Hasil Pencarian:
- Patung Pemuda Membangun
- Membangun tim
- Membangun di Atas Bukit Batu
- Daftar Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Indonesia
- Chairul Tanjung
- Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Republik Indonesia
- Mappatettong bola
- Membangun Tuhan
- Politik Etis
- Basuki Hadimuljono
- Daftar Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia
- Daftar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia
- Tujuan Pembangunan Berkelanjutan
- Membangun Dunia Kembali
- Bangunan
- Daftar Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Indonesia
- Daftar Menteri Transmigrasi Indonesia
- Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Republik Indonesia
- Bambang Brodjonegoro
- Daftar Menteri Luar Negeri Indonesia
Artikel: Patung Pemuda Membangun
Sejarah
Patung ini dibuat dari beton bertulang dengan adukan semen dan bagian luarnya dilapisi dengan bahan teraso. Pekerjaan dimulai bulan Juli 1971 dan diresmikan bulan Maret 1972. Rencana semula peresmiannya akan dilakukan pada acara Peringatan Hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1971, tetapi saat itu Patung belum selesai dibangun sehingga peresmiannya pun tertunda beberapa bulan. Seluruh pendanaan pembuatan Patung disandang oleh perusahaan minyak yang saat ini bernama Pertamina. Ketika itu pimpinan tertingginya, Ibnu Sutowo, ikut memegang peranan. Monumen ini dirancang oleh tim pematung dari Biro Insinyur Seniman Arsitektur pimpinan Imam Supardi. Munir Pamuncak menjabat sebagai penanggung jawab pelaksanaan pembangunan. Monumen dibangun pada Juli 1971 dan dijadwalkan rampung pada 28 Oktober 1971, bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda. Namun, pembangunannya molor dan baru selesai bulan Maret 1972. Upaya perawatannya dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Pertamanan dan Dinas Pemadam Kebakaran.= MRT Jakarta
= Monumen ini menandai peralihan dari seksi layang dan seksi bawah tanah MRT Jakarta. Proses gali-tutup boks terowongan dimulai tepat di bawah Patung. SOWJ (Shimizu-Obayashi-Wijaya Karya-Jaya), kontraktor zona peralihan, Membangun struktur kerangka baja sementara untuk melindungi Patung ini ketika tanah di bawahnya sedang digali. Setelah itu, struktur pelindung ini diruntuhkan dan pondasi dasar patungnya langsung didirikan di atas boks terowongan MRT.Popularitas
Kalangan ekspatriat menjuluki Patung ini "Pizza Man" atau "Hot-Hands Harry". Warga setempat juga punya julukan sendiri, yaitu "Aduh, Panas". Patung ini juga pernah disebut "Pertamina" karena perusahaan minyak ini menyedot sumber energi dari tanah dan membakarnya di udara.Lihat pula
Kebayoran BaruReferensi
Sumber
Kingdom of the Planet of the Apes (2024)
No More Posts Available.
No more pages to load.