Luftschiffbau Zeppelin GmbH adalah sebuah perusahaan asal Jerman yang selama awal abad ke-20 merupakan pemimpin pada perancangan dan produksi kapal udara kaku. Perusahaan ini didirikan oleh Count Ferdinand von
Zeppelin.
Luftschiffbau berarti 'produksi kapal udara' dalam Bahasa Jerman.
Sejarah
Kapal udara pertama Count von
Zeppelin diterbangkan pada tahun 1900. Pendanaan untuk riset kapal udara ini berasal dari dompet
Zeppelin sendiri, dari donasi, dan bahkan dari lotere. Dengan suksesnya tiap penerbangan, masyarakat pun makin tertarik dengan kapal udara. Pada tahun 1908,
Zeppelin LZ 4 hancur saat sedang menjalani uji terbang. Kejadian ini justru membuat masyarakat makin perhatian dengan kapal udara. Kampanye donasi yang digelar kemudian berhasil mengumpulkan lebih dari 6 juta mark Jerman, dan digunakan untuk mendirikan '
Luftschiffbau Zeppelin GmbH' serta
Zeppelin Foundation.
Luftschiffbau Zeppelin pun memproduksi sejumlah kapal udara
Zeppelin untuk masyarakat sipil maupun militer selama beberapa dekade kemudian. Namun, dengan munculnya Nazi pada tahun 1933, fokus perusahaan ini digeser ke pesawat terbang yang 'lebih berat dari udara', karena lebih dapat dihandalkan oleh militer (walaupun
Zeppelin juga digunakan pada sejumlah kampanye propaganda besar). Pada awal Perang Dunia II, penjualan kapal udara menurun drastis akibat kecelakaan Hindenburg. Kapal udara terakhir (LZ 130) resmi dipensiunkan pada saat perang berlangsung dan dibesituakan.
Pada akhir dekade 1920-an hingga tahun 1940, perusahaan ini bermitra dengan Goodyear Tire and Rubber Company untuk membuat dua
Zeppelin di Amerika Serikat, dan Goodyear-
Zeppelin Corporation pun dibentuk untuk memfasilitasi kerja sama ini. Kemitraan ini berakhir setelah Perang Dunia II dimulai, namun Goodyear-
Zeppelin tetap memproduksi blimp dengan nama Goodyear.
Sebagai konsekuensi karena menerima 11 juta mark dari Kementerian Propaganda Goebbels dan Kementerian Perhubungan Udara Göring, perusahaan ini resmi dipecah, dengan
Luftschiffbau Zeppelin membuat kapal udara, sementara Deutsche
Zeppelin-Reederei (terafiliasi dengan Lufthansa) mengoperasikan kapal udara. Secara resmi, Hugo Eckener memimpin kedua perusahaan tersebut, tetapi pada prakteknya, Ernst Lehmann yang lebih berpihak pada rezim Nazi, memimpin Deutsche
Zeppelin-Reederei.
= Produksi roket V-2
=
Luftschiffbau Zeppelin menghentikan aktivitas produksi pada tahun 1938 dan resmi menghentikan operasinya pada tahun 1940. Pada musim semi tahun 1941, perusahaan ini menerima kontrak untuk memproduksi tangki propelan dan bodi roket V-2. Pada tanggal 17 Agustus 1942, Sekutu telah mencurigai bahwa
Zeppelin Works di Friedrichshafen (serta Henschel Raxwerke) terlibat dalam produksi roket V-2, dan pada tanggal 25 Juli 1943, Duncan Sandys melaporkan bahwa foto udara terbaru Friedrichshafen menunjukkan keberadaan sejumlah lokasi peluncuran roket, seperti Test Stand VII di Peenemünde. Sebelumnya pada bulan Juni 1943, pengeboman yang dilakukan Sekutu selama Operasi Bellicose telah mengenai pabrik V-2
Zeppelin, sehingga aktivitas produksi dipindah ke Mittelwerk.
Perusahaan ini tetap eksis selama perang dan menghilang sekitar tahun 1945.
Hampir 50 tahun kemudian, perusahaan ini muncul kembali di Jerman. Perusahaan induk dari produsen
Zeppelin didirikan kembali pada tahun 1993 dan perusahaan yang saat ini memproduksi
Zeppelin didirikan pada tahun 2001.
Luftschiffbau Zeppelin GmbH masih eksis pada tahun 2017, dan merupakan pemegang saham mayoritas ZLT
Zeppelin Luftschifftechnik GmbH yang mengembangkan dan memproduksi
Zeppelin NT.
Pesawat sayap tetap
Zeppelin-Staaken Riesenflugzeuge (Perang Dunia I, Luftstreitkräfte)
Fliegende Panzerfaust
Zeppelin Rammer
Referensi
Pranala luar
Operation Bellicose map from Newsweek 1943
The
Zeppelin museum in Friedrichshafen
Zeppelin Luftschifftechnik GmbH — The original company, now developing the
Zeppelin NT
US Centennial of Flight Commission — The
Zeppelin
Documents and clippings about
Luftschiffbau Zeppelin di Arsip Pers Abad ke-20 dari Perpustakaan Ekonomi Nasional Jerman (ZBW)