Elam (; עֵילָם 'Êlām) adalah seorang putra dari
Sem dan cucu dari Nuh, menurut Kejadian pasal 10 ("Daftar keturunan Nuh" atau "Tabel Bangsa-bangsa" ("Table of Nations").
Elam diyakini menurunkan bangsa
Elam yang mendirikan negera kuno "
Elam" yang sekarang ini merupakan bagian selatan Iran.
Catatan Alkitab
Nama "
Elam bin Sem" disebutkan dua kali dalam daftar keturunan Nuh pada Alkitab Kristen yaitu:
Kejadian 10:22
Keturunan
Sem ialah
Elam, Asyur, Arpakhsad, Lud dan Aram.
1 Tawarikh 1:17
Keturunan
Sem ialah
Elam, Asyur, Arpakhsad, Lud, Aram, Us, Hul, Geter dan Mesekh.
Silsilah
Menurut catatan Alkitab, silsilah
Elam adalah sebagai berikut:
Identifikasi
Sebagaimana dalam Alkitab Ibrani (Ezra 4:9), nama "
Elam" juga digunakan (seperti dalam bahasa Akkadia), untuk negara kuno
Elam, yang orang-orang-orangnya oleh orang Ibrani diyakini sebagai keturunan
Elam, putra dari
Sem (Kejadian 10:22). Ini menyiratkan bahwa,
Elam dianggap Semit oleh orang Ibrani. Bahasa mereka bukan salah satu dari bahasa-bahasa Semitik, tapi dianggap sebagai bahasa isolat.
Elam (bangsa) juga disebutkan dalam Kejadian 14, menggambarkan perang kuno pada zaman Abraham, yang melibatkan Kedorlaomer, raja
Elam pada waktu itu.
Nubuat-nubuat dari Kitab Yesaya (Yesaya 11:11, 21:2, 22:6) dan Kitab Yeremia (Yeremis 25:25) juga menyebutkan
Elam. Bagian terakhir dari Yeremia 49 adalah sebuah nubuat apokaliptik terhadap
Elam yang menyatakan bahwa
Elam akan tersebar ke empat penjuru angin bumi, tetapi "akan, di akhir hari, bahwa aku akan mengembalikan penawanan mereka," nubuat ini memuat tanggal pada tahun pertama pemerintahan Zedekia (597 SM).
Kitab Yobel mungkin mencerminkan tradisi kuno ketika menyebutkan seorang anak (putra atau putri dalam beberapa versi) '
Elam bernama "Susan", yang mempunyai putri bernama Rasuaya dinikahi Arpakhsad, nenek moyang dari cabang Semit lain. Susan (atau Susa) adalah ibu kota kuno dari Kerajaan
Elam. (Daniel 8:2)
Lihat pula
Daftar keturunan Nuh
Bagian Alkitab yang berkaitan: Kejadian 10, 1 Tawarikh 1
Referensi