- Source: Pemisahan agama dan negara
Pemisahan agama dan negara adalah konsep dalam filsafat dan yurisprudensi yang menyatakan bahwa ada jarak politis antara organisasi agama dan negara bangsa. Dalam konsepnya, istilah ini mengacu pada pembentukan negara sekuler (dengan atau tanpa undang-undang pemisahan agama–negara) dan disestablismen (disestablishment), perubahan hubungan resmi antara institusi keagamaan dan pemerintah negara.
Dalam suatu masyarakat, tingkatan pemisahan politik antara agama dan negara ditentukan oleh struktur hukum dan pandangan hukum dominan yang menetapkan hubungan layak antara agama terorganisasi dan negara. Prinsip kewajaran dan kelaziman usaha mengusulkan hubungan antara dua badan politik yang bebas dari kewenangan satu sama lain. Prinsip sekuler yang ketat, laïcité (sekularitas), diterapkan di Prancis. Negara-negara sekuler lainnya seperti Denmark dan Britania Raya memiliki undang-undang dasar yang mengakui agama negara resmi.
Dasar pemikiran pemisahan agama dan negara sipil sejalan dengan paham sekularisme, disestablismentarianisme, kebebasan beragama, dan pluralisme agama. Atas dasar tersebut, negara-negara Eropa menjalankan sebagian peran sosial milik gereja, negara kesejahteraan, perubahan sosial yang menciptakan masyarakat dan lingkup publik berbudaya sekuler. Dalam praktiknya, pemisahan agama–negara memiliki tingkatan, mulai dari pemisahan total yang diwajibkan oleh undang-undang dasar negara, misalnya di India dan Singapura, sampai agama resmi negara, misalnya di Maladewa.
lihat pula
Kulturkampf
Undang-Undang Pemisahan Agama dan Negara Prancis 1905
Antidisestablismentarianisme
Baptis dalam sejarah pemisahan agama dan negara
Caesaropapisme
Rekonstruksionisme Kristen
East Waynesville Baptist Church
Kebebasan beragama menurut negara
Republik Islam
Human-Etisk Forbund
Jarak berprinsip
Agama negara
Teokrasi
Referensi
Bacaan lanjutan
Feldman, Noah. "Religion and the Earthly City", Social Research, Winter 2009, Vol. 76 Issue 4, pp. 989–1000
Tomas Jeffersons Journal
Kuznicki, Jason (2008). "Separation of Church and State". Dalam Hamowy, Ronald. The Encyclopedia of Libertarianism. Thousand Oaks, CA: SAGE; Cato Institute. hlm. 458–60. doi:10.4135/9781412965811.n280. ISBN 978-1-4129-6580-4. LCCN 2008009151. OCLC 750831024.
Taylor, Charles. "The Polysemy of the Secular", Social Research, Winter 2009, Vol. 76 Issue 4, pp. 1143–66
Temple, William, Abp. Christianity and the State. London: Macmillan and Co., 1928.
Whitman, James Q. "Separating Church and State: The Atlantic Divide", Historical Reflections, Winter 2008, Vol. 34 Issue 3, pp. 86–104
McGowan, Barry, "How to Separate Church & State: A Manual from the Trenches", Hufton Mueller, LLC. (June 2012). ISBN 978-0-615-63802-7
Stone, Geoffrey R., "The World of the Framers: A Christian Nation?", UCLA Law Review, 56 (October 2008), 1–26.
Pranala luar
About: How to Separate Church & State by Barry McGowan
ReligiousLiberty.TV Diarsipkan 2013-12-15 di Wayback Machine. Current and historical information about church-state separation
History of the Separation of Church and State in America
""The Intellectual Origins of the Establishment Clause"" (PDF). Archived from the original on 2008-06-25. Pemeliharaan CS1: BOT: status url asli tidak diketahui (link) (251 KB) by Noah Feldman, Asst. Professor of Law, New York University, 2002 (archived from on 2008-06-25).
Churches Are Not Exempt from State Licenses by Richard R. Hammar
Campaign Activities by Richard R. Hammar
Geoffrey R. Stone, The World of the Framers: A Christian Nation?, 56 UCLA L. Rev. 1 (2008).
Templat:Kristen dan politik
Templat:Teologi
Templat:Pluralisme agama
Templat:Relpolnav
Templat:Daftar negara hukum
Kata Kunci Pencarian:
- Pemisahan agama dan negara
- Agama
- Sekularisme
- Indonesia
- Negara dalam negara
- Negara sekuler
- Islam
- Sekularisme di Turki
- Asia Tenggara
- Dekret tentang Pemisahan Gereja dan Negara
- Law of Indonesia