- Source: Perawan hidup bakti
Dalam Gereja Katolik, perawan hidup bakti ditahbiskan oleh gereja untuk sebuah kehidupan keperawanan abadi sebagai mempelai Kristus. Para perawan hidup bakti ditahbiskan oleh uskup diokesan menurut ritus liturgi yang disepakati. Para perawan hidup bakti menjalani waktu mereka dalam karya-karya penitensi dan kemurahan hati, dalam kegiatan apostolik dan doa, sesuai dengan keadaan hidup dan karunia-karunia Roh Kudus mereka.
Ritus penahbisan perawan yang tinggal di dunia diperkenalkan ulang pada 1970, di bawah Paus Paulus VI, saat Konsili Vatikan Kedua.
Referensi
Umum
Elena Lucia Bolchi, La consacrazione nell'Ordo virginum: forma di vita e disciplina canonica, Tesi Gregoriana, Serie Diritto Canonico 56, Rome (2002).
Text of canon 604 of The Code of Canon Law (1983, Latin edition) re: Virgins as members of the Consecrated Life in the Catholic Church
Text of canon 604 of The Code of Canon Law (1983, English translation) re: Virgins as members of the Consecrated Life in the Catholic Church
Catechism of the Catholic Church (1993) §922 "Consecrated Virgins and Widows" Diarsipkan 2007-04-07 di Wayback Machine.
Catechism of the Catholic Church (1993) §2337-2359 "The Vocation to Chastity"
Pope John Paul II, "Vita Consecrata" (1996), §7 re: Virgins
Khusus
Kata Kunci Pencarian:
- Perawan hidup bakti
- Hidup bakti
- Gereja Santa Perawan Maria Lourdes, Promasan
- Jenjang kehormatan dalam Gereja Katolik
- Litani Santa Perawan Maria
- Hierarki Gereja Katolik
- Yati Surachman
- Konfesor
- Pemimpin Umum Ordo Teutonik
- Vikariat apostolik
- Netty Herawaty