- Source: Mahdzir Khalid
Dato' Seri Mahdzir bin Khalid (Jawi: مهذر بن خالد; lahir 15 Desember 1960) adalah seorang politikus Malaysia yang menjabat sebagai Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Malaysia menggantikan Abdul Latiff Ahmad sejak 30 Agustus 2021 di bawah Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob dan anggota parlemen Dewan Rakyat untuk daerah pemilihan Padang Terap setelah berhasil memenangkan pemilihan umum 2013. Sebelum koalisi Barisan Nasional (BN) mengalami kekalahan pada pemilihan umum 2018, ia pernah tergabung dalam anggota kabinet, diantaranya Wakil Menteri Energi, Teknologi Hijau, dan Air dari 2013 sampai 2015 dan Menteri Pendidikan Malaysia dari 2015 sampai 2018. Ia pernah menjadi Menteri Besar Kedah ke-9 sejak 2005 hingga 2008 dan mewakili kursi Pedu di Majelis Legislatif Negara Bagian Kedah dari 2004 sampai 2013. Ia merupakan anggota Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO), yaitu partai politik komponen koalisi Barisan Nasional yang bersekutu politik dengan koalisi Perikatan Nasional.
Karier politik
Mahdzir memulai karier politiknya sebagai staf dan menjadi sekretaris politik Wakil Perdana Menteri Malaysia Abdullah Ahmad Badawi pada 1999. Pada 2004, ia terpilih sebagai anggota Majelis Legislatif Negara Bagian Kedah untuk daerah pemilihan Pedu. Pada Desember 2005, ia dilantik menjadi Menteri Besar Kedah setelah pendahulunya, Syed Razak Syed Zain Barakhbah, mengundurkan diri karena alasan kesehatan. Mahdzir menjabat posisi tersebut sejak Juli 2005.
Masa jabatan Mahdzir sebagai Menteri Besar berakhir setelah koalisi Barisan Nasional negara bagian Kedah dikalahkan dalam pemilihan umum 2008 oleh koalisi Pakatan Rakyat (PR) yang dipimpin oleh Partai Islam Se-Malaysia (PAS). Ia menjadi pemimpin oposisi Barisan Nasional di Majelis Legislatif Negara Bagian Kedah sebelum akhirnya melanjutkan karier di tingkat federal sebagai anggota parlemen pada pemilihan umum 2013, kemudian ia berhasil memenangkan kursi Padang Terap dengan mengalahkan kandidat dari PAS. Setelah pemilihan, ia dilantik ke dalam anggota kabinet sebagai Wakil Menteri Energi, Teknologi Hijau, dan Air di pemerintahan Perdana Menteri Najib Razak. Pada perombakan kabinet tahun 2015, ia dipindahkan dari posisi sebelumnya sebagai wakil menteri menjadi Menteri Pendidikan Malaysia menggantikan Idris Jusoh yang dilantik sebagai Menteri Pendidikan Tinggi Malaysia.
Ketika kekalahan koalisi Barisan Nasional pada pemilihan umum 2018, Mahdzir menangani sektor pendidikan dalam Kabinet Bayangan Ahmad Zahid Hamidi sebagai bagian dari oposisi. Namun, ia kembali berada dalam pemerintahan setelah koalisi Barisan Nasional bersekutu dengan koalisi Perikatan Nasional (PN). Di bawah pemerintahan Muhyiddin Yassin, ia menjabat sebagai Ketua Tenaga Nasional sejak 12 Mei 2020. Kemudian, ia dilantik kembali sebagai anggota kabinet menjadi Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal Malaysia menggantikan Abdul Latiff Ahmad yang mengundurkan diri bersama anggota kabinet lainnya secara massal pada 16 Agustus 2021.
Hasil pemilihan
Referensi
Kata Kunci Pencarian:
- Mahdzir Khalid
- Othman Aziz
- Ahmad Zahid Hamidi
- Ismail Sabri Yaakob
- Barisan Nasional (Malaysia)
- Abdul Halim dari Kedah
- Daftar Menteri Besar Kedah
- Ewon Ebin
- Hishammuddin Hussein
- Chong Sin Woon
- Mahdzir Khalid
- Ismail Sabri Yaakob
- Idris Jala
- Ahmad Zahid Hamidi
- Tengku Adnan Tengku Mansor
- Rosmah Mansor
- UMNO
- 2022 Malaysian general election
- Muhyiddin Yassin
- Barisan Nasional