Asyera (; Ugaritic: 𐎀𐎘𐎗𐎚: 'ṯrt; bahasa Ibrani: אֲשֵׁרָה; bahasa Inggris: Asherah) adalah nama dewi penduduk asli tanah Kanaan yang menjamin kesuburan. Lambangnya ialah pohon yang rimbun atau suatu "tiang berhala" yang oleh para nabi Israel ditentang keras (Ulangan 16:21, 2 Raja-raja 23:4-6). Dalam mitologi Semitik merupakan "dewi ibu" (mother goddess), yang muncul dalam sejumlah sumber kuno termasuk tulisan bahasa Akkadia dengan nama Ashratum atau Ashratu dan dalam budaya Het atau Hitit sebagai Asherdu(s), Ashertu(s), Aserdu(s) atau Asertu(s).
Asyera juga dianggap sama dengan dewi Ugarit Athirat (lebih tepatnya ditulis ʼAṯirat).
Istri dewa
Dipuja sebagai istri Baal. Selain itu juga diidentifikasi sebagai istri atau ratu dari dewa Sumeria, Anu, atau dewa Ugarit, "El", dewa tertua di kumpulan dewa-dewa mereka. Peran ini memberi
Asyera kedudukan tinggi di kalangan para dewa Ugarit. Nama Allat (Elat, Ilat) dalam Sanchuniathon jelas berkaitan dengan
Asyera, karena julukan yang sama "dewi paling gemilang" (the goddess par excellence), yang diberikan kepadanya. Kitab Yeremia yang ditulis sekitar tahun 628 SM tampaknya mengacu kepada
Asyera ketika menggunakan julukan "Ratu Surga" ("Queen of Heaven", bahasa Ibrani: לִמְלֶכֶת הַשָּׁמַיִם) dalam Yeremia 7:18 dan Yeremia 44:17–19, 25.
Di Ugarit
Dalam teks Ugarit (sebelum 1200 SM) Athirat hampir selalu diikuti oleh gelar penuhnya rbt ʼaṯrt ym, rabat ʼAṯirat yammi, 'Dewi Athirat dari Laut' atau diterjemahkan lebih lengkap 'Wanita yang menenun di atas laut', (Ugaritic: 𐎗𐎁𐎚 𐎀𐎘𐎗𐎚 𐎊𐎎 ) Nama ini muncul 12 kali di Epik Ba'al saja. Diyakini bahwa nama ini berasal dari akar kata Ugarit ʼaṯr 'perselisihan' yang seiring dengan akar kata Ibrani ʼšr dengan makna yang sama.
Di Israel dan Yehuda
Ada pakar yang berpendapat bahwa nama
Asyera dihilangkan dari Alkitab dan bahwa banyak orang Israel menyembah banyak dewa, termasuk
Asyera, sebelum tahun 586 SM. Professor Herbert Niehr dari Tübingen University berpendapat bahwa politheisme perlahan-lahan digantikan ooleh monotheisme antara tahun 586 SM dan abad ke-2 SM. Banyak pakar kitab suci percaya bahwa
Asyera pada suatu ketika disembah sebagai pasangan Ba'al. Bukti yang dipakai misalnya adalah penemuan dari abad ke-8 SM dalam bentuk kombinasi ikonografi dan tulisan di Kuntillet Ajrud, bagian utara gurun Sinai, pada bejana penyimpanan yang menunjukkan tiga oknum banthropomorphic (berbentuk manusia) dengan kata-kata "Ba'al … dan
Asyera-Nya". Bukti lain termasuk banyak patung wanita yang digali di Israel kuno, mmendukung pandangan bahwa
Asyera berfungsi sebagai dewi dan pasangan Ba'al serta dipuja sebagai "Ratu Surga".
Lihat pula
Baal
Elohim
Bagian Alkitab yang berkaitan: Hakim-hakim 3, Yeremia 7, Yeremia 44.
Referensi
Pustaka tambahan
Binger, Tilde (1997), Asherah: Goddesses in Ugarit, Israel and the Old Testament, Continuum International Publishing Group, ISBN 9781850756378
Dever, William G. (2005), Did God Have A Wife?: Archaeology And Folk Religion In Ancient Israel, Wm. B. Eerdmans Publishing, ISBN 9780802828521
Hadley, Judith M (2000), The cult of Asherah in ancient Israel and Judah : the evidence for a Hebrew goddess, University of Cambridge Oriental publications, 57, Cambridge University Press, ISBN 9780521662352
Kien, Jenny (2000), Reinstating the divine woman in Judaism, Universal Publishers, ISBN 9781581127638
Long, Asphodel P. (1993), In a chariot drawn by lions: the search for the female in deity, Crossing Press, ISBN 9780895945754
Myer, Allen C. (2000), "Asherah", Eerdmans Dictionary of the Bible, Amsterdam University Press
Patai, Raphael (1990), The Hebrew goddess, Jewish folklore and anthropology., Wayne State University Press, ISBN 9780814322710
Reed, William Laforest (1949), The Asherah in the Old testament, Texas christian university press, OCLC 491761457
Taylor, Joan E (1995), The Asherah, the Menorah and the Sacred Tree, Journal for the study of the Old Testament. no. 66: University of Sheffield, Dept. of Biblical Studies, hlm. 29–54, ISSN 0309-0892, OCLC 88542166
Wiggins, Steve A (1993), A reassessment of 'Asherah' : a study according to the textual sources of the first two millennia B.C.E, Alter Orient und Altes Testament, Bd. 235., Verlag Butzon & Bercker, ISBN 9783788714796
Pranala luar
Asphodel P. Long, "The Goddess in Judaism – An Historical Perspective"
"Asherah, the Tree of Life and the Menorah"
Jewish Encyclopedia: Asherah
Rabbi Jill Hammer "An Altar of Earth: Reflections on Jews, Goddesses and the Zohar"
University of Birmingham: Deryn Guest: Asherah at Archive.org
El (god) in Ugarit.
Lilinah biti-Anat, Qadash Kinahnu Deity Temple "Room One, Major Canaanite Deities"
Kuntillet inscriptions
Jacques Berlinerblau, "Official religion and popular religion in pre-Exilic ancient Israel" Diarsipkan 2012-02-04 di Wayback Machine. (Commentary on Yahweh's Asherah.)
ANE: Kuntillet bibliography
Jeffrey H. Tigay, "A Second Temple Parallel to the Blessings from Kuntillet Ajrud" (University of Pennsylvania) Diarsipkan 2012-07-16 di Wayback Machine. (This equates Asherah with an asherah.)
Israelite Religion
David Steinberg, "Israelite Religion to Judaism: the Evolution of the Religion of Israel" Diarsipkan 2015-02-21 di Wayback Machine.
Asherah: Goddess of the Bible? (Cornell University course project)