Bajulan adalah salah satu desa yang berada di Kecamatan Loceret, Kabupaten
Nganjuk, Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Bajulan terdiri dari banyak dusun atau dukuh seperti Curik, Jati, Magersari, Nglarangan, Patuk, Plangkat, Pogoh, Semanding, Sumbernongko, dan Tawang.
Jarak tempuh Desa Bajulan ke Kecamatan Loceret (+-) 18 km dengan waktu jarak tempuh (+-) 30 menit, jarak tempuh ke Kabupaten
Nganjuk (+-) 26 km dengan waktu tempuh (+-) 45 menit.
Desa Adat
Bajulan di tetapkan menjadi Desa Adat asal satu alasannya adalah keberadaan Dusun Curik, salah satu dusun di Desa Bajulan yang masyarakatnya mayoritas sebagai pemeluk Agama Hindu. Pemeluk agama hindu di dusun ini sudah ada sejak dulu turun termurun. Sejak tahun 1968, mereka hidup rukun berdampingan dengan pemeluk agama lain yang bertempat tinggal di dusun-dusun sekitarnya.
Keberadaan Pura Kerta Bhuwana Giri Wilis menjadi salah satu bukti keberagaman dan toleransi antar umat beragama selama puluhan bahkan ratusan tahun
Desa Petirtaan
Desa ini berada di ketinggian 800 mdpl dan masuk dalam lereng Gunung Wilis dan menjadi zona penyangga (catchment area) yang menyumbang ketersediaan air di Kabupaten
Nganjuk. Hal inilah yang membuat Desa Bajulan juga memiliki predikat sebagai Desa Petirtaan, Air dari Desa Bajulan di percaya memiliki khasiat yang mujarab untuk menyembuhkan beberapa penyakit.
"Banyak warga yang mandi di tempuran kali Jolotundo, dan merasakan langsung khasiatnya" ujar Dampri, Pemangku Adat Desa Bajulan
Data Tim Ekspedisi Mata Air mencatat Bajulan sebagai Desa Petirtaan, sebab jumlah Mata Air di Desa Bajulan mencapai 16 titik sumber, dan hasil pendataan awal terpadat 9 mata air dalam kondisi kritis dengan debit sekitar 1 - 3 liter / detik
Desa Wisata
Desa Bajulan juga di kenal sebagai desa Wisata karena memiliki obyek destinasi wisata bernama Air Terjun Roro Kuning. Air terjun dengan ketinggian antara 10-15 meter ini mengalir dari Gunung Wilis, yang berderai merambat di sela-sela bebatuan padas di bawah pepohonan hutan pinus. Konon, asal-usul nama Roro Kuning berasal dari sebuah cerita rakyat yang populer di kalangan masyarakat
Nganjuk dan Kediri.
Wisata lain yang sedang di kembangkan adalah Wana Wisata Alas Dowo yang berada di Kawasan Perlindungan Setempat yang dikelola oleh Bumdes Bajulan dan Pokdarwis setempat. Wisata Alas dowo menyajikan wahana atraksi air berupa River Tubing, Camp Area, Kuliner dan lainnya
Referensi
Tempat menarik
Air terjun Roro Kuning
Monumen Jend. Soedirman
Pura Kerta Bhuwana Giri Wilis
Wana Wisata Alas Dowo
Pendakian Limas via Sekartaji Dusun Magersari, Desa Bajulan