- Source: Aortografi
Aortografi merupakan teknik pencitraan gambar aorta hingga cabang-cabangnya dapat terlihat pada film X-ray dengan menyuntikan medium yang berwarna kontras dengan film x-ray, biasanya yang berwarna opaque, ke dalam aorta.
Cairan pewarna akan disuntikan menggunakan kateter (tabung plastik yang fleksible) ke dalam aorta. Tempat masuknya kateter dapat berupa arteri femoral yang terletak pada bagian paha, arteri bercabang sekitar siku, atau langsung dimasukkan ke dalam aorta dibawah abdomen. Aortografi dilakukan operasi diperlukan untuk mengatasi aneurisme (penggelembungan di sekitar aorta).
Persiapan
Pasien diharuskan tidak boleh makan (puasa) selama 6-8 jam sebelum tes. Lalu, selama pemeriksaan pasien dilarang menggunakan perhiasan. Pasien harus mengatakan kalau sedang hamil, memiliki alergi terhadap bahan x-ray atau bahan iodin, alergi terhadap pengobatan, pengobatan yang sedang dijalankan termasuk pengobatan herbal, dan memiliki masalah pendarahan.
Risiko
Prosedur ini memiliki risiko, sehingga pasien harus ditenangkan untuk mencegah pergerakan.
Perkembangan
Saat ini telah ada metode yang lebih baik yaitu Magnetic Resonance Imaging (MRI), Computed Tomography (CT), dan Transesophangeal Echocardiography (TEE). Akurasi yang dihasilkan lebih baik daripada metode aortografi.