- Source: Harvey Malaihollo
Harvey Benjamin Malaihollo (lahir 3 Mei 1962) adalah seorang aktor, penyanyi dan politikus Indonesia keturunan Ambon, Maluku. Ia merupakan anggota pengganti antar waktu Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang menjabat dari 2022 hingga 2024 dari daerah pemilihan Papua Barat.
Keluarga
Harvey adalah anak seorang pelaut dan ibunya adalah seorang penyanyi dalam grup "Titaley Sisters". Dia adalah cucu dari penyanyi kenamaan Bram Titaley. Ketika kecil, ia sudah didedahkan dengan muzik jazz dan pernah menyanyi bersama ibunya, Maudy Titaley. Ayahnya, Daniel Benjamin Malaihollo pula selalu memberi dorongan dengan menghadiahkan kaset dan LP (piring hitam) penyanyi terkenal seperti Frank Sinatra dan Michael Jackson.
Suara dan cara nyanyian Harvey dikatakan ada sedikit persamaan dengan mendiang Broery Marantika namun dia akhirnya berjaya membentuk image sendiri dengan image kumis yang tebal. Malah kumis itu dianggap membawa tuah kerana ia sudah menjadi trademarknya.
Karier
= Karier bermusik
=Sekitar tahun 1970-an, Harvey mulai kariernya dengan rekaman album. Ia lebih popular dan dikenali menerusi The Big Five di kalangan pemusik dan karyawan Indonesia. Sementara itu, pada awal kemunculan, Harvey terpaksa bersaing dengan Broery Marantika, Margie Segers, Trio Bimbo, Dedy Damhudi dan Anna Mathovani.
Pada tahun 1976, Harvey menggondol juara pertama pria Bintang Radio dan Televisi Remaja tingkat nasional; momen yang kemudian dianggap menjadi titik awal kariernya.
= Karier politik
=Pada pemilihan umum legislatif tahun 2019, ia mencalonkan diri sebagai Anggota DPR RI dari Fraksi PDI-Perjuangan untuk Daerah Pemilihan Papua Barat. Ia ditetapkan dan dilantik sebagai anggota DPR RI pengganti antar waktu Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang menjabat sejak 11 Januari 2022 dari daerah pemilihan Papua Barat menggantikan Jimmy Demianus Ijie yang meninggal dunia.
Kehidupan pribadi
Kini Harvey sibuk sebagai usahawan dan selain itu masih menyempatkan mengadakan konsert dan showcase bersama bintang ternama seperti Krisdayanti dan Ruth Sahanaya.
Harvey menikah dengan Lolita, yang juga adalah managernya. Mereka dikaruniai dua putra: Joshua Benjamin dan Benjamin Joshua. Putera sulung, Joshua lebih selesai menjadi pemain olahraga, sementara Benjamin pula masih lagi menuntut di sekolah.
Diskografi
= Solo
=Vol 1 (1977)
Sudah Kubilang
Coklat Susu
Senja Dibatas Kota
Taragak (1986; Album Pop Minang)
Aku Begini Kau Begitu (1989)
Mau Tak Mau - 1989
Kugapai Hari Esok
Pengertian - 1993
Hidup Yang Sepi
Sentuhan Kasih (1998)
Tetaplah Bersamaku (1998), Ciptaan Elfa Secioria dan Wieke Gur
Begitulah Cinta (2000)
= Duet
=Bagian1 - 1985 - bersama Ireng Maulana
Volume 2 - bersama Ireng Maulana
Merah Biru Bossanova - bersama Ireng Maulana
Volume 1 - 1977 - bersama Rafika Duri
Volume 3 - 1978 - bersama Rafika Duri
Rafika & Harvey - bersama Rafika Duri
Titian Karier - 1983 - bersama Rafika Duri
Cinta Dan Kedamaian bersama Tina
Gempita dalam Dada - bersama Elfa Secioria
Old And New - bersama Bram Titaley
= Kompilasi
=Reflections Of Harvey Malaihollo - Greatest Hits 1987 - 2007
Harvey Malaihollo dan Teman Bintang (2012)
= Penampilan Lain
=Menyanyikan lagu "SURYA KHATULISTIWA" karya Roekanto D., Esti W. dalam Album Festival Lagu Populer Indonesia 1980
Menyanyikan lagu "JAYALAH INDONESIA" karya Anton Issoedibyo dan lagu "NEGERI DEWATA" karya Anton Issoedibyo, Bangun Sugito, Djito Kasilo dalam Album Festival Lagu Populer Indonesia 1981
Menyanyikan lagu "Gadis Kecil" karya Noca Catherine S. dalam Lomba Cipta Lagu Remaja 1982/1983
Menyanyikan lagu "Lady" karya Anton Issoedibyo dalam Album Festival Lagu Populer Indonesia 1982 dan meraih Kawakami Special Award, The 13th World Pop Song Festival, Tokyo, Japan 1982
Menyanyikan lagu "Kugapai Hari Esok" karya Elfa Secioria & Ferina dan meraih “The Best Performer” pada Golden Kite Festival tahun 1982 di Kuala Lumpur- Malaysia
Menyanyikan lagu "Tabir Tercinta" karya Dwiki Dharmawan, Ferina dalam Album Festival Lagu Populer Indonesia 1984
Menyanyikan lagu "Selamat Datang Cinta" karya Elfa Secioria dan Wieke Gur & lagu "SEMOGA LESTARI" karya Hen, Elfa Secioria, Irianti Erningpraja dalam Album Festival Lagu Populer Indonesia 1985
Menyanyaikan lagu "SEANDAINYA SELALU SATU" karya Elfa Secioria dan Wieke Gur dalam Album Festival Lagu Populer Indonesia 1986 dan meraih The best Singer dalam World Pop Song Festival di Budhokan Tokyo Jepang 1986
Menyanyikan lagu "Kusadari" karya Elfa Secioria & Wieke Gur dalam Album Festival Lagu Populer Indonesia 1987
Menyanyikan lagu "Indonesia Jaya" karya Dharma Oratmangun dalam album Lomba Cipta Lagu Pembangunan 1987
Menyanyikan lagu "Gempita Dalam Dada" karya Elfa Secioria Wieke Gur dan dalam album Harvey-Elfa dan meraih 2nd Prize, 2nd Golden Kite World Song Festival, Kuala Lumpur, Malaysia 1986
Menyanyikan lagu "Begitulah Cinta" karya Oddie Agam bersama Vina Panduwinata dan lagu "Ternyata" karya Tamam Hoesein, Wieke Gur dalam Album Festival Lagu Populer Indonesia 1988
Album Kemesraan - 1988. Lagu "Pesta" karya Hentriesa & Wieke Gur dan lagu "Sesaat Kau Hadir" karya Budi Bahtiar & Adi Murdianto
Menyanyikan lagu "Mencari" karya Tamam Hoesein, Wieke Gur dalam Album Festival Lagu Populer Indonesia 1989
Menyanyikan lagu "Haruskah" karya Pri Sulisto, Wieke Gur dalam Album Festival Lagu Populer Indonesia 1991
Menyanyikan lagu "Hanya Kamu Cuma Kamu" karya Sharp, Tommy, Marie duet bersama Vonny Sumlang dalam album Hening.
Filmografi
= Film
=Prestasi dan pengakuan
Beberapa penghargaan dan festival yang pernah diikuti Harvey Malaiholo:
Participant, Cerbul de Aur Song Festival, Bosof, Romania 1993
1st Prize For Jakarta's Radio & Television Singer Contest/ Bintang Radio & Televisi 1975
1st Prize for Indonesia's Radio & Television Singer Contest / Bintang Radio & Televisi1976
The Best Singer Of National Pop Song Festival/Festival Lagu Populer Indonesia 1986
The Best Singer Of National Pop Song Festival/Festival Lagu Populer Indonesia 1987
The Best Singer Of National Pop Song Festival/Festival Lagu Populer Indonesia 1988
The Best Singer Of National Pop Song Festival/Festival Lagu Populer Indonesia 1991
Kawakami Special Award, The 13th World Pop Song Festival, Tokyo, Japan 1982
Best Performer, 1st Golden Kite World Song Festival, Kuala Lumpur, Malaysia 1984
2nd Prize, 2nd Golden Kite World Song Festival, Kuala Lumpur, Malaysia 1986
Best Performer, The 17th World Pop Song Festival, Tokyo, Japan 1986
Best Performer, ASEAN Pop Song Festival, Singapore 1988
Participant, World Song Festival, Vina del Mar,Chili 1988
Best Singer with Elfa's Singer, ASEAN Popular Song Festival, Manila, Philipines 1989
Silver Award with Topeng 'n Mask Band, Band Explotion, Tokyo, Japan 1989
Participant, with Topeng 'n Mask Band, The Star Search Program, Los Angeles, USA 1989
Participant, with Elfa's Combo Band, North Sea Jazz Festival, Den Haag, Holland 1990
Participant, with Bhaskara Band, North Sea Jazz Festival, Den Haag, Holland 1991
Representing Indoneisa on The Opening & Closing Ceremony of The 17th Sea Games, Singapore
Penghargaan Nugraha Bhakti Musik Indonesia, Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta Lagu, dan Penata Musik Rekaman Indonesia (PAPPRI), Indonesia, 23 Maret 2011.
Penghargaan dan nominasi
Sejarah elektoral
Pranala luar
Profil di TEMBANG.com Diarsipkan 2007-09-27 di Wayback Machine.
Referensi
Kata Kunci Pencarian:
- Harvey Malaihollo
- Harvey
- Bagian 1 (album)
- Volume 3 (album)
- Gempita dalam Dada
- Reflections of Harvey Malaihollo: Greatest Hits 1987-2007
- Indonesia 6 (album)
- Mikha Tambayong
- Kurnia dan Pesona
- Golden Memories
- Endorsements in the 2019 Indonesian presidential election
- List of songs written by Dwiki Dharmawan
- Java Jazz Festival