- Source: Jaish-e-Mohammed
Jaish-e-Mohammed (bahasa Urdu: جيش محمد, secara harfiah "Tentara Muhammad", disingkat menjadi JeM) adalah sebuah kelompok teroris jihadis Deobandi berbasis di Pakistan yang aktif di Kashmir. Motif utama kelompok ini adalah untuk memisahkan Kashmir dari India dan menggabungkannya ke dalam Pakistan. Sejak didirikan pada tahun 2000, unit teror tersebut telah melakukan beberapa serangan di negara bagian Jammu dan Kashmir. Jaish-e-Mohammed memproyeksikan Kashmir sebagai "pintu gerbang" ke seluruh India, yang Muslimnya juga dianggap membutuhkan pembebasan. Setelah membebaskan Kashmir, kelompok ini bercita-cita untuk membawa 'jihad'-nya ke daerah lain di India, dengan maksud untuk mengusir umat Hindu dan non-Muslim lainnya dari anak benua India. Kelompok Jaish-e-Mohammed telah melancarkan beberapa serangan terutama di negara bagian India Jammu dan Kashmir. Kelompok ini juga memelihara hubungan dekat dengan Taliban dan Al-Qaeda di Afghanistan dan terus bersekutu dengan mereka.
Para ahli menyatakan bahwa JeM dibentuk dengan dukungan Inter-Services Intelligence (ISI) Pakistan, yang menggunakannya untuk bertempur di Kashmir dan tempat-tempat lain, dan terus memberikan dukungannya. JeM telah dilarang di Pakistan sejak tahun 2002, tetapi muncul kembali dengan nama lain. Kelompok ini secara terbuka masih terus mengoperasikan beberapa fasilitas di negara tersebut.
Menurut B. Raman, Jaish-e-Mohammed dipandang sebagai "organisasi teroris yang paling mematikan" dan "utama di Jammu dan Kashmir". Kelompok ini bertanggung jawab atas beberapa serangan teror: serangan terhadap Majelis Legislatif Jammu dan Kashimir 2001, serangan Parlemen India 2001, serangan pangkalan udaran Pathankot 2016, serangan tahun 2016 terhadap Misi India di Mazari-Sharif, serangan Uri 2016, dan serangan Pulwama 2019, yang masing-masing memiliki konsekuensi strategis terhadap hubungan India dengan Pakistan. Kelompok ini ditetapkan sebagai sebuah organisasi teroris oleh Pakistan, Rusia, Australia, Kanada, India, Uni Emirat Arab, Britania Raya, Amerika Serikat, dan Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Pada tahun 2016, Jaish diduga bertanggung jawab atas serangan terhadap pangkalan udara Pathankot di India. Pemerintah India, dan beberapa sumber lain, menuduh Pakistan membantu Jaish dalam melancarkan serangan tersebut. Pakistan membantah membantu Jaish, dan menahan beberapa anggota Jaish sehubungan dengan serangan itu, yang kemudian dibebaskan oleh institusi keamanan menurut sebuah laporan di Dawn. Pakistan menyebut laporan itu sebagai "kebohongan".
Pada Februari 2019, kelompok ini bertanggung jawab atas serangan bom bunuh diri terhadap konvoi keamanan di Distrik Pulwama yang menewaskan lebih dari 40 personel keamanan, yang disebut sebagai salah satu serangan terbesar dalam beberapa tahun terakhir.
Referensi
Bibliografi
Abou Zahab, Abou; Roy, Olivier (2004) [first published in French in 2002], Islamist Networks: The Afghan-Pakistan Connection, diterjemahkan oleh King, John, C. Hurst & Co. Publishers, ISBN 978-1-85065-704-0
Cronin, Audrey Kurth; Aden, Huda; Frost, Adam; Jones, Benjamin (6 February 2004), "Foreign Terrorist Organizations" (PDF), CRS Report for Congress, Washington, D.C.: Congressional Research Service: 40–43, diakses tanggal 2 December 2012
Fair, C. Christine (2014), Fighting to the End: The Pakistan Army's Way of War, Oxford University Press, ISBN 978-0-19-989271-6
Gregory, Shaun (2007), "The ISI and the War on Terrorism", Studies in Conflict & Terrorism, 30 (12): 1013–1031, doi:10.1080/10576100701670862, ISSN 1057-610X, ((Perlu berlangganan (help))
Gunaratna, Rohan; Kam, Stefanie (2016), Handbook of Terrorism in the Asia–Pacific, World Scientific, ISBN 978-1-78326-997-6
Honawar, Rohit (November 2005), Jaish-e-Mohammed (PDF), New Delhi: Institute of Peace and Conflict Studies, diakses tanggal 11 October 2016
Bowen, Innes (2014), Medina in Birmingham, Najaf in Brent: Inside British Islam, Hurst, ISBN 978-1-84904-529-2
Jaffrelot, Christophe (2015), The Pakistan Paradox: Instability and Resilience, Oxford University Press, ISBN 978-0-19-023518-5
Majidyar, Ahmad (June 2010), Could the Taliban Take Over Pakistan's Punjab Province? (PDF), American Enterprise Institute for Public Policy Research, diakses tanggal 16 October 2016
Popovic, Milos (2015), "The Perils of Weak Organization: Explaining Loyalty and Defection of Militant Organizations toward Pakistan", Studies in Conflict & Terrorism, 38 (11): 919–937, doi:10.1080/1057610X.2015.1063838
Moj, Muhammad (2015), The Deoband Madrassah Movement: Countercultural Trends and Tendencies, Anthem Press, ISBN 978-1-78308-389-3
"Foreign Terrorist Organizations (FTOs)". United States Department of State. 11 October 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 April 2009.
Moore, John (2001). "The Evolution of Islamic Terrorism: An Overview". Frontline: Target America. PBS Online and WGBH/Frontline. Diakses tanggal 2009-12-02.
Rashid, Ahmed (2012), Descent into Chaos: How the War Against Islamic Extremism is Being Lost in Pakistan, Afghanistan and Central Asia, Penguin Books Limited, ISBN 978-0-14-191909-6
Riedel, Bruce O. (2012), Deadly Embrace: Pakistan, America, and the Future of the Global Jihad, Brookings Institution Press, ISBN 0-8157-2274-5
Pranala luar
BBC Profile: Maulana Masood Azhar
South Asia Terrorism Portal
Islamic Research Site
Kata Kunci Pencarian:
- Jaish-e-Mohammed
- Serangan Pulwama 2019
- Al-Qaeda
- Taliban
- Lashkar-e-Taiba
- Terorisme Islam
- Hakimullah Mahsud
- Konflik India–Pakistan 2019
- Sektarianisme di Pakistan
- Baku tembak perbatasan India—Pakistan (2016–2018)
- Jaish-e-Mohammed
- Masood Azhar
- Abdul Rauf Azhar
- Ahmed Omar Saeed Sheikh
- 2001 Indian Parliament attack
- 2019 Pulwama attack
- Indian Army operations in Jammu and Kashmir
- Pakistan and state-sponsored terrorism
- Harkat-ul-Mujahideen
- Lashkar-e-Taiba