- Source: Gunung Shiveluch
Gunung Shiveluch (bahasa Rusia: Шивелуч; IPA: [ʂɨˈvʲeɫʊt͡ɕ]), disebut juga Sheveluch, yang berasal dari kata suelich ("gunung berasap") dalam Bahasa Itelmen adalah gunung berapi aktif paling utara di Krai Kamchatka, Rusia. Gunung ini bersama Gunung Karymsky adalah gunung berapi terbesar, paling aktif, dan paling sering meletus di Kamchatka, serta salah satu gunung berapi paling aktif di bumi. Shiveluch meletuskan sekitar 0,015 0.015 km3 (3,6 cu mi) magma per tahun, yang sering menyebabkan awan panas dan pembentukan kubah lava yang besar dan sering di puncak. Emisi abu vulkanik dari gunung berapi ini kerap mengganggu lalu lintas udara yang menghubungkan benua Asia dan Amerika Utara.
Geografi
Shiveluch termasuk dalam kelompok gunung berapi Kliuchevskaya, terletak di pusat Kamchatka 84 kilometer barat laut Ust-Kamchatsk. Pemukiman terdekat darinya adalah Klyuchi, terletak 50 km darinya. Pemukiman ini cukup kecil untuk dievakuasi dengan cepat jika terjadi letusan besar.
Geologi
Shiveluch adalah gunung berapi di dalam busur vulkanik Kuril – Kamchatka yang menampung puluhan gunung berapi lainnya. Ketika kerak Lempeng Pasifik menunjam lebih dalam ke bawah Lempeng Okhotsk, titik leleh mineral di bawah tanah berkurang oleh material lain termasuk air yang mengakibatkan material tersebut meleleh dan membentuk magma yang naik ke permukaan dan membentuk gunung berapi.
= Struktur
=Ada tiga elemen gunung berapi ini yakni: Gunung Shiveluch Tua (Старый Шивелуч); sebuah kaldera kuno; dan Shiveluch Muda (Молодой Шивелуч) yang aktif, dengan ketinggian sekitar 2.800 meter. Shiveluch adalah salah satu struktur vulkanik terbesar dan teraktif di Kamchatka. Gunung ini adalah gunung berapi kerucut yang terdiri dari lapisan abu padat, lava yang mengeras, dan batuan vulkanik yang berselang-seling.
= Sejarah geologi
=Shiveluch mulai terbentuk sekitar 60.000 hingga 70.000 tahun yang lalu selama Pleistosen Akhir, dan telah mengalami setidaknya 60 letusan besar selama Holosen. Selama era ini, periode vulkanisme paling intens – termasuk letusan besar dan sedang yang sering terjadi – terjadi sekitar tahun 6500–6400 SM, 2250–2000 SM, dan tahun 50–650 M. Hal ini bertepatan dengan puncak aktivitas di gunung berapi Kamchatka lainnya. Masa aktif saat ini dimulai sekitar tahun 900 SM. Sejak saat itu, letusan besar dan sedang terjadi secara berurutan dengan interval 50 hingga 400 tahun. Secara kimia spektrum penuh jenis lava zona subduksi terjadi: basal, andesit basaltik, andesit dua-piroksen, andesit hornblende-hiperstena, andesit hornblende, dasit hornblende, dan riolit.
Aktivitas
Letusan dahsyat terjadi pada tahun 1854 dan 1964, ketika sebagian besar kubah lava runtuh dan menimbulkan longsoran puing yang dahsyat.
Periode aktivitas terkini dimulai dengan letusan Shiveluch Muda pada tanggal 15 Agustus 1999, dan berlanjut hingga tahun 2024. Pada tanggal 27 Februari 2015, Shiveluch meletus dan menembakkan abu ke atmosfer sekitar 9.100 meter melintasi Laut Bering dan menuju Alaska.
= Letusan April 2023
=Sejak pertengahan tahun 2022, ahli vulkanologi memperkirakan akan terjadi letusan besar Shiveluch karena kondisi kubah lavanya yang tidak stabil. Letusan dahsyat terjadi pada 11 April 2023 pukul 00.54 waktu setempat. Peningkatan progresif dalam aktivitas diamati sejak 28 Maret dalam bentuk ekstrusi lanjutan, aktivitas fumarol, dan emisi abu. Selama fase ledakan paroksismal awal pada tanggal 11 April, gunung berapi ini mengeluarkan awan gas dan abu vulkanik yang mencapai ketinggian 20 km dan tersebar di area seluas 108.000 km2 (42.000 sq mi). Awan panas dari letusan menyebar hingga 19 km darinnya. Keesokan harinya, ledakan puncak lainnya terjadi, kolom letusan salah satunya mencapai ketinggian 10 km. Tahap awal mengakibatkan hujan abu terbesar di kawasan ini dalam 60 tahun terakhir. Badan Transportasi Udara Federal menetapkan kode bahaya “merah” (maksimum) untuk letusan tersebut. Karena ketinggian kolom letusan mencapai stratosfer, 200.000 ton belerang dioksida dilepaskan ke atmosfer bagian atas. Menurut pihak berwenang, letusan ini, kecuali hujan abu lebat, tidak menyebabkan kerusakan pada pemukiman lokal dan infrastruktur transportasi.
Analisis citra radar dari satelit pada 15 April menunjukkan bahwa letusan utama terjadi akibat runtuhnya kubah lavanya di sebelah selatan, dengan terbentuknya bekas keruntuhan berukuran 2 × 2,6 km di tempatnya. Awalnya, proses keruntuhan dipicu oleh pecahnya kubah di dasarnya dan ledakan lateral berikutnya ke arah tenggara. Dengan demikian, letusan tersebut tergolong letusan Pelée. Sejak 12 April, aktivitas gunung berapi ini menurun, namun letusan terus berlanjut berupa semburan abu dengan intensitas dan ketinggian yang lebih rendah, serta aktivitas fumarol yang kuat terus berlanjut. Citra satelit inframerah pada 16 April menunjukkan bahwa gunung berapi ini membentuk kubah lava baru di dalam kawah barunya.
Galeri
Referensi
Pranala luar
Early 2023 eruptions at Shiveluch & Bezymianny. NASA Earth Observatory images & commentary, April 12, 2023
Shiveluch at map
Webcam of Shiveluch
Shiveluch activity at official site of Institute Volcanology and Seismology DVO RAS
Article about volcano at official site
Shiveluch at Global Volcanism Program
Shiveluch at Volcano Live
Article about volcano Shiveluch
Google Maps satellite image
Kata Kunci Pencarian:
- Gunung Shiveluch
- Gunung Karymsky
- Klyuchevskaya Sopka
- Daftar gunung berapi di Rusia
- List of mountain peaks by prominence