- Source: Roma 12
Roma 12 (disingkat Rom 12) adalah bagian Surat Paulus kepada Jemaat di Roma dalam Perjanjian Baru di Alkitab Kristen. Pengarangnya adalah Rasul Paulus, tetapi dituliskan oleh Tertius, seorang Kristen yang saat itu mendampingi Paulus.
Teks
Naskah aslinya ditulis dalam bahasa Yunani.
Sejumlah naskah tertua yang memuat salinan pasal ini antara lain adalah
dalam bahasa Yunani
Codex Vaticanus (~325-350 M)
Codex Sinaiticus (~330-360 M)
Codex Alexandrinus (~400-440 M)
dalam bahasa Goth
Codex Carolinus (abad ke-6/ke-7; terlestarikan: ayat 1-5, 17-21)
dalam bahasa Latin
Codex Carolinus (abad ke-6/ke-7; terlestarikan: ayat 1-5, 17-21)
Pasal ini dibagi atas 21 ayat.
Berisi dasar-dasar pengajaran Kristen dari Paulus.
Struktur
Pembagian isi pasal:
Roma 12:1–8 = Persembahan yang benar
Roma 12:9–21 = Nasihat untuk hidup dalam kasih
Ayat 1
Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.
Penyerahan, atau persembahan hidup kita bukan merupakan sesuatu yang hanya dilakukan sekali saja dalam proses pendewasaan Kristen. Yang dimaksudkan adalah hidup yang taat karena iman yang berkembang, sama seperti penyerahan yang diuraikan dalam pasal 6, di mana kita, anggota-anggota tubuh kita harus menjadi "alat-alat kebenaran", dan kita "hidup dalam pembaharuan hidup".
Ayat 2
Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.
Tekanan dari dunia dan dari dalam diri kita sendiri untuk tetap menyatu dengan dunia tidak berkurang dalam pendewasaan Kristen. Tetapi sekarang ada harapan yang sejati bagi kita, sesuai dengan segala sesuatu yang diuraikan dalam pasal 8.
Ayat 3
Berdasarkan kasih karunia yang dianugerahkan kepadaku, aku berkata kepada setiap orang di antara kamu: Janganlah kamu memikirkan hal-hal yang lebih tinggi daripada yang patut kamu pikirkan, tetapi hendaklah kamu berpikir begitu rupa, sehingga kamu menguasai diri menurut ukuran iman, yang dikaruniakan Allah kepada kamu masing-masing.
Perintah ini mengepalai segala perintah yang bersifat spesifik dalam seluruh bagian ini. Jangan tinggi hati. Sesungguhnya perintah ini berakar dalam teologia yang diuraikan dalam Roma pasal 1-11. Menurut Surat Roma kita tidak dapat membenarkan diri kita, tetapi kita mengalami kemurahan Tuhan Allah. Sikap tinggi hati bertentangan dengan pengertian ini mengenai diri kita. Sikap yang patut berkata, "Aku ini adalah orang yang diangkat oleh Allahku yang penuh kemurahan."
Ayat 11
Janganlah hendaknya kerajinanmu kendor, biarlah rohmu menyala-nyala dan layanilah Tuhan.
Referensi
Lihat pula
Bagian Alkitab lain yang berkaitan: Mazmur 133, 1 Korintus 12
Pranala luar
(Indonesia) Teks Roma 12 dari Alkitab SABDA
(Indonesia) Audio Roma 12
(Indonesia) Referensi silang Roma 12
(Indonesia) Komentari bahasa Indonesia untuk Roma 12
(Inggris) Komentari bahasa Inggris untuk Roma 12
Kata Kunci Pencarian:
- Roma 12
- Roma
- AS Roma
- Gereja Katolik Roma
- Roma 13
- Karunia-karunia Roh Kudus
- 1 Korintus 12
- Surat Paulus kepada Jemaat di Roma
- Romawi Kuno
- 12 Oktober
- AS Roma
- 2024–25 AS Roma season
- 2011–12 AS Roma season
- List of AS Roma managers
- Road to Roma
- 2024–25 Serie A
- 2023–24 AS Roma season
- Romani people
- Roma Downey
- Ferrari Roma
John Carter (2012)
Revenge (2018)
Kids From Shaolin (1984)
Oppenheimer (2023)
No More Posts Available.
No more pages to load.