- Source: Samarium(II) bromida
Samarium(II) bromida adalah sebuah senyawa anorganik dengan rumus SmBr2. Senyawa ini merupakan padatan berwarna cokelat yang tak larut dalam sebagian besar pelarut tetapi mudah terdegradasi di udara.
Struktur
Dalam fase gas, SmBr2 adalah sebuah molekul bengkok dengan jarak 274,5 pm dan sudut ikatan 131±6°.
Sejarah
Samarium(II) bromida pertama kali disintesis pada tahun 1934 oleh P. W. Selwood, ketika dia mereduksi samarium(III) bromida (SmBr3) dengan hidrogen (H2). Kagan juga menyintesisnya dengan mengubah samarium(III) oksida (Sm2O3) menjadi SmBr3 dan kemudian mereduksi dengan dispersi litium dalam THF. Robert A. Flowers menyintesisnya dengan menambahkan dua ekuivalen litium bromida (LiBr) pada samarium(II) iodida (SmI2) dalam tetrahidrofuran. Namy berhasil menyintesisnya dengan mencampurkan tetrabromoetana (C2H2Br4) dengan logam samarium, dan Hilmerson menemukan bahwa memanaskan tetrabromoetana atau samarium sangat meningkatkan produksi samarium(II) bromida.
Reaksi
Samarium(II) bromida memiliki sifat pereduksi yang mengingatkan pada samarium(II) iodida. Senyawa ini efektif untuk homokopling pinakol dari aldehida, keton, dan senyawa karbonil penggandengan silang. Laporan telah menunjukkan bahwa samarium(II) bromida mampu mereduksi keton secara selektif jika terdapat alkil halida.
Samarium(II) bromida membentuk aduk yang larut dengan heksametilfosforamida. Spesi ini mereduksi imina menjadi amina dan alkil klorida menjadi hidrokarbon. Sebagai contoh, SmBr2(hmpa)x mengubah sikloheksil klorida menjadi sikloheksana.
Samarium(II) bromida akan mereduksi keton dalam tetrahidrofuran jika tidak terdapat aktivator.
Referensi
Kata Kunci Pencarian:
- Samarium(II) bromida
- Samarium(III) bromida
- Samarium(II) fluorida
- Samarium(II) klorida
- Samarium(II) iodida
- Neodimium(II) bromida
- Samarium(III) fluorida
- Samarium(III) klorida
- Prometium(III) bromida
- Neodimium(II) iodida