• Source: Onny Kresnawan

Onny Kresnawan adalah seorang sutradara, seniman dan pegiat seni kelahiran Labuhan Batu, Sumatera Utara.
Mulai tahun 2017, Onny mengisi jabatan sebagai Koordinator Komite Seni Film & Fotografi di Dewan Kesenian Sumatera Utara; yakni organisasi non struktural perpanjangan tangan Gubernur Sumatera Utara yang bergerak di bidang kesenian, sastra, budaya dan pariwisata.




Latar Belakang


Onny Kresnawan mengawali kariernya
sebagai wartawan di Harian Mimbar Umum Medan pada tahun 1995.
Onny sempat mengecap pendidikan jurnalistik di Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Pembangunan (STIK-P) Medan hingga Semester VIII. Kemudian menjadi wartawan Televisi Pendidikan Indonesia (TPI) dan TV 7 sejak tahun 1997- 2003.
Berkat usaha dan kesungguhannya di dunia perfilman, Onny berhasil memprakarsai berdirinya Komunitas Film dan Festival Film Anak
(FFA) di Medan. Lebih lanjut, ia diamanatkan sebagai Juri Tetap FFA dan merupakan anggota dari DocNet Filmmakers Asia Tenggara.
Onny tidak pernah mempelajari ilmu sinematografi secara formal, melainkan bersifat otodidak dan alami. Meskipun demikian, Onny mampu membuktikan kepiawaiannya melalui serangkaian prestasi dan karya-karya yang berkualitas nasional bahkan internasional.




Pengalaman


Berikut daftar pengalaman karier Onny Kresnawan:

Kordiv. Advokasi Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Medan
Peserta Terpilih Creative Documentary Film Filmmore Netherland Academy Bali
Peserta Nonfiction Storytelling Workshop American Film Showcase U.S Consulate
Penerima beasiswa Masterclass Project Change 2013
Finalis Project Change 2013 Kalyana Shira Foundation (didanai oleh Ford Foundation)
Peserta Terpilih Masterclass Documentary Film FFD Yogyakarta tahun 2016; dan
Peserta Terpilih Penyutradaraan Kelas Menengah Pusbang Perfilman Kemenbudpar RI tahun 2017 di Bandung;
Sutradara Film "Haji Asrama" (HAS) pada tahun 2018. ,




Penghargaan


Berikut daftar penghargaan bidang sinematografi yang pernah diterima Onny Kresnawan:

Nominator ScreenFest Borneo Enviromental Film Festival, 2019, Kalimantan Tengah (Menjejak Sungai Barumun);
Nominator Video Edukasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2019 (Surat Buat Ananda);
Video Pariwisata Nusantara Terbaik Toraja Film Festival 2018 (Film Dokumenter Raonraon Medan);,
Juara I Lake Toba Film Festival dan Nominasi TFF Toraja, 2017 (Selalu Ada Jalan);
Fasilitasi Produksi Kemendikbud 2014 dan Nominasi Denpasar Film Festival, 2014 (Pulang);
Special Jury Mention Erasmusindocs International Film Festival Belanda dan Kandidat Finalis Piala Maya, 2013 (Omasido Sekola);
Film Terbaik di Festival Film Dokumenter Kearifan Budaya Lokal Kemenbudpar Jakarta , 2011 (Menjejak Smong);
Film Terbaik J-Fival Jember, 2009 (Pantang di Jaring Halus);
Penghargaan Tayang di Cild Conference Asia Bali, 2009 (Perempuan Nias Meretas Jalan Kesetaraan);
Film Terbaik FORKAMI Jakarta, 2009 (BADAI);
Juara I Video Diary Competition Yamaha Fun, 2008 (Pesan di Balik Kerudung); dan
Nominasi Festival Film Dokumenter Yogyakarta, 2004 (Goresan Anak Pemulung).




Referensi






Pranala luar


(Indonesia) Profil Onny Kresnawan Diarsipkan 2019-11-02 di Wayback Machine.

Kata Kunci Pencarian:

• Onny Kresnawan
• Festival Film Indonesia 2021
• Film Dokumenter Terbaik Festival Film Indonesia
• Piala Maya 2021
• 2021 Indonesian Film Festival