No More Posts Available.

No more pages to load.

  • Source: Dilem, Kepanjen, Malang
  • DILEM adalah sebuah desa di Ibukota Kabupaten Malang,
    yaitu Kota Kepanjen, Provinsi Jawa Timur. Desa ini terletak dibawah kaki Gunung Kawi dan berada pada ketinggian ±355 mdpl.
    Kepala Desa Dilem pertama adalah Almarhum Pak Karto . Beliau menjabat Kepala Desa Dilem pada tahun 1877-1881. Kemudian diteruskan oleh Pak Setro Kromo pada tahun 1881-1885.
    Desa Dilem punya banyak Sumber Mata Air yang muncul dari batuan alam perut bumi. Banyak warga yang memanfaatkannya untuk sektor Pertanian dan Perkebunan. Desa Dilem juga terkenal sebagai desa penghasil berbagai jenis bibit tanaman.
    Desa Dilem mempunyai tempat wisata Pemandian Air yang bernama 'Lembah Dilem' yang dibangun oleh BUMDes Dilem Makmur.


    Sejarah


    Ada dua versi sejarah Desa Dilem,
    Pertama, wilayah Desa Dilem ini dulunya merupakan 'kaputren' , yaitu suatu tempat tinggal para wanita atau putri yang cantik jelita serta menjadi tempat tinggalnya dayang cantik dari Kerajaan Jenggolo Manik yang di pimpin 'Ratu Sekar Taji' dan pusatnya berada di sebelah selatan desa. Karena sangat cantiknya, banyak dipuji dari kerajaan atau wilayah lain. Kata ‘dipuji’ tersebut bila dialihbahasakan ke dalam Bahasa Jawa, muncul kata ‘di elem’ . Seiring berjalannya waktu, kata ‘di elem’ tersebut berubah menjadi Dilem.
    Hal ini diperkuat dengan banyaknya temuan berupa bebatuan dan sumber air besar di bawah pohon seruni yang umurnya telah mencapai ratusan tahun. Salah satu sumber air yang cukup terkenal adalah 'Sumber Wuni' yang terletak di Dusun Lemah Duwur. Temuan tersebut dianggap sebagai bukti bahwa wilayah ini dulunya memang benar-benar merupakan tempat para putri yang cantik jelita.
    Sedangkan yang kedua, dituturkan bahwa pada zaman dahulu di desa ini banyak terdapat 'pohon perdu atau nilam' yang oleh masyarakat setempat menyebutnya dengan nama pohon dilem. Pohon ini dikenal sering mengeluarkan bau yang harum semerbak wanginya, sehingga pohon ini acapkali dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan minyak wangi. Bagian daunnya diekstraksi minyaknya sebagai bahan dasar pembuatan parfum, dupa, minyak atsiri, anti serangga dan juga industri kosmetik. Namun, saat ini keberadaan pohon ini sudah jarang diketemukan di desa ini.
    Meski kapan waktu nama Dilem disematkan pada desa ini belum diketahui secara pasti, akan tetapi melihat dari kedua cerita atau penuturan di atas, dapat dibayangkan bahwa Desa Dilem termasuk sebuah desa yang sudah tua keberadaannya.


    Pendidikan


    Berikut lembaga pendidikan yang ada di Desa Dilem :
    Taman Kanak-kanak

    TK Muslimat NU Hasanuddin Dilem
    TK Muslimat NU Hasan Ahmad Dilem
    PAUD dan TK Matahari Dilem
    PAUD Bintang Ceria
    Sekolah Dasar

    SD Negeri 1 Dilem
    SD Negeri 2 Dilem
    SDI Hasanuddin 01 Dilem
    SDNU Hasanuddin 02 Dilem
    Sekolah Menengah Pertama

    -
    Sekolah Menengah Kejuruan

    SMK Al-Kaffah Kepanjen


    Dusun


    Desa Dilem terbagi menjadi 2 dusun, yaitu :

    Dusun Lemah Duwur dan
    Dusun Ngantru


    Batas Wilayah


    Utara : Desa Ngadilangkung
    Timur : Desa Ngadilangkung dan Kelurahan Ardirejo
    Selatan : Kelurahan Ardirejo dan Kelurahan Kepanjen
    Barat : Desa Talangagung dan Desa Ngadilangkung


    Referensi

Kata Kunci Pencarian: