- Source: Emplasemen langsir
Emplasemen yard adalah emplasemen yang digunakan untuk memindahkan, memisahkan, atau menyusun rangkaian kereta api yang disebut juga sebagai proses langsir.
Penggunaan
Penggunaan emplasemen langsir diatur dalam PP no. 72 tahun 2009 yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan adalah sebagai berikut:
= Dinas langsir
=Dalam kegiatan langsir terdapat penggunaan seperti:
Penyusunan rangkaian kereta api, baik rangkaian kereta penumpang maupun gerbong barang.
Menambah atau mengurangi rangkaian kereta api.
Menghapus kedinasan atau memisahkan rangkaian kereta api.
Memindahkan lokomotif atau gerbong ke jalur yang aman atau seharusnya.
Keperluan bongkar muat.
= Dinas operasional
=Menempatkan kereta atau gerbong di jalan rel yang ditentukan oleh PPKA.
Melangsir rangkaian kereta api menjadi beberapa bagian untuk proses pembongkaran, pemuatan, pemeliharaan, dan kegiatan lainnya bila diperlukan.
Melepas alat perangkai dan saluran rem antar gerbong.
Melepas skip, eblek, atau tanda yang terpasang pada gerbong.
= Lain-lain
=Memeriksa atau menguji lokomotif, kereta, atau gerbong yang akan dinas atau melakukan perjalanan.
Letak emplasemen langsir
= Emplasemen langsir di stasiun
=Emplasemen langsir biasanya memiliki banyak jalur untuk kegiatan pelangsiran sehingga diperlukan lahan yang lebih luas, umumnya emplasemen yang dikhususkan untuk langsir terdapat pada sisi lain stasiun, namun kegiatan langsir juga dapat dilaksanakan di emplasemen stasiun dengan ketentuan tidak mengganggu pola perjalanan kereta api reguler atau mengganggu proses naik turun penumpang di peron stasiun.
Gerakan langsir pada stasiun dibatasi oleh markah pembatas langsir yang terletak di sebelah kiri jalur, sarana penggerak atau lokomotif diperbolehkan berjalan apabila dua buah lampu berwarna putih pada sinyal langsir menyala.
= Emplasemen langsir khusus
=Emplasemen yang dikhususkan untuk kegiatan langsir diantaranya:
Balai yasa
Depot lokomotif
Depot kereta api
Jalur khusus yang disediakan untuk kegiatan langsir, seperti sepur simpan dan sepur badug. Pada stasiun penumpang, biasanya diletakan di jalur yang tidak memiliki peron.
Jenis
= Emplasemen datar
=Lokomotif, gerbong atau kereta didorong oleh saran penggerak ke lokasi yang diinginkan dan dibangun di lahan datar.
= Emplasemen gravitasi
=Emplasemen gravitasi mulai digagas pada abad ke-19; dibangun di lahan yang miring atau landai untuk menghemat penggunaan sarana penggerak atau lokomotif. Pola pengoperasian ini membiarkan gerbong menggelinding dan berjalan ke suatu tempat melalui rute yang ditentukan akibat gravitasi dari lahan yang miring.
Emplasemen gravitasi ini tidak digunakan di Indonesia, namun dalam sejarah penggunannya pernah digunakan emplasemen gravitasi di Stasiun Cipinang. Prinsip lain dari emplasemen gravitasi uga digunakan pada emplasemen langsir bertipe emplasemen bukit langsir.
= Emplasemen bukit langsir
=Emplasemen bukit langsir dianggap sebagai emplasemen langsir dengan metode yang efisien daripada emplasemen datar maupun gravitasi. Dalam sehari, bukit langsir d bisa melangsir dan menyusun rangkaian hingga lebih dali 1000 gerbong. Konsep bukit langsir hampir sama dengan Marshalling yard, tetapi gradien turunan sangat terbatas. Tidak seperti Marshalling yard, tidak seluruh rel bukit langsir diletakan pada lahan yang miring atau landai. Sehingga gerbong yang dibiarkan berjalan tanpa lokomotif hanya terdapat pada beberapa petak saja, seperti petak pada bagian punuk emplasemen langsir atau mangkuk klasifikasi. Biasanya, bukit langsir memimiliki jumlah rel sebanyak 20 sampai 40 jalur tergantung seberapa banyak rangkaian yang disimpan. Di Amerika, bukit langsir memiliki lebih dari 40 jalur dalam satu emplasemen langsir. Terdiri dari 5-6 klaster gerbong yang saling dihubungkan dengan sepur tunggal kedua ujung klaster atau dengan petak balon. Pada emplasemen langsir Bailey di Denver, Colorado memiliki dari lebih dari 200 jalur yang dioperasikan secara terpisah melalui masing-masing klaster.
Galeri
Lihat pula
Langsir
Pengatur Perjalanan Kereta Api
Stasiun kereta api
Depot kereta api
Referensi
Pranala luar
Situs resmi DJKA Diarsipkan 2023-08-11 di Wayback Machine. tentang Regulasi pola operasi perkeretaapian
Refuge Sidings, Exchange Sidings and Marshalling Yards(dalam bahasa Inggris)
Kata Kunci Pencarian:
- Emplasemen langsir
- Emplasemen
- Langsir
- Stasiun Cilegon
- Stasiun Solo Balapan
- Lokomotif NIS 151–160
- Tabrakan kereta api Bintaro 1987
- Operasi perkeretaapian
- Pelangsir
- Stasiun Surabaya Kota
- Rail transport in Indonesia