Thierry I (skt. 487 – 533/4) merupakan seorang raja Meroving Metz, Rheims, atau Austrasia—seperti yang banyak disebut—dari tahun 511 sampai 533 atau 534. Dia adalah putra Clovis I dan salah satu istri atau selirnya (mungkin putri Franka-Rhein, Evochildis dari Köln). Dia mewarisi Metz pada tahun 511 saat kematian ayahandanya. Sesuai dengan tradisi Salian, kerajaan dibagi antara empat putra Clovis yang masih hidup:: Childebert I di Paris, Clodomir di Orléans, dan Clotaire I di Soissons. Pada awal pemerintahannya, dia mengirim putranya Theudebert untuk membunuh Raja Skandinavia Ch(l)ochilaicus (Hygelac dari yang tenar Beowulf) yang telah menyerang wilayahnya. Thierry terlibat dalam perang antara Raja Thüringer, Hermanafrid dan saudaranya Baderic. Thierry dijanjikan setengah dari Thüringen untuk bantuannya; Baderic dikalahkan, tapi tanah yang dijanjikan tidak menyerah. Pada tahun 531, Thierry menyerang Thüringer dengan dukungan Clotaire. Hermanafrid terbunuh dalam invasi dan kerajaannya dianeksasi. Keempat putra Clovis kemudian semua bertempur dengan raja-raja Bourgogne Sigismond dan Godomar; Godomar melarikan diri dan Sigismond ditawan oleh Clodomir. Thierry menikahi putri Sigismond Suavegotha. Godomar mengumpulkan tentara Bourgogne dan memenangkan kembali kerajaannya. Clodomir, dibantu oleh Thierry, mengalahkan Godomar, namun meninggal dalam pertempuran di Vézeronce. Thierry kemudian dengan saudaranya Clotaire dan putranya, menyerang Thüringen untuk membalas dendam pada Hermanafrid. Dengan bantuan Sachsen di bawah Adipati Hadugato, Thüringen ditaklukkan, dan Clotaire menerima Radegund, putri Raja Berthar (mendiang saudara Hermanafrid). Setelah membuat perjanjian dengan saudaranya Childebert, Thierry meninggal pada tahun 534. Setelah kematiannya takhta Metz, berlalu (tanpa halangan, tak terduga) ke Theudebert. Thierry juga meninggalkan seorang putri Theodechild (oleh istrinya Suavegotha, putri Sigismond dari Bourgogne yang kalah). Theodechild mendirikan Biara St-Pierre-le-Vif di Sens.

Catatan

Referensi

Sumber

Herbermann, Charles, ed. (1913). "Sens". Catholic Encyclopedia. Robert Appleton Company. Wood, Ian N. (1994). The Merovingian Kingdoms, 450–751. Longman.

Bacaan selanjutnya

Bachrach, Bernard S. (1972). Merovingian Military Organization, 481–751. Minneapolis: University of Minnesota Press, ISBN 0-8166-0621-8. Geary, Patrick J. (1988). Before France and Germany: The Creation and Transformation of the Merovingian World. Oxford: Oxford University Press, ISBN 0-19-504458-4. James, Edward (1991). The Franks. London: Blackwell, ISBN 0-631-14872-8. Oman, Charles (1914). The Dark Ages, 476–918. London: Rivingtons. Wallace-Hadrill, J. M. (1962). The Long-Haired Kings, and Other Studies in Frankish History. London: Methuen.