Perang Konfederasi Irlandia, juga disebut
Perang Sebelas Tahun (bahasa
Irlandia: Cogadh na hAon-déag mBliana), terjadi di
Irlandia dari 1641 hingga 1653. Ini adalah teater
Irlandia dalam
Perang Tiga Kerajaan, serangkaian
Perang saudara di kerajaan
Irlandia, Inggris dan Skotlandia – semuanya diperintah oleh Charles I. Konflik ini memiliki aspek politik, agama dan etnik dan terjadi atas pemerintahan, kepemilikan lahan, kebebasan beragama dan diskriminasi agama. Isu utama adalah apakah Katolik
Irlandia atau Protestan Britania Raya yang memegang kekuasaan politik terbanyak dan memiliki lahan terbanyak, dan apakah
Irlandia akan menjadi kerajaan berpemerintahan sendiri di bawah Charles I atau subordinat dari parlemen di Inggris. Ini adalah konflik paling destruktif dalam sejarah
Irlandia dan menyebabkan 200.000–600.000 kematian dari pertarungan serta wabah kelaparan dan penyakit yang berhubungan dengan
Perang.
Perang di
Irlandia dimulai dengan pemberontakan pada 1641 oleh Katolik
Irlandia, yang berusaha merebut kendali pemerintahan Inggris di
Irlandia. Mereka ingin agar diskriminasi anti-Katolik berakhir, agar pemerintahan sendiri di
Irlandia meningkat, dan menghambat Kolonisasi
Irlandia. Mereka juga ingin mencegah invasi oleh Parliamentarian Inggris dan Covenanter Skotlandia yang anti-Katolik, yang menentang raja. Pemimpin pemberontak, Felim O'Neill mengklaim melakukan perintah raja, tetapi Charles mengutuk pemberontakan tersebut setelah pemberontakan pecah. Pemberontakan berkembang menjadi konflik etnik antara Katolik
Irlandia di satu sisi, dan kolonis Protestan Inggris dan Skotlandia di sisi lain. Beberapa bulan pertama ini ditandai dengan pembersihan etnik dan pembantaian di Ulster.
Para pemimpin Katolik membentuk
Konfederasi Katolik
Irlandia pada Mei 1642, yang mengendalikan dan memerintah seluruh
Irlandia, dan terdiri dari Katolik Gaelik dan Inggris kuno. Pada bulan-bulan dan tahun-tahun berikutnya
Konfederasi berperang melawan Royalis, Parliamentarian, dan tentara yang dikirim oleh Covenanter Skotlandia, dengan semua pihak menggunakan taktik bumi hangus. Ketidaksetujuan atas bagaimana cara menghadapi pemberontakan membantu memicu
Perang Saudara Inggris pada pertengahan 1642. Raja mengizinkan negosiasi rahasia dengan
Konfederasi, menghasilkan gencatan senjata
Konfederasi–Royalis pada September 1643 dan negosiasi lebih lanjut. Pada 1644, ekspedisi militer
Konfederasi mendarat di Skotlandia untuk membantu Royalis di sana.
Konfederasi terus berperang melawan Parliamentarian di
Irlandia, dan mengalahkan tentara Covenanter secara menentukan dalam Pertempuran Benburb. Pada 1647,
Konfederasi menderita serangkaian kekalahan dari Parliamentarian di Dungan's Hill, Cashel dan Knockanuss. Ini mendorong
Konfederasi untuk membuat perjanjian dengan Royalis. Perjanjian ini memecah
Konfederasi, dan pertikaian ini menghambat persiapan mereka untuk melawan invasi oleh Parliamentarian.
Pada Agustus 1649, tentara Parliamentarian Intgris, dipimpin oleh Oliver Cromwell, menyerbu
Irlandia. Mereka mengepung dan merebut banyak kota dari aliansi
Konfederasi–Royalis. Tentara Cromwell membantai banyak tentara dan warga sipil setelah menyerbu kota Drogheda dan Wexford. Ibu kota
Konfederasi, yaitu Kilkenny direbut pada Maret 1650, dan aliansi
Konfederasi–Royalis pada akhirnya dikalahkan dengan direbutnya Galway pada Mei 1652.
Konfederasi terus melanjutkan kampanye gerilya hingga April 1653. Ini mengakibatkan pembunuhan warga sipil secara meluas dan penghancuran bahan makanan oleh tentara Inggris, yang juga membawa wabah pes bubo.
Setelah
Perang,
Irlandia diduduki dan dianeksasi oleh Persemakmuran Inggris, republik yang berdiri hingga 1660. Agama Katolik ditekan, sebagian besar lahan milik Katolik disita, dan puluhan ribu pemberontak
Irlandia dikirim ke Karibia atau Virginia sebagai pekerja kontrak atau bergabung dengan tentara Katolik di Eropa.
Sumber
Coffey, Diarmid (1914), O'Neill and Ormond – A Chapter of irish History, Dublin: Maunsel & Company
Gilbert, John Thomas (1882), History of the Irish Confederation and the War in Ireland 1641–1652, Historic literature of Ireland, 1, Dublin: M. H. Gill & Son
Gilbert, John Thomas (1882), History of the Irish Confederation and the War in Ireland 1641–1643, Historic literature of Ireland, 2, Dublin: M. H. Gill & Son
Gilbert, John Thomas (1885), History of the Irish Confederation and the War in Ireland, Historic literature of Ireland, 3, Dublin: M. H. Gill & Son – Covers 1643–1644
McKeiver Philip. A New History of Cromwell's Irish Campaign, (Advance Press), Manchester, ISBN 978-0-9554663-0-4
Hull, Eleanor (1931). A History of Ireland.
Kenyon, John & Ohlmeyer, Jane (editors). The Civil Wars, Oxford 1998.
Royle, Trevor (2004), Civil War: The Wars of the Three Kingdoms 1638–1660, London: Abacus, ISBN 0-349-11564-8
Lenihan, Padraig, Confederate Catholics at War, Cork 2001, ISBN 1-85918-244-5
McCoy, G. A. Hayes. Irish Battles, Belfast 1990, ISBN 0-86281-250-X.
Meehan, Rev. Charles Patrick (1873), The confederation of Kilkenny, New York: Felix Rourke
Plant, David. "The Confederate War 1641–1652" Diarsipkan 19 September 2012 di Wayback Machine., British Retrieved 23-09-2008
Plant, David. "The First Ormond Peace, 1646". BCW Project. David Plant. Diakses tanggal 15 June 2020.
Plant, David. "The Confederate War: Timeline 1641–52". BCW Project. David Plant. Diakses tanggal 15 June 2020.
Scott, David (2003). Politics and War in the Three Stuart Kingdoms, 1637–49. Macmillan International Higher Education. ISBN 978-1137207098.
Scott-Wheeler, James. Cromwell in Ireland, Dublin 1999, ISBN 978-0-7171-2884-6