- Source: Buchae
Buchae (부채) adalah kipas yang berasal dari Korea.
Sejarah tentang kipas di Korea pertama kali tertulis dalam Babad Tiga Kerajaan (Samguk Sagi) dimana pada saat itu dijadikan hadiah untuk utusan-utusan asing yang mengunjungi Korea.
Pada periode Dinasti Goryeo (918-1392), penggunaan kipas oleh orang Korea tercatat dalam buku perjalanan penulis Cina yang berjudul Gaoli Dujing. Buku tersebut menceritakan bahwa orang Goryeo selalu membawa kipas bahkan pada musim dingin.
Pada masa Dinasti Joseon (1392-1910) kipas adalah lambang dari seonbi, sarjana yang hidup sederhana. Sehari-harinya mereka memakai kipas yang dilukis sagunja atau kaligrafi. Di periode ini, warga memberi kipas sebagai hadiah untuk teman dan tetangga pada hari Dano. Menurut catatan dalam Dongguk sesigi (Almanak Korea): kipas adalah hadiah pada hari Dano, sedangkan buku kalender untuk hari Dongji Hal ini menunjukkan persiapan orang Korea dalam menghadapi musim yang akan datang. Sejak saat itu, kipas digunakan sebagai bagian dari gaya pemiliknya.
Utusan Cina di Joseon menyukai kipas Korea dan meminta lebih dari 100 kipas sebagai hadiah. Selain itu, kipas Joseon juga menjadi hadiah untuk utusan dari Jepang. Di zaman Tokugawa, kipas tulang Joseon (Joseon Golseon) menjadi terkenal. Kipas tersebut adalah tipe kipas lipat dengan pegangan terbuat dari tulang sapi yang diukir.
Terdapat 80 jenis buchae yang dikategorikan menjadi 2 jenis: tanseon, kipas bulat dan chwilbuchae atau cheopseon, kipas lipat.
Jenis-jenis tanseon:
Seungduseon, kipas kepala biksu
Eoduseon, kipas kepala ikan.
Saduseon, kipas dengan pegangan berbentuk naga atau ular
Ilseon, kipas penghalang sinar matahari
Taegeukseon, kipas berpola taegeuk
Gopjang yunseon, kipas berbentuk roda berkerangka
Miseon, kipas yang dilukis dengan gambar bunga peoni dan seruni
Jenis-jenis chwilbuchae:
Panjukseon, kipas yang dilukis dengan titik merah gelap
Oegakseon, kipas yang kerangkanya dibuat dari tulang binatang
Naegakseon, kipas dengan kerangka bagian dalam terbuat dari kayu atau bambu sementara kerangka dalam terbuat dari tulang binatang.
Koktu ogeopseon, kipas dengan bentuk daun paulonia.