- Source: Perang Dzi Amr
Perang Dhu Amarr (bahasa Arab: غزوة ذي أمر), juga dikenal sebagai Raid on Ghatafan, terjadi secara langsung setelah Invasi Sawiq pada tahun 3 A.H dari kalender Islam, September 624. Ekspedisi tersebut diperintahkan oleh Muhammad setelah dia mendapat informasi bahwa suku Banu Muharib dan Banu Thalabah, berencana untuk menyerang pinggiran kota Madinah. Oleh karena itu, Muhammad melakukan pemogokan pre-emptive dengan 450 orang.
Ketika musuh-musuh mendengar kedatangan Muhamad segera, mereka dengan cepat melarikan diri. Orang-orang Muslim juga menangkap seorang pria yang kemudian masuk Islam dan bertindak sebagai pemandu mereka.
Peristiwa ini disebutkan dalam riwayat Ibnu Hisham tentang Muhammad, dan sumber-sumber sejarah lainnya.
Kronologi
Nabi Muhammad mendengar kabar mengenai berkumpulnya pasukan dari Bani Tsa'labah dan Bani Muharib di Dzi Amr. Tujuannya untuk menyerang wilayah kota Madinah yang berada di bagian pinggiran. Nabi Muhammad kemudian menunggang kuda bersama 450 orang infanteri dan kavaleri. Setibanya di Dzi Amr, pasukan muslimin tidak menemukan satupun pasukan dari Bani Tsa'labah dan Bani Muharib. Pasukan tersebut telah melarikan diri ke puncak pegunungan setelah mendengar kedatangan pasukan muslimin. Pasukan muslimin menetap di wilayah ini selama sebulan tanpa adanya peperangan sama sekali.
Referensi
Kata Kunci Pencarian:
- Perang Dzi Amr
- Pertempuran Badar
- Pertempuran Uhud
- Pertempuran Mu'tah
- Pertempuran Khandaq
- Pertempuran Hunain
- Pembukaan Makkah
- Ekspedisi Tabuk
- Berhala (Islam)
- Perang Bani Quraizhah
- Sa'd ibn Abi Waqqas