Petrus Martir Vermigli (8 September 1499 – 12 November 1562) adalah teolog Kalvinis kelahiran Firenze yang berkiprah pada zaman Reformasi Protestan. Ia hengkang dari Italia pada tahun 1542 agar tidak diciduk Inkuisisi Roma. Selaku seorang profesor kajian Alkitab, khususnya Perjanjian Lama,
Vermigli memberi kuliah di Strasbourg, Zürich dan Universitas Oxford. Bahan-bahan kuliahnya mengenai kajian kitab 1 Korintus, Roma, Hakim-Hakim, Raja-raja, Kejadian, dan Ratapan kemudian hari disatukan menjadi kumpulan ulasan ayat-ayat Alkitab.
Sejak tahun 1549,
Vermigli menceburkan diri ke dalam kontroversi Ekaristi. Ia menerbitkan catatan disputasinya dengan para sarjana Katolik di Universitas Oxford berikut sebuah makalah mengenai pokok perbantahan. Kemudian hari ia menulis makalah-makalah sanggahan terhadap ajaran Kristen Katolik maupun Lutheran mengenai Ekaristi. Sesudah ia wafat, kalimat-kalimat doktrinal yang terserak di dalam ulasan-ulasannya dihimpun dan disusun Robert Masson menjadi sebuah
karya tulis teologi sistematis yang dijuduli Loci Communes (Titik Tolak Umum),
karya tulis Vermigli yang paling terkenal. Beberapa surat dan makalah pendek yang ditulis
Vermigli juga diterbitkan semasa hidup maupun sesudah kematiannya. Sejak tahun 1994, para sarjana mulai menerjemahkan
karya-
karya tulisnya ke dalam bahasa Inggris Modern, sehingga melahirkan satu seri pustaka yang disebut Peter Martyr Library (Taman Pustaka
Petrus Martir).
Ulasan Alkitab
Semasa hidup,
Vermigli menerbitkan ulasan-ulasannya atas kitab 1 Korintus (terbit tahun 1551), Roma (terbit tahun 1558), dan Hakim-Hakim (terbit tahun 1561). Ia dikritik rekan-rekan sejawatnya di Strasbourg karena menyimpan bahan-bahan kuliah kajian Alkitabnya selama bertahun-tahun alih-alih mengirimkannya untuk diterbitkan. Dengan menyebut bahan-bahan kuliahnya mengenai kitab Kejadian, Keluaran, Imamat, dan nabi-nabi kecil sebagai "catatan-catatan yang ringkas dan dibuat secara terburu-buru",
Vermigli berdalih sulit meluangkan waktu untuk menyiapkan tulisan-tulisan tersebut bagi keperluan penerbitan. Rekan-rekan sejawatnya menyunting dan menerbitkan beberapa
karya tulisnya yang tersisa mengenai Alkitab sesudah ia wafat, yakni doa-doa berasas kitab Mazmur (1564) serta ulasan kitab Raja-Raja (1566), Kejadian (1569), dan Ratapan (1629).
Vermigli menganut pendirian humanis yang menitikberatkan pencarian makna asli ayat-ayat Kitab Suci, kebalikan dari pemaknaan kias sesuka hati yang acap kali terkesan mengada-ada terhadap ayat-ayat Kitab Suci di dalam tradisi eksegesis Abad Pertengahan. Adakalanya ia mengadopsi pemaknaan kias untuk menafsirkan ayat-ayat Perjanjian Lama sebagai ayat-ayat yang berkaitan dengan Kristus secara tipologis, tetapi ia tidak memakai metode quadriga ala tafsir Alkitab Abad Pertengahan, di mana tiap-tiap ayat Alkitab mengandung empat tingkatan makna. Taraf penguasaan bahasa Ibrani maupun pengetahuannya akan kesusastraan Yahudi Rabani lebih tinggi daripada kebanyakan rekan sezamannya, termasuk Yohanes Calvin, Martin Luther, dan Hulderikus Zwingli.
karya-karya tulis utama di bidang teologi dan filsafat
karya tulis Vermigli yang paling terkenal adalah Loci Communes (Titik Tolak Umum), kumpulan diskusi mengenai topik-topik tertentu yang tersebar di dalam berbagai ulasan Alkitabnya. Loci Communes dikumpulkan pendeta Huguenot, Robert Masson, dan diterbitkan untuk pertama kalinya pada tahun 1576, empat belas tahun sesudah
Vermigli wafat. Buku ini disusun karena agaknya
Vermigli pernah mengungkapkan keinginannya untuk menerbitkan buku semacam itu, dan juga atas desakan Teodorus Beza. Robert Masson menyusun Loci Communes mengikuti kerangka penulisan Institutio Christianae Religionis (Petunjuk Agama Kristen) yang ditulis Yohanes Kalvin. Lima belas edisi Loci Communes meluaskan pengaruh
Vermigli di kalangan umat Protestan Kalvinis. Anthony Marten menerjemahkan Loci Communes ke dalam bahasa Inggris pada tahun 1583, yang ia tambahi dengan beberapa petikan dari
karya-
karya tulis Vermigli.
Vermigli menerbitkan catatan mengenai disputasinya dengan para sarjana Katolik Oxford mengenai Ekaristi pada tahun 1549, bersama-sama dengan sebuah makalah yang memuat penjelasan lebih lanjut tentang pendiriannya. Disputasi tersebut lebih banyak berkutat dengan doktrin transubstansiasi yang sangat ditentang
Vermigli, tetapi makalahnya mampu mengedepankan teologi Ekaristi
Vermigli sendiri. Pandangan
Vermigli mengenai Ekaristi, sebagaimana yang ia ungkapkan di dalam catatan disputasi maupun makalahnya, memengaruhi perubahan Buku Doa Umum tahun 1552. Pandangan
Vermigli kembali memengaruhi kontroversi Ekaristi di Inggris pada tahun 1559. Sanggahan terhadap Stefanus Gardinerus ia
tulis untuk membalas Confutatio Cavillationum tahun 1552 dan 1554 yang ditulis Stephen Gardiner sebagai sanggahan terhadap
karya tulis mendiang Thomas Cranmer. Dengan 821 halaman folio, Sanggahan terhadap Stefanus Gardinerus menjadi
karya tulis terpanjang mengenai Ekaristi yang diterbitkan pada zaman Reformasi Protestan.
Tulisan polemik Ekaristi mulanya ditulis
Vermigli untuk menyanggah kubu Katolik, tetapi sejak tahun 1557 ia mulai menceburkan diri ke dalam debat dengan kubu Lutheran. Banyak sarjana Lutheran ketika itu berpandangan bahwa tubuh dan darah Kristus hadir secara jasmani di dalam Ekaristi karena bersifat mahahadir. Yohanes Brenz menerbitkan sebuah
karya tulis untuk mempertahankan pandangan semacam ini pada tahun 1561, sehingga rekan-rekan
Vermigli mendesaknya untuk menulis sebuah sanggahan.
Vermigli akhirnya menulis Dialog tentang Dua Kodrat di dalam Kristus dalam bentuk dialog antara Orotetes (Penentu Batas) selaku pihak yang mempertahankan doktrin Kalvinis bahwa tubuh Kristus secara jasmani berada di surga, dan Pantakus (Di Mana-Mana) selaku corong Lutheran yang banyak kata-katanya merupakan petikan langsung dari
karya tulis Brenz. Brenz menerbitkan sanggahannya terhadap Dialog tentang Dua Kodrat di dalam Kristus pada tahun 1562.
Vermigli pun menyiapkan sanggahan baliknya, tetapi keburu wafat sebelum merampungkannya.
329 pucuk surat yang ditulis
Vermigli (terkirim dan diterima) masih lestari sampai sekarang. Surat-surat tersebut ditulis dalam kurun waktu tahun 1542 sampai 1562. Sebagian besar di antaranya ditulis untuk sekadar bertukar kabar mengenai perkembangan situasi di Inggris pada masa penindasan umat Protestan oleh Ratu Mary, tetapi kerap pula membahas perkara-perkara teologi. Pandangan-pandangannya sangat dihargai di lingkungan komunitas Kalvinis, teristimewa pandangannya mengenai Ekaristi.
Vermigli menggunakan surat-suratnya untuk memperjelas pendiriannya dan membentengi mufakat Kalvinis mengenai Ekaristi dari ancaman bahaya perpecahan.
Hasil terjemahan ke dalam bahasa Inggris Modern
Peter Martyr Library adalah usaha termutakhir untuk menerjemahkan
karya-
karya tulis Vermigli ke dalam bahasa Inggris Modern. Hasilnya diterbitkan bersama-sama oleh Penerbit Sixteenth Century Journal dan Lembaga Pers Universitas Negeri Truman di Kirksville, Missouri, sejak tahun 1994.
Pada tahun 2017, Davenant Institute mengumumkan proyek penerjemahan sebuah edisi ringkas Loci Communes ke dalam bahasa Inggris, yang rencananya akan diterbitkan secara bertahap mulai tahun 2018, dan diharapkan rampung pada tahun 2025.
Keterangan dan rujukan
= Keterangan
=
= Rujukan
=
= Sumber rujukan
=