Museum dan Galeri Seni Derby pertama kali dibuka pada tahun 1879, bersama-sama dengan Perpustakaan Pusat
Derby, di gedung baru yang dirancang oleh Richard Knill Freeman
dan diberikan kepada kota
Derby, Britania Raya, oleh Michael Thomas Bass. Koleksinya meliputi seluruh
Galeri yang menampilkan lukisan Joseph Wright; juga terdapat pajangan Royal Crown
Derby dan porselin lainnya dari
Derby dan daerah sekitarnya. Pajangan lebih lanjut meliputi arkeologi, sejarah alam, geologi
dan koleksi militer.
Galeri Seni mulai dibuka sejak 1882.
Sejarah
Museum ini bisa dilacak keberadaannya sejak pembentukan
Museum Daerah
dan Kota
Derby dan Yayasan Sejarah Alam (
Derby Town and County
Museum and Natural History Society) pada 10 Februari 1836. Yayasan tersebut diwadahi oleh Full Street Public Baths, namun sebenarnya merupakan yayasan swasta yang didanai oleh iuran keanggotaannya. Koleksinya dimulai dari donasi awal Dr. Forrester yang pernah menjabat sebagai Ketua
Derby Philosophical Society. Pelindung Yayasan
Museum adalah William Cavendish, 6th Duke of Devonshire,
dan Ketuanya adalah Sir George Crewe yang adalah seorang naturalis sejati. Kolonel George Gawler menyumbang koleksi mineral
dan burung-burung awetan termasuk seekor albatros dari masa dia menjabat sebagai gubernur Australia Selatan.
dan pada tahun 1839 diadakan pameran besar di institut Mekanik yang memamerkan banyak barang termasuk yang dari koleksi Joseph Strutt. Banyak dari barang ini kemudian menjadi koleksi
Museum Derby. Yayasan ini pada tahun 1840 pindah ke Atheneum di Victoria Street. Koleksi yayasan berkembang pada 1856
dan mereka ditawari pertama kalinya untuk bergabung ke pemerintah kota oleh William Mundy, tetapi tawaran itu ditolak.
Pada 1857, Llewellyn Jewitt menjadi sekretaris
dan Museum dibuka untuk masyarakat umum pada Sabtu pagi. Pada 1858
Derby Philosophical Society pindah ke sebuah rumah di Wardwick di
Derby yang kemudian digabung
dan dikenal sebagai
Derby Town and County
Museum and the Natural History Society (
Museum Daerah
dan Kota
Derby dan Yayasan Sejarah Alam). Kepindahan ini termasuk membawa koleksi yayasan yang terdiri dari 4.000 jilid, perlengkapan matematika
dan ilmu pengetahuan serta koleksi fosil. Pada 1863 ahli botani Alexander Croall ditunjuk sebagai Pustakawan
dan Kurator pertama
dan tahun berikutnya
Museum dan perpustakaan digabung menjadi satu. Croall meninggalkan
Museum pada 1875 untuk menjadi kurator di Smith Institute di Stirling.
Museum Daerah
dan Kota
Derby akhirnya berpindah kepemilikan ke
Derby Corporation pada 1870, tetapi waktu itu kesulitan mencari tempat untuk memamerkan koleksinya. Setelah menyimpan semua artifakt di gudang selama tiga tahun,
Museum akhirnya dibuka untuk umum pada 28 Juni 1879.
Galeri Seni dibuka pada 1882
dan pada 1883
Museum mendapat aliran listrik untuk pencahayaan model baru.
Pada 1936
Museum mendapat tambahan koleksi
dan lukisan dari Alfred E. Goodey yang sudah mengoleksi
Seni dalam 50 tahun. Pada saat wafat tahun 1945 dia meninggalkan £13.000 untuk membangun gedung tambahan di
Museum. Gedung tambahan yang kini menjadi ruang
Museum selesai dibangun pada 1964. Peremajaan untuk menggabungkan bangunan baru
dan tua telah dilakukan pada 2010-2011.
Hubungan Derby dan Abad Pencerahan
Derby sangat berperan pada abad delapan belas terutama pada Pencerahan, sebuah masa ketika ilmu pengetahuan
dan filosofi menantang hak ilahi raja untuk memimpin. Masa pencerahan mempunyai banyak cabang, termasuk filosofi besar "pencerahan Skotlandia" ("Scottish enlightenment") yang terpusat pada filsuf David Hume,
dan perubahan politik memuncak pada revolusi Prancis, tetapi di Midlands Inggris daerah di mana tokoh industri
dan ilmu pengetahuan saling bekerjasama. Tokoh terkenal dari Lunar Society, termasuk Erasmus Darwin, Matthew Boulton, Joseph Priestley
dan Josiah Wedgwood ditambah Benjamin Franklin yang melakukan korespondensi dari Amerika Erasmus Darwin, kakek dari Charles Darwin; mengawali
Derby Philosophical Society ketika ia pindah ke
Derby pada 1783. Ini adalah yayasan yang mendirikan perpustakaan pertama di
Derby.
Beberapa lukisan yang dibuat oleh Joseph Wright, yang dikenal dalam penggunaan cahaya
dan bayangan, adalah berasal dari anggota Lunar Society.
Museum Derby memiliki lebih dari 300 skesta Wright, 34 lukisan cat minyak,
dan dokumen-dokumen. Satu yang berjudul Ahli Alkimia Menemukan Fosfor (The Alchymist in Search of the Philosopher's Stone) (1771)
dan penemuan fosfor oleh ahli alkimia Jerman Hennig Brand tahun 1669. Sebuah tabung kaca berisi sejumlah besar urin yang direbus
dan mendidih terlihat ledakan cahaya yang diketahui sebagai fosfor, yang banyak terkandung dalam urin, terbakar secara spontan di udara.
A Philosopher Lecturing on the Orrery menunjukkan mekanisme awal untuk menunjukkan gerakan planet-planet mengelilingi matahari,
dan orrery yang sesungguhnya dipamerkan di tengah
Galeri di depan lukisan. Ilmuwan Skotlandia, ahli perbintangan
dan pengajar James Ferguson melakukan satu seri kuliah di
Derby pada 1762. Kuliah itu berdasarkan bukunya Pelajaran pada Subyek Tertentu Mekanika, Hidrostatik, Pneumatika, Optik, dll., dipublikasikan pada 1760. Dalam menggambarkan pelajarannya ia menggunakan berbagai jenis mesin, model
dan peralatan. Wright kemungkinan hadir pada kuliah Ferguson, khususnya tiket yang tersedia dari John Whitehurst, tetangga dekatnya, pembuat jam
dan peneliti. Seniman ini juga mungkin telah melukis pengetahuan praktis Whitehurst untuk mengetahui lebih dalam tentang orrery
dan pengoperasiannya.
Pentingnya lukisan Joseph Wright
Lukisan-lukisan yang berdasar pada kenyataan ini dianggap juga memiliki arti kiasan juga, ledakan cahaya fosfor di depan sosok yang seakan berdoa menandakan masalah transisi dari keimanan menuju pemahaman ilmu pengetahuan
dan pencerahan,
dan berbagai ekspresi sosok di sekeliling burung dalam pompa udara menggambarkan perhatian pada kekejaman dari masa mendatang ilmu pengetahuan. Lukisan-lukisan ini menampilkan pandangan menyeluruh dalam penelitian ilmiah yang mulai mengganggu kekuatan agama di masyarakat Barat. Sekitar sepuluh tahun kemudian, ilmuwan di seluruh dunia menghadapi penganiayaan, atau dihukum mati pada Revolusi Prancis 1789, menjadi puncak dari pemikiran pencerahan. Joseph Priestley, anggota Lunar Society
dan penemu oksigen melarikan diri ke Britain setelah laboratoriumnya di Birmingham dihancurkan
dan rumahnya dibakar habis pada kerusuhan Birmingham 1791, oleh perusuh dengan alasan dukungannya pada Revolusi Prancis;
dan koleganya Lavoisier di Prancis dihukum mati dengan guillotine. Politikus
dan ilmuwan Edmund Burke, pada buku terkenalnya Refleksi Revolusi di Prancis (1790), menghubungkan ilmuwan pengetahuan alam
dan khususnya Priestley, dengan Revolusi Prancis, menulis bahwa para radikal yang mendukung ilmu pengetahuan di Inggris "para pria dengan percobaannya tidak lebih sama halnya seperti yang mereka lakukan pada tikus di pompa udara". Dari komentar ini, Wright melukis burung dalam pompa udara, yang diselesaikan lebih dari dua puluh tahun lebih awal, tampaknya sesuai kenyataan.
Ini berlawanan dengan latar belakang Charles Darwin, cucu dari seorang
Derby dan anggota Lunar Society, Erasmus, yang membangkitkan kembali konflik antara ilmu pengetahuan
dan keyakinan agama sekali lagi setengah abad kemudian, dengan terbitnya buku Asal usul Spesies pada tahun 1859.
Karena jaringan hubungan yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan,
dan ketegangan itu diciptakan dengan sangat halus melalui penggambaran
Seni lukis dari Joseph Wright.
Museum dan Galeri Seni Derby, jauh dari sekadar kumpulan koleksi
Seni lukis yang baik seperti yang mungkin dibayangkan oleh pengunjung biasa. Menjadi penting karena berada di tempat mempunyai peran penting dalam kelahiran ilmu pengetahuan modern
dan awal industri di seluruh dunia. Birmingham, dengan ilmu pengetahuan
dan industri, telah digambarkan sebagai silicon valley abad delapan belas.
Erasmus Darwin hanya memiliki pajangan kecil. Herbert Spencer, teman Charles Darwin,
dan pencipta istilah "the survival of the fittest", yang lahir di
Derby,
dan digambarkan sebagai penemu sosiologi tampaknya tak disebutkan sama sekali.
Wright dari Derby
Pada tahun 2011, Dewan Kota
Derby mengumumkan penggunaan Joseph Wright dari
Derby untuk menandai kota
Derby. Pada saat yang sama,
Museum Derby mengumumkan "kerja sama" dengan Wikipedia untuk meningkatkan kualitas informasi. Pada Februari 2011 Dewan
Museum, Perpustakaan
dan Arsip atau Museums, Libraries and Archives Council (MLA) mengumumkan penghargaan kepada
Museum dan Galeri Seni Derby untuk penyimpanan lukisan
dan gambar oleh Joseph Wright.
Seniman lainnya
Selain koleksi Wright, terdapat juga karya-karya dari Benjamin West, Ernest Ellis Clark, Harold Gresley, Alfred John Keene, Georg Holtzendorff, David Payne, George Turner, William Wood, Ernest Townsend, George Francis Yarnell, Samuel
dan Louise Rayner.
Ruangan Bonnie Prince Charlie
Tiruan ruangan di
Derby di mana Bonnie Prince Charlie menyiapkan "dewan perang" tahun 1745, dalam perjalanannya ke selatan untuk merebut tahta Inggris. Dinding panil diambil dari Exeter House, yang sudah dibongkar pada tahun 1854. Pada saat pembongkaran, panil-panil dibawa ke
Museum, yang kemudian diterima sebagai sumbangan. Bahkan Ratu Victoria menyerahkan surat asli dari Bonnie Prince Charlie yang berasal dari koleksi pribadinya.
Lihat juga
Museum Industri
Derby
Pusat Kesenian
Derby QUAD
Derwent Valley Mills
Referensi
Pranala luar
(Inggris)
Derby City Council: Museums and Galleries. Diarsipkan 2013-01-28 di Wayback Machine.