- Source: Fondasi dangkal
Fondasi dangkal adalah jenis fondasi yang pemasangannya pada kedalaman yang relatif dangkal di bawah permukaan tanah. Pada fondasi dangkal, beban bangunan diteruskan langsung ke tanah. Terdapat beberapa jenis fondasi dangkal, antara lain fondasi lajur, fondasi cakar ayam dan fondasi telapak. Pemakaian fondasi dangkal umumnya pada rumah tinggal dengan konstruksi yang sederhana atau bangunan dengan kondisi tanah yang keras. Penggalian tanah untuk pembuatan fondasi dangkal dapat dilakukan dengan tenaga manusia atau menggunakan alat berat.
Karakteristik
= Ukuran
=Fondasi dangkal merupakan jenis fondasi bila ditinjau dari kondisi lapisan tanah. Definisi dari fondasi dangkal berbeda-beda pada peneliti yang berbeda, sehingga tidak memiliki defenisi yang sifatnya khusus. Pada dasarnya, fondasi dangkal memiliki perbadingan antara kedalaman dengan lebar yang hampir sama ukurannya. Batas umum perbandingan pondasi dangkal ialah ukuran kedalaman fondasi tidak melebih ukuran lebar fondasi. Kedalaman fondasi dangkal ke dalam tanah sifatnya relatif dangkal dan tidak melebihi dari 3 meter.
= Pembebanan
=Pembuatan fondasi dangkal hanya pada konstruksi bangunan dengan beban yang ringan. Fondasi dangkal dibangun secara mandiri tanpa elemen struktur lainnya. Sehingga beban bangunan diteruskan secara langsung pada fondasi dangkal. Batas daya dukung tanah terhadap pondasi dangkal dapat dijelaskan melalui teori daya dukung tanah yang dikemukakan oleh Karl von Terzaghi. Penurunan maksimal yang dapat terjadi akibat pembebanan fondasi dangkal sekitar 10% dari lebar fondasi.
Jenis
= Fondasi lajur
=Fondasi lajur dibuat dari papsangan batu kali atau batu bata. Pembuatan fondasi lajur pada kedalaman tanah mencapai 1,5 meter di bawah permukaan tanah dengna kondisi tanah yang kuat. Jika kondisi tanah yang kuat mencapai kedalaman 2 meter, fondasi jalur dapat dibuat di atas timbunan pasir. Setiap ketinggian 20 cm, lapisan pasir dipadatkan.
Fondasi lajur pasangan batu kali digunakan pada tanah untuk bangunan sederhana. Kedalaman pemasangan fondasinya antara 60–80 cm. Tinggi fondasi sama dengan lebar tapaknya. Bahan yang digunakan adalah batu belah, pasir pasang dan semen portland. Batu belah yang dijadikan bahan pembuatannya dapat berupa batu kali atau batu gunung. Sementara itu, fondasi pasangan batu bata hanya digunakan untuk beban bangunan yang ringan. Kekuatan penopangnya tidak dapat diandalkan sehingga hanya digunakan untuk menyeimbangkan posisi tepi lantai. Fondasi lajur pasangana batu bata hanya sesuai untuk mencegah amblas di lantai emper mobil atau teras.
= Fondasi cakar ayam
=Fondasi cakar ayam merupakan hasil penemuan dari seorang insinyur Indonesia, Sedyatmo. Ia menyelesaikan desain fondasi cakar ayam pada tahun 1962. Fondasi cakar ayam dibuat dari susunan struktur berbentuk kaki ayam atau cakar sepanjang 2–3 meter. Di atas struktur ini dipasangi pelat dasar yang kemudian menjadi pemikul beban bangunan. Dua tokoh yang mengembangkan desain fondasi cakar ayam ialah Roosseno Soerjohadikoesoemo dan Sedyatmo. Hasil pengembangan kedua tokoh ini berbeda dari segi pemikulan beban. Pada desain fondasi cakar ayam buatan Rosseno, pemikulan beban yang diperhitungkan meliputi gaya lintang dan momen. Sementara pada desain fondasi cakar ayam buatan Sedyatmo, tidak diperhitungkan pemikulan momen.
Fondasi cakar ayam sesuai untuk diterapkan pada tanah di kawasan pantai dan rawa. Namun fondasi cakar ayam tidak sesuai untuk diterapkan pada jalan tol. Karena fondasi cakar ayam tidak mampu menahan gaya gerak dari beban yang bergerak.
= Fondasi telapak
=Fondasi telapak hanya tersusun dari beton tidak bertulang. Beton dibentuk limas dengan alas berbentuk segi empat. Fondasi telapak hanya digunakan pada rumah sederhana dengan beban bangunan yang tidak berat. Pemakaiannya umum ditemukan pada berbagai jenis rumah panggung di Indonesia. Fungsi fondasi telapak adalah menopang kolom secara mandiri. Beban bangunan diteruskan ke bawah dari permukaaan ke fondasi telapak hingga ke lapisan tanah yang keras. Fondasi telapak tidak dianjurkan untuk digunakan pada daerah yang tanahnya memiliki kemungkinan mengalami gerusan atau terpengaruh oleh gerusan. Salah satu jenis bangunan yang sesuai untuk memakai fondasi telapak ialah masjid.
Pengerjaan
= Perencanaan
=Perencanaan fondasi dangkal salah satunya menggunakan parameter pengujian kekuatan tekan bebas.
= Penggalian tanah
=Pengerjaan pembuatan fondasi dangkal juga lebih cepat dibandingkan dengan pembuatan fondasi dalam. Pembuatan fondasi dangkal hanya memerlukan volume galian tanah yang tidak besar. Sehingga penggalian tanah ntuk pembuatan fondasi dangkal dapat dilakukan hanya dengan tenaga manusia. Pada bangunan berukuran besar dan luas, jenis fondasi dangkal yang dapat digunakan salah satunya yang sesuai ialah fondasi pelat. Namun, pemakaiannya memerlukan alat berat karena volume galian yang besar. Alat berat yang digunakan ialah ekskavator terutama yang menggali ke arah belakang.
Pemakaian
Fondasi dangkal dapat dibuat ketika kondisi tanah di dasar bawah bangunan sesuai untuk pengalihan beban bangunan. Pada umumnya, biaya untuk pembuatan fondasi dangkal lebih murah dibandingkan dengan biaya untuk pembuatan fondasi dalam. Pembuatan fondasi dangkal secara umum pada rumah tinggal yang memiliki konstruksi bangunan yang sederhana. Fondasi dangkal tidak dapat dibuat untuk bangunan yang terlalu tinggi. Kondisi lain yang memungkinkan untuk menggunakan fondasi dangkal adalah kondisi tanah yang keras. Selain itu, tanah yang dijadikan lokasi fondasi dangkal harus cukup stabil. Di lahan basah atau gambut, pondasi dangkal dapat digunakan dengan aman dengan menambahkan kayu galam sebagai landasannya.
= Pangkal pilar jembatan kereta api
=Pangkal pilar jembatan kereta api di pegunungan dapat menggunakan pondasi dangkal berbentuk blok T memanjang ke belakang atau berbentuk sayap. Pemakaian pondasi dangkal untuk pembuatan dangkal pilar jembatan kereta api mempersyaratkan tanah yang keras di kedalaman yang dangkal.
Referensi
Kata Kunci Pencarian:
- Fondasi dangkal
- Fondasi (arsitektur)
- Fondasi dalam
- Fondasi cakar ayam
- Teknik fondasi
- Jembatan kereta api
- Daya dukung tanah
- Jembatan Nasional Suramadu
- Pencairan tanah
- Ibun abadi