepala subdirektorat di direktorat tersebut selama beberapa waktu. Selama masa jabatannya sebagai pelaksana harian yang singkat, Librian memimpin operasi penyitaan satu setengah ton merkuri di Sukabumi.
    Usai memimpin unit di Direktorat Tindak Pidana Badan Reserse Kriminal, pada bulan Oktober 2020 Librian memperoleh promosi jabatan sebagai Kepala Kepolisian Resor Timor Tengah Selatan. Ia dilantik untuk jabatan tersebut pada tanggal 3 November 2020. Beberapa tahun kemudian, pada awal bulan Januari 2022 ia digantikan dari jabatannya. Librian kemudian dilantik menjadi Kepala Kepolisian Resor Ende pada tanggal 16 Februari 2022. Pada bulan November 2022, Librian memperkenalkan konsep Polisi Desa untuk mengatasi kekurangan personil kepolisian di desa-desa yang terdapat di Kabupaten Ende.
    Pada bulan Februari 2023, nama Librian mencuat setelah sebuah akun di media sosial TikTok yang mengatasnamakannya mengancam akan menyelidiki seorang pengguna yang membuat video mengenai kasus kematian Mohammad Hasya Athallah Saputra. Librian kemudian mengklaim bahwa akun tersebut bukan merupakan akunnya karena deskripsi di akun tersebut tidak sesuai dengan jabatannya sekarang.


    Tanda jasa


    Berikut ini adalah daftar satyalancana dan bintang yang diperolehnya:


    Kehidupan pribadi


    Librian menikah dengan Manuela Clara Diehl. Diehl merupakan anak tiri dari mantan Kepala Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi Syahrul Raja Sempurnajaya.


    Referensi

Kata Kunci Pencarian: