Hasil Pencarian:
- Badan Pusat Statistik
- Daftar Kepala Badan Pusat Statistik
- Biro Pusat Statistik Palestina
- Kota Administrasi Jakarta Pusat
- Politeknik Statistika STIS
- Daftar ibu kota provinsi di Indonesia
- Daftar kecamatan dan kelurahan di Indonesia
- Daftar provinsi di Indonesia menurut PDRB
- Daftar kabupaten dan kota di Kalimantan Tengah
- Daftar kabupaten dan kota di Nusa Tenggara Timur
- Demografi Indonesia
- Daftar provinsi di Indonesia menurut IPM
- Kabupaten Luwu
- Daftar suku bangsa di Indonesia menurut jumlah penduduk
- Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Manado
- Daftar kabupaten dan kota di Aceh
- Maluku
- Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Ambon
- Daftar kecamatan dan kelurahan di Kota Bitung
- Kabupaten Bone
Artikel: Badan Pusat Statistik
Sejarah
Kegiatan Statistik di Indonesia sudah dilaksanakan sejak masa Pemerintahan Hindia Belanda oleh . suatu lembaga yang didirikan oleh Direktur Pertanian. Kerajinan, dan Perdagangan (Directeur Van Landbouw Nijverheld en Handel) di Bogor. Pada Februarl 1920. Lembaga tersebut bertugas mengolah dan mempublikasikan data statistic. Pada 24 September 1924, kegiatan Statistik pindah ke Jakarta dengan nama Centraal Kantoor Voor De Statistiek (CKS) dan melaksanakan Sensus Penduduk pertama di Indonesia pada tahun 1930. Pada masa Pemerintahan Jepang di Indonesia pada tahun 1942-1945, CKS berubah nama menjadi 軍政監部 庶務部調査室 Shomubu Chosasitsu Gunseikanbu dengan kegiatan memenuhi kebutuhan perang/militer. Setelah Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945, lembaga tersebut dinasionalisasikan dengan nama Kantor Penyelidikan Perangkaan Umum Republik Indonesia (KAPPURI) dan dipimpin oleh Mr. Abdul Karim Pringgodigdo. Setelah adanya Surat Edaran Kementerian Kemakmuran tanggal 12 Juni 1950 Nomor 219/S.C., lembaga KAPPURI dan CKS dilebur menjadi Kantor Pusat Statistik (KPS) dibawah tanggung jawab Menteri Kemakmuran. Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Perekonomian Nomor P/44, KPS bertanggungjawab kepada Menteri Perekonomian. Selanjutnya, melalui SK Menteri Perekonomian tanggal 24 Desember 1953 Nomor IB.099/M kegiatan KPS dibagi dalam dua bagian yaitu Afdeling A (Bagian Riset) dan Afdeling B (Bagian penyelenggaraan dan Tata Usaha). Berdasarkan Keppres X nomor 172 tanggal 1 Juni 1957, KPS berubah menjadi Biro Pusat Statistik dan bertanggungjawab langsung kepada Perdana Menteri. Sesuai dengan UU No.6/1960 tentang Sensus, BPS menyelenggarakan Sensus Penduduk serentak di pada tahun 1961. Sensus Penduduk tersebut merupakan Sensus Penduduk pertama setelah Indonesia merdeka. Sensus Penduduk di tingkat provinsi dilaksanakan oleh Kantor Gubernur, dan di tingkat Kabupaten/Kotamadya dilaksanakan oleh kantor Bupati/Walikota, sedangkan pada tingkat Kecamatan dibentuk bagian yang melaksanakan Sensus Penduduk. Selanjutnya Penyelenggara Sensus di Kantor Gubernur dan Kantor Bupati/Walikota ditetapkan menjadi Kantor Sensus dan Statistik Daerah berdasarkan Keputusan Presidium Kabinet Nomor Aa/C/9 Tahun 1965. Berdasarkan Peraturan Pemerintah No.16/1968 yang mengatur tentang Organisasi dan Tata Kerja BPS di Pusat dan Daerah serta perubahannya menjadi PP No.6/1980, menyebutkan bahwa perwakilan BPS di daerah adalah Kantor Satistik Provinsi dan Kantor Statistik Kabupaten atau Kotamadya. Tentang Organisasi BPS ditetapkan kembali pada PP No. 2 Tahun 1992 yang disahkan pada 9 Januari 1992. Selanjutnya, Kedudukan, Fungsi, Tugas, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja BPS diatur dengan Keputusan Presiden Nomor 6 Tahun 1992. Pada tanggal 19 Mei 1997 ditetapkan UU Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik, dimana Biro Pusat Statistik diubah namanya menjadi “Badan Pusat Statistik”. Pada Keputusan Presiden No.86 Tahun 1998 tentang Badan Pusat Statistik, menetapkan bahwa perwakilan BPS di daerah merupakan Instansi Vertikal dengan nama BPS Provinsi, BPS Kabupaten, dan BPS Kotamadya. Serta pada tanggal 26 Mei 1999, ditetapkan PP Nomor 51 tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Statistik di Indonesia.Struktur Organisasi
Kepala Badan Pusat Statistik Sekretaris Utama Inspektur Utama Deputi Bidang Statistik Distribusi Deputi Bidang Statistik Produksi Deputi Bidang Statistik Sosial Deputi Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik Deputi Bidang Metodologi Informasi Statistik Instansi Vertikal (BPS Provinsi dan BPS Kabupaten/Kota)Daftar nama Kepala BPS Republik Indonesia
Lihat pula
Politeknik Statistika STIS Daftar agen Statistik nasional dan internasionalReferensi
badan pusat statistik
YouTube Results for: badan pusat statistik
-
[Company Profile] - Badan Pusat Statistik, Mencerdaskan Bangsa dengan Data
Selama 61 Tahun Badan Pusat Statistik (BPS) hadir menjadi bagian penting dari Ibu Pertiwi. Dari waktu ke waktu mengabdi ...