- Source: Drama dokumenter
- Drama dokumenter
- Christian Brassington
- Drama Korea
- Film dokumenter alam
- Netverse
- Filmografi Genosida Rwanda
- Tabula Rasa (film)
- Untukmu Indonesiaku!
- Beyond the Edge (film 2013)
- The Circle (film 2014)
- Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso
- 19th Jogja-NETPAC Asian Film Festival
- Jamie Aditya
- Goodbye, Farewell
- Nicholas Saputra
- Min Tanaka
- Summer of Soul
- Aum!
- Sissel Knutsen Hegdal
- Laurika Rauch
Sebuah dokudrama (atau dokumenter drama) adalah genre bergaya dokumenter dari acara radio dan acara televisi, film cerita, dan pentas teater yang menampilkan reka ulang yang didramatisasi dari peristiwa sejarah yang sebenarnya. Di atas panggung, kadang-kadang dikenal sebagai teater dokumenter.
Dalam elemen inti ceritanya, dokudrama berusaha untuk mematuhi fakta historis yang telah diketahui, sementara juga memberikan lisensi artistik dalam tingkatan besar atau kecil di sekelilingnya, dan di mana ada kesenjangan dalam catatan sejarah. Dialog mungkin memasukkan kata-kata yang sebenarnya dari orang di kehidupan nyata, seperti yang tercatat dalam dokumen sejarah. Produser dokudrama kadang memilih untuk memfilmkan peristiwa reka ulang mereka di lokasi yang sebenarnya di mana peristiwa sejarah tersebut terjadi.
Sebagai neologisme, istilah dokudrama sering tercampur aduk dengan dokufiksi. Namun, tidak seperti dokufiksi - yang pada dasarnya adalah sebuah film dokumenter difilmkan secara saat itu juga, menggabungkan beberapa elemen fiksi - sedangkan dokudrama difilmkan pada waktu setelah peristiwa tersebut terjadi.