Bani Kinanah (bahasa Arab: بنو كنانة) adalah salah satu kabilah besar bangsa Arab yang banyak menetap di Hijaz dan Tihamah, di wilayah barat Arab Saudi. Dari
Bani Kinanah ini diturunkan banyak suku-suku Arab lainnya, di antaranya adalah
Bani Quraisy yang merupakan suku asal Nabi Muhammad.
Tokoh yang menurunkan kabilah ini bernama
Kinanah bin Khuzaimah bin Mudrikah bin Ilyas bin Mudhar, yaitu salah seorang keturunan dari
Bani Mudhar, dari
Bani Adnan.
Kinanah bin Khuzaimah mempunyai banyak keturunan, namun yang sering disebut adalah Al-Nadhar, Malik, Milkan, Amir, Amru, dan Abdul Manat.
Cabang-cabang keturunan
Bani Kinanah adalah sebagai berikut:
An-Nadhar
Quraisy
Malik
Tsa'labah bin al-Harits
Firas bin Ghanam
Mukhdadj bin Amir
Fukaim bin Adi bin Amir
Milkan
Amir
Al-Kain
Amru
Abdi Manat
Ghifar
Bakr
Du'il
Laits
Bal Harits
Mudlidj
Damra bin Bakr
Kecuali keturunan An-Nadhar yang secara khusus disebut sebagai
Bani Quraisy, semua keturunan lainnya tersebut secara umum disebut sebagai
Bani Kinanah.
Pada masa pra-Islam, puak-puak
Bani Kinanah menetap di sekitar kota Mekkah; sejak dari Tihamah di barat daya berbatasan dengan
Bani Hudzail, hingga timur laut berbatasan dengan
Bani Asad bin Khuzaimah. Pada masa awal penyebaran agama Islam,
Bani Kinanah diperkirakan turut bergabung dalam pasukan-pasukan yang dibentuk Umar bin Khaththab, dan tersebar ke berbagai wilayah kekhalifahan. Banyak di antaranya yang pindah ke Mesir terutama pada abad ke-6 Hijriah, sehingga Mesir pun mendapat julukan Ardh
Kinanah (أرض كنانة), 'tanah suku
Kinanah'.
Daftar tokoh
Abu Thufail al-Laitsi, sahabat Nabi yang wafat paling akhir
Abul Aswad ad-Du'ali, penggagas tata bahasa Arab
Al-Jahiz Abu Utsman bin Bahar al-Bashri, sastrawan Arab
Badruddin bin Jama'ah, ulama dan qadi di Syam dan Mesir
Ibnu Hajar al-Asqalani, ulama dan ahli hadits
Nashr bin Ashim al-Laitsi, ahli fikih dan bahasa Arab
Lihat pula
Arab pra-Islam
Referensi