- Source: Rahmat Effendi
Rahmat Effendi (dikenal dengan panggilan Bang pepen; lahir 3 Februari 1964) adalah Wali Kota Bekasi yang menjabat sejak 3 Mei 2012 menggantikan Mochtar Mohamad yang tersandung masalah korupsi. Ia lalu terpilih kembali dalam pilkada dan menjadi wali kota periode 2013–2018 dan periode 2017–2022. Tapi terbukti melakukan korupsi secara gila gilaan di Kota Bekasi dan akhirnya juga harus lengser Dan digantikan oleh wakilnya Tri Adhianto Tjahyono.
Pada 5 Januari 2022, Rahmat Effendi ditangkap oleh KPK dalam operasi tangkap tangan KPK (OTT KPK). Selain Rahmat Effendi, terdapat 13 orang lainnya yang diamankan di OTT KPK ini. Satu hari setelah penangkapan, KPK akhirnya menetapkan Rahmat Effendi dan 8 orang lainnya sebagai tersangka kasus korupsi Pengadaan Barang dan Jasa dan lelang jabatan di lingkungan Pemerintah Kota Bekasi
Pendidikan
SD Negeri Pekayon Tahun 1979
SMP Negeri 2 Kota Bekasi Tahun 1982
SMA Negeri 52 Jakarta Tahun 1985
Sarjana S1 (STIA Bagasasi) Tahun 2000
Sarjana S2 (STIA Bagasasi) Tahun 2006
Sarjana S3 (Universitas Pasundan) Tahun 2010
= Karier
=Rahmat pernah bekerja sebagai asisten pergudangan dan supervisor logistik di PT. Halliburton Indonesia. Ia juga merupakan Direktur PT. Rampita Aditama Rizki. Ia pernah menjadi Anggota DPRD Kota Bekasi 1999–2004 dan Ketua DPRD Kota Bekasi 2004–2008. Ia juga pernah menduduki beberapa jabatan seperti Ketua LKMD Pekayon Jaya, Ketua PK Golkar Bekasi Selatan, Ketua DDP MKGR Kota Bekasi, Ketua DPD AMPI Kota Bekasi, Wakil Sekjen DPD MKGR, Pengurus KONI Kota Bekasi, Ketua Perbasi Kota Bekasi, Pengurus Daerah PSSI Jawa Barat, Anggota RAPI Kota Bekasi, Penasehat ORARI Kota Bekasi (Yg1bks), Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bekasi, Dewan Penasehat Pekat Indonesia Bersatu Bekasi.
= Wali Kota Bekasi
=Rahmat sudah menjadi pelaksana tugas (Plt) wali kota sejak 2011 dan kemudian dilantik menjadi wali kota defintif pada 3 Mei 2012 karena Mochtar Mohammad (wali kota sebelumnya) mendapat kekuatan hukum tetap dari Mahkamah Agung dengan dinyatakan bersalah dan dikenakan hukuman penjara selama enam tahun. Dan penghentian Mochtar sebagai wali kota Bekasi berdasarkan SK Mendagri Nomor: 131.32.329 tahun 2012 tanggal 5 April 2012. Pelantikannya dilakukan di Gedung DPRD Kota Bekasi dan dipimpin oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan. Selain dihadiri oleh seluruh jajaran Muspida dan anggota DPRD Kota Bekasi, akan hadir juga pejabat tinggi Partai Golkar, yakni Ketua Umum Aburizal Bakrie dan Sekjen Golkar Idrus Marham.
Pada Pilkada tahun 2013, Rahmad Effendi yang maju bersama Akhmad Syaikhu berhasil menang satu putaran dengan perolehan 43 persen, mengalahkan pasangan nomor urut 3 yakni Dadang Mulyadi dan Lukman Hakim yang memperoleh suara 22,9 persen. Sedangkan diposisi ketiga ditempati oleh pasangan nomor urut 2, yakni Sumiyati dan Anim Imamuddin dengan suara 18 persen. Posisi ke 4 ditempati oleh pasangan nomor urut 5, yakni Awing Asmawi dan Andi Zabidi dengan perolehan suara 10,8 persen. Dan yang terakhir diposisi kelima, ditempati oleh pasangan nomor urut 1 yakni Shalih Mangara Sitompul dan Anwar Anshori dengan perolehan suara 5,3 persen.
= Usulan Jakarta Tenggara
=Pada Agustus 2019, Rahmat Effendi mencetuskan ide penggabungan Bekasi ke dalam wilayah Provinsi DKI Jakarta, sehingga Bekasi berubah nama menjadi Jakarta Tenggara. Usulan tersebut dikeluarkan atas alasan bahwa Bekasi dianggap tak terurus selama masuk provinsi Jawa Barat dan karena anggaran Jakarta mencapai Rp 86 triliun dibandingkan dengan anggaran yang didapatkan saat ini yang sejumlah 6 sampai 7 triliun rupiah, sementara yang dibutuhkan adalah 12 sampai 15 triliun rupiah.
Rahmat Effendi juga menyebut bahwa warga di Bekasi merupakan "medok Betawi" atau lebih kental unsur budaya Betawi dibandingkan Sunda di Jawa Barat. Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Bahtiar menyampaikan wacana penggabungan Kota Bekasi menjadi Jakarta Tenggara bisa menelan biaya hingga Rp 500 miliar.
Referensi
Kata Kunci Pencarian:
- Rahmat Effendi
- Ahmad Syaikhu
- Tri Adhianto Tjahyono
- Daftar Wali Kota Bekasi
- Mochtar Mohamad
- Daftar Wakil Wali Kota Bekasi
- Kota Bekasi
- Provinsi Pakuan Bhagasasi
- Pemilihan umum Wali Kota Bekasi 2018
- Stadion Patriot Candrabhaga
- Rahmat Effendi
- Ahmad Syaikhu
- List of regencies and cities in West Java
- Mochtar Mohamad
- 2024 Bekasi mayoral election
- 2022 in Indonesia
- 2018 Indonesian local elections
- Rahmatu'lláh Muhájir
- Persipasi Bekasi
- Baháʼí calendar