Puteri Giok adalah film drama Indonesia yang dibuat pada tahun 1980 dan disutradarai oleh Maman Firmansjah. FIlm ini diproduksi oleh Sjamsuddin.
Sinopsis
Suku, Bangsa dan Agama, Mewarnai Bhineka Tunggal Ika, Untaian Rantai Tanah Air Tercinta, Semuanya menjadi Moral Pancasila:
Adalah Ciri Nasional dari berbagai sumber kita berasal. Disana terjadi pembauran Menjadi Persatuan dan Kesatuan, Menjabi Persatuan dan Kesatuan.
Semuanya menjadi Kekuatan, dalam membina Ketahanan. Syarat berhasilnya Pembangunan bagi Cita-Cita Kemerdekaan.
Seorang pengusaha keturunan Cina, Han Liong Swie, mempunyai seorang putra, Han Tek Liong dan seorang putri, Han
Giok Nio. Kedua anak tersebut terlibat cinta dengan gadis dan pemuda pribumi. Pada mulanya Han Liong Swie bisa toleran, tetapi atas pengaruh teman bisnisnya, seorang keturunan asing bukan Cina, Han mendadak berubah pikiran dan menentang keras hubungan cinta anak-anaknya itu dengan orang pribumi. Situasi keluarga itu menjadi panas, hingga memuncak pada pembabatan rambut
Giok Nio sampai gundul, agar hubungannya dengan pemuda pribumi, Herman terputus. Merenungkan kembali tindakannya, dalam benak ayah itu terlintas bayang-bayang tragis, putrinya bersama kekasihnya mengambil jalan sesat melakukan bunuh diri di air terjun. Bayang-bayang maut bagi anaknya yang selalu menghantui itu, akhirnya menyadarkan pikirannya, sehingga anak-anaknya bebas menentukan pilihan jodohnya.
(Sumber: filmindonesia.or.id)
Mengtengahkan
Hengky Nero sebagai Han Liong Swie
John Gunadi sebagai Han Tek Liong
Dian Ariestya sebagai Han
Giok Nio
Hermansyah sebagai Herman
Farouk Afero sebagai Teman bisnis
Susy B'Olle
Ade Irawan
Titiek Puspa
Kusno Sudjarwadi
Etty Sumiati
Yulia Shinta
Staf
Bersama: Prambors Softball League
Pemimpin Unit: Yudhi A.S.
Pemb. Pemimpin Unit I: Freddy Djohar
Pemb. Pemimpin Unit II: Alex Manoppo
Keuangan: Ananta Surwadi
Pemb. Juru Camera: D. Hasan Rate
Penata Lampu: Mat Sani, Pepen Rojali, Dasri Abdullah
Pembantu Umum: Aras Sanusi, Rusdi
Penata Artistik: Ardi Achmad
Pemb. Penata Artistik: Hasan Sonny
Set Dekorasi: Adeng Suhandi
Perlengkapan: Indro Cahyono, Sumardi
Juru Rias: Rudi Herman
Penata Pakaian: Titien Isnar
Juru Photo: Ratno, Budi Sardjono
Costume: Caterina
Designer: Ramli
Pembantu Sutradara: Nana Awaludin
Juru Catan: Ridwan Adam's
Juru Camera: Sjam
Juru Suara: Zakaria Rasyid
Pemb. Juru Suara: Iwan Maurits
Penata Gambar: Muchsin Hamzah
Ilustrasi Musik: Gatot Sudarto
Pemimpin Produksi: Sjumantiasa
Ceritera: Bung Sjam
Scenario: Deddy Armand
Studio, Laboratorium: INTER STUDIO - Jakarta
Produser Pelaksana: M. Hasyim
Sutradara: Maman Firmansjah
Perusahaan Produksi: P.T. Sjam Studio Film Production
Nomor Isin Produski: 065/SIP/FCN/DPF-II/1980, tanggal 1 Desember 1980