daftar lagu yang direkam oleh jkt48
Video: daftar lagu yang direkam oleh jkt48
Daftar lagu yang direkam oleh JKT48 GudangMovies21 Rebahinxxi LK21
JKT48 adalah grup idola asal Jakarta, Indonesia sebagai grup internasional pertama dari grup saudari AKB48 (di urutan keenam untuk keseluruhan grup saudari AKB48 ). Pada awalnya, JKT48 membawakan lagu Heavy Rotation sebagai lagu debut mereka pada tanggal 17 Desember 2011 di Global TV pada acara musik luar ruangan "100% Ampuh". Dari tahun ke tahun, JKT48 telah menerjemahkan (melakukan covering) lebih dari 300 lagu dari grup-grup saudarinya dan mempunyai 3 lagu asli, mayoritas dalam Bahasa Indonesia. Perbedaan mencolok dari JKT48 dibanding saudari lainnya adalah mereka merilis album pertamanya ("Heavy Rotation") terlebih dahulu sebelum singel pertamanya ("RIVER") dengan jarak 1 tahun dan hampir 2 bulan dari tanggal debut JKT48.
Daftar Diskografi JKT48
= Daftar Setlist dan Setlist Lain JKT48
=Lagu
Hampir semua lagu pada 48 Group lazimnya terdiri dari (lazimnya) dua buah ayat dan minimal ada dua buah reff, hampir semua lagu JKT48 juga demikian. Sebagian lagu ada yang dimulai dengan reff terlebih dahulu dan bukanlah ayat, baik reff yang dimodifikasi, dipotong sebagian, atau utuh. Jika ada lagu yang dibuka dengan reff, reff tersebut umumnya akan dilantunkan lagi setelah ayat kedua dilantunkan. Lagu akan diakhiri (untuk sebagian besar lagu, umumnya) dengan reff yang dilantunkan setelah ayat pertama.
Daftar trek Singel
Jumlah isi daftar trek sebuah singel dalam salinan perangkat keras adalah tiga sampai sembilan buah daftar trek. Umumnya, semua lagu untuk satu buah singel di JKT48 adalah lagu baru yang jarak rilisnya dari tanggal debutnya tidak lebih dari beberapa bulan (lagu JKT48 dikatakan baru jika lagu tersebut muncul setelah singel sebelumnya dirilis dan sebelum singel selanjutnya dirilis, kecuali jika lagu tersebut adalah bagian dari sebuah stage set list dan set list asal lagu tersebut sudah dipentaskan sebelum singel yang mengandung lagu stage set list tersebut dirilis); namun untuk lagu yang lama, lazimnya akan diisi dengan lagu stage set list yang sedang dipentaskan sebuah tim; kasus yang sangat jarang terjadi adalah singel berisi lagu yang belum pernah atau pernah dimasukkan ke dalam sebuah singel, album, ataupun set list sebelumnya. Untuk JKT48, pola ini umum, terkhusus setelah memasuki tahun 2014.
Lagu Senbatsu yang lazim di urutan pertama.
Lagu coupling, bebas baik diisi untuk lagu Undergirls (umum), kelompok unit (kecil), kelompok masal (unit besar, dinyanyikan oleh anggota berjumlah besar dan berasal dari berbagai macam tim namun tidak mencakup keseluruhan anggota JKT48), atau semua anggota JKT48. Lazimnya setelah lagu Senbatsu. Untuk beberapa singel, bagian ini tiada.
Lagu sisa yang berkisar satu sampai tiga buah lagu (pada kasus yang sangat jarang, bisa sampai tujuh buah lagu). Umumnya, slot untuk ketiga lagu dapat diisi dengan lagu tim, jarang untuk lagu coupling kelompok unit (kecil), masal (unit besar), atau semua anggota JKT48.
Dari singel Koisuru Fortune Cookie sampai Kimi no Hohoemi wo Yume ni Miru (kecuali Flying Get), lagu Senbatsu berbahasa Inggris ditempatkan di daftar trek terakhir.
Dari singel Kokoro no Placard sampai Pareo wa Emerald, off-vocal khusus lagu Senbatsu ada untuk edisi terbatas. Ditempatkan setelah lagu Senbatsu berbahasa Inggris, daftar trek terakhir.
Daftar trek Album
Paling tidak, satu buah album dalam salinan perangkat keras terdiri dari delapan buah lagu. Tiada pola khusus untuk album. Paling tidak, terdapat komposisi umum sebagai berikut:
Lagu tim, baik lagu stage set list yang sedang dipentaskan atau yang baru saja di-cover.
Lagu kelompok khusus, baik unit (kecil), masal (unit besar), atau semua anggota JKT48.
Lagu dari album, singel, atau set list sebelumnya.
Lagu yang belum pernah masuk singel, album, ataupun set list.
Stage Set list
Istilah dalam 48 Group, setlist atau set list adalah satu buah set lagu (lazimnya belasan) yang dipentaskan di atas panggung teater dalam jangka periode tertentu.
= Struktur umum dalam AKB48 Group
=Zenza Girl hanya muncul pada setlist tertentu saja sebagai sebuah lagu unit. Lazimnya, beberapa jumlah kecil siswi pelatihan diambil secara acak dalam satu pertunjukan dan hanya menyanyikan satu lagu pada bagian itu saja.
Overture dengan versi lirik berbeda-beda tiap grup saudari.
Bagian pembuka biasanya berisi lagu masal sekitar tiga sampai empat (lazimnya) buah lagu. Namun ada pula setlist yang membuka bagian ini dengan beberapa lagu unit (kasus jarang) (primer, jarang jika sekunder).
MC setelah lagu terakhir bagian pembuka.
Bagian tengah biasanya berisi tiga sampai enam buah lagu unit (primer, jarang jika sekunder atau tertier) dengan jumlah normal berkisar lima buah lagu.
MC setelah lagu terakhir bagian tengah.
Bagian penutup juga sama seperti lagu pembuka (untuk lagu unit, jarang jika sekunder, tertier, dan kuarter) dengan jumlah dua sampai lima lagu dengan jumlah normal berkisar empat buah lagu.
MC sebelum lagu terakhir bagian penutup.
Bagian encore yang jumlah normalnya berkisar tiga buah lagu (masal; untuk lagu unit, jarang jika sekunder atau tersier).
MC pada bagian encore bisa diletakkan setelah lagu tertentu tergantung dari rancangan setlist.
= Catatan
=Line up (susunan anggota) adalah anggota yang tampil pada sebuah pertunjukan, sebagian besar lagu setlist dinyanyikan secara masal oleh line up. Jumlah line-up (JKT48) lazimnya berkisar enam belas anggota; lebih atau kurang dari itu jarang terjadi jika ada pergantian anggota pada lagu-lagu tertentu atau ketiadaan anggota yang mengisi posisi kosong. Jumlah total anggota pada pertunjukkan hari itu adalah jumlah anggota utama, anggota under dari siswi pelatihan atau anggota support dari tim lain, anggota pengganti, dan anggota siswi pelatihan yang hanya muncul di lagu-lagu tertentu (baik sebagai Zenza Girl ataupun penari). Lagu masal untuk setlist adalah lagu yang dinyanyikan oleh line-up (namun bukanlah unit besar dan kasta Senbatsu).
Lagu unit (unit kecil) adalah lagu yang dibawakan oleh sebagian dari line up. Setiap anggota lazimnya paling tidak mempunyai satu lagu unit (primer), terkecuali jika ada anggota yang tidak dapat karena jumlah muatannya sudah pas, tidak mengikuti pertunjukkan pada hari pertama, atau memang tidak pernah sama sekali. Jumlah muatan lagu unit sebanding dengan jumlah line up dengan pengecualian pada kasus tertentu yakni ada beberapa lagu unit yang mempunyai muatan lebih dari jumlah line up sehingga ada anggota yang membawakan dua buah lagu unit dalam satu pertunjukan (unit sekunder) baik dalam bagian setlist yang terpisah ataupun tergabung, atau ada pula yang berkasus demikian namun setelah lagu unit a dipertunjukkan, (opsional dan kasus jarang) lagu unit b dipertunjukkan dengan anggota yang sama dengan yang membawakan lagu unit a dengan penambahan beberapa anggota (unit tertier dan kuarter), dan berakhir pada lagu masal yang mempersatukan seluruh anggota line up dalam satu lagu dengan catatan bahwa kasus ini hanya akan terjadi jika anggota tidak mengganti kostum sebanyak jumlah lagu tersebut berturut-turut, jika tidak maka jatuhnya ke kasus sebelumnya; kedua kasus ini sangat jarang sekali. Paling banyak dalam satu pementasan, satu anggota bisa memegang tiga buah lagu unit (primer, sekunder, tersier) di salah satu setlist JKT48 (Seishun Girls), di setlist itu juga ada anggota yang malah tidak mendapatkan satu buah unit pada satu buah pementasan dikarenakan di bagian tengah setlist (yang semuanya adalah lagu unit) hanya memuat tiga buah lagu unit berkapasitas 14 anggota dan sisanya yang ada di bagian penutup dan encorenya adalah kasus jarang (walau total kapasitas lagu unit pada setlist tersebut adalah 29 slot berbanding 16 anggota line-up).
Catat bahwa sebuah set list bisa dimodifikasi di bagian-bagian tertentu walau kasus ini jarang.
Daftar lagu JKT48
Lebih dari 300 lagu telah di-cover dan 3 lagu lainnya merupakan lagu asli JKT48. Tabel di bawah ini juga menyertakan lagu-lagu non-48 Family (tetapi si penyanyi masih berada di dalam naungan JKT48) dan tidak menyertakan lagu-lagu jingel iklan yang dibawakan JKT48. Lagu yang ditandai "Lainnya" menunjukkan bahwa lagu tersebut belum dibawa ke dalam setlist (Hanya setlist reguler), singel, dan/atau album. Kebanyakan lagu setlist teater mempunyai diskografi baik berupa studio recording maupun video recording, akan tetapi belum/tidak dimasukkan ke golongan singel maupun album. Lagu yang ditandai dengan nama sub-unit menunjukkan lagu tersebut mempunyai versinya sendiri, baik versi band oleh JKT48 Band, dangdut oleh JKT48 Dangdut, akustik oleh JKT48 Acoustic, (hanya lagu rearansemen saja yang dimasukkan ke dalam tabel), dan/atau tidak dimodifikasi seperti lagu-lagu yang dipunyai 4 Gulali. Tahun pada tabel menunjukkan tahun debut lagu tersebut. Untuk tahun dimasukkannya lagu ke dalam setlist, singel, dan/atau album, anda bisa melihat tabel daftar setlist, singel, dan/atau album yang berada di atas. Lagu yang ditandai "???" berarti lagu tersebut belum diketahui akan masuk ke mana lagu tersebut, ini berlaku untuk lagu-lagu yang rilisannya masih baru tetapi berkemungkinan kecil untuk masuk ke dalam singel atau album, statusnya bisa berubah menjadi "Lainnya" jika belum dimasukkan ke dalam singel atau album dalam jarak rilis singel atau album tersebut (ada kesempatan untuk masuk singel atau album sehingga statusnya dapat berubah).
Lagu yang tidak diberi gaya tulisan pada bagian pembawa lagu maka lagu tersebut merupakan lagu masal, lagu sebuah tim atau generasi (yang tidak mencakup semua anggota yang berada di dalam sebuah tim atau generasi tersebut atau kurang lebih dari 16 anggota dalam sebuah tim atau generasi atau kelompok tersebut), atau anggota tetap JKT48, atau siswi pelatihan JKT48 (sebelumnya: JKT48 Akademi Kelas A (2018-2021)) atau semua anggota JKT48, atau sub-unit. Sedangkan yang dicetak tebal merupakan lagu unit yang nama anggotanya tidak tertulis (untuk lagu setlist), atau tertulis (untuk non-setlist), atau lagu sebuah tim atau generasi (yang tidak mencakup semua anggota yang berada di dalam sebuah tim atau generasi tersebut), atau lagu unit singel yang bukan kasta Senbatsu kecuali solo setlist dan non-setlist maka tulisannya dicetak tebal miring dengan nama anggota pertama yang menyanyikan lagu tersebut di dalam kurung (jika itu lagu setlist). Lagu unit adalah lagu yang dibawakan hanya beberapa anggota saja (berjumlah di bawah jumlah tim atau line-up setlist, atau kurang dari 14 - 16 anggota). Kolom pembawa lagu tidak memasukkan data pembawa lagu jika lagu tersebut adalah bagian dari waiting stage, surprise stage, special stage, dan lain-lain (kecuali untuk sebagian lagu bertema tim yang judulnya bisa berbeda). Judul lagu yang dicetak miring dan bergaris bawah menunjukkan lagu tersebut mempunyai video musik atau video lirik (tidak termasuk video-video penampilan di konser, teater, acara dan pertunjukan di TV, atau bahkan hasil rekaman fans dari sebuah pertunjukkan). Pada tabel, anda akan menemukan lagu-lagu yang terduplikasi dengan judul yang berbeda dengan tanda "dan" untuk memisahkan judul lagu yang berbeda tersebut (biasanya, judul yang terduplikat tersebut merujuk pada suatu tim/kelompok yang membawakan lagu tersebut), musiknya tetap sama walau judul, sebagian lirik, dan penyanyinya bisa berbeda.
= 0–9
== A
== B
== C
== D
== E
== F
== G
== H
== I
== J
== K
== L
== M
== N
== O
== P
== R
== S
== T
== U
== V
== W
== Y
== Z
== Lagu-lagu Lain di Luar JKT48 dengan Melibatkan Anggota yang Masih Berada di Bawah Naungan JKT48
=Di dalam 48 Group
Di luar 48 Group
Line Up
Line up (susunan anggota) adalah susunan anggota yang menyanyikan sebuah lagu. Line up tidak harus sama dengan yang tercatat di bawah karena sakit, keluar dan mutasi, atau memang meminta untuk tukaran posisi. Biasanya, pertukaran line up pada setlist theater dilakukan di dalam tim dan pada konser dilakukan antar tim. Line up juga berpengaruh pada posisi dan unit sebuah diskografi. Daftar lagu dibawah hanya ditulis dengan nama aslinya saja (tidak dengan nama translasi atau nama lain). Perhatian, line up antara singel, setlist, dan album bisa berbeda-beda.
Catatan
Beberapa lagu pada JKT48 dirilis tidak bersamaan dengan tanggal debutnya. Sebagai contoh adalah lagu 7ji 12fun no Hatsukoi, lagu tersebut mulai muncul (debut) pada tahun 2014 akan tetapi dirilis pada tahun 2017 sebagai bagian dari Setlist Tadaima Renaichuu.
Semua lagu yang dibawakan oleh JKT48 pada dasarnya merupakan lagu daur ulang dari sister groupnya, baik dari AKB48, NMB48, SKE48, HKT48, maupun NGT48. Sampai sekarang, hanya ada empat lagu JKT48 yang asli.
Laju pertumbuhan lagu JKT48 terbanyak adalah pada tahun 2014 dan 2015 (masing-masing lebih dari 60 lagu) dan laju pertumbuhan lagu JKT48 terendah adalah pada tahun 2011 (hanya beberapa lagu) dan 2016 (lebih dari 20 lagu).
7 dari 12 lagu dari setlist Party ga Hajimaru yo telah di-cover akan tetapi JKT48 belum pernah menggunakan setlist itu sebelumnya walau lebih dari setengahnya telah di-cover.
Judul lagu dan singel terpanjang di JKT48 adalah Suzukake no Ki no Michi de "Kimi no Hohoemi wo Yume ni Miru" to Itteshimattara Bokutachi no Kankei wa Dou Kawatteshimaunoka, Bokunari ni Nannichi ka Kangaeta Ue deno Yaya Kihazukashii Ketsuron no youna Mono (Kesimpulan yang Sedikit Membuatku Malu setelah Beberapa Hari Berpikir akan Berubah Seperti Apakah Hubungan Kita jika di Jalan Penuh Pohon Rindang Kukatakan "Indahnya Senyum Manismu dalam Mimpiku"). Judul lagu tersebut dapat disingkat dengan Kimi no Hohoemi wo Yume ni Miru (Indahnya Senyum Manismu dalam Mimpiku).
Setlist Boku no Taiyou adalah setlist trainee generasi kedua yang dilanjutkan oleh Tim KIII setelah pembentukan Tim KIII. Sehingga, setlist ini biasanya dianggap sebagai setlist milik Tim KIII (Tim KIII pada saat pembentukannya diisi oleh 18 anggota generasi kedua). Berbeda dengan Pajama Drive yang dipakai kenerasi ketiga lalu masih dipakai juga setelah Tim T (yang diisi oleh 16 anggota generasi ketiga) dibentuk, menjadi Waiting Stage (Bukan 1st Stage).
Video musik Kimi no Koto ga Suki Dakara dan Machikado no Party tidak dirilis secara luas. Terdapat rumor bahwa video musik Kimi no Koto ga Suki Dakara akan dimasukkan ke dalam album Heavy Rotation, tetapi dikarenakan terjadi konflik internal, akhirnya JKT48 tidak merilis video tersebut namun penggemar dapat melihatnya pada saat saat tertentu. Sedangkan video musik Machikado no Party dibeli seseorang pada saat event JKT48 Ramadhan Charity 2019.
Request Hour
Sebuah acara tahunan dimana para penggemar memilih lagu untuk dijadikan sebuah setlist konser. Lagu-lagu tersebut mendapatkan peringkat mulai dari yang terbawah (tergantung batas lagu yang bisa masuk) sampai yang teratas (peringkat pertama). Acara ini mulanya diselenggarakan AKB48 sejak tahun 2008, JKT48 memulai acara ini sejak tahun 2016. Lagu yang mendapatkan peringkat pertama akan (tergantung dari manajemen) masuk ke dalam coupling singel atau daftar trek album, dibawakan ke TV, dibuatkan MV, atau lainnya. Untuk melakukan voting, biasanya terdapat petunjuk dan kode voting di bagian single atau album yang telah dibeli, atau dengan cara lain. Sampai sekarang, semua event Request Hour diselenggarakan di Balai Sarbini dan di hari Sabtu. Akan tetapi pada tahun 2021, semua event "Request Hour" dilaksanakan di Teater JKT48, Lantai 4 Mal fX Sudirman dan Live Streaming di Tiket.com. Request Hours 2021 tidak dapat dihadiri oleh penonton secara langsung (tatap muka) karena disebabkan pandemi covid-19.
= Daftar Acara Request Hour
=JKT48 Request Hour Setlist Best 30 2016, 30 lagu dari 215 lagu yang bisa dipilih mendapat peringkat. Diselenggarakan pada tanggal 27 Februari 2016. Peringkat pertama Request Hour 2016 adalah Ame no Doubutsuen (Team KIII 2nd Stage "Seishun Girl"), lagu hasil peringkat pertama dibawakan ke TV dan dimasukkan ke dalam album Mahagita.
JKT48 Request Hour Setlist Best 30 2017, 40 lagu dari 267 lagu yang bisa dipilih mendapat peringkat (10 lagu dibocorkan di theater sebagai bocoran awal dan 30 lagu sisanya dibocorkan di konser). Diselenggarakan pada tanggal 4 November 2017. Peringkat pertama Request Hour 2017 adalah Junai no Crescendo (Team J 4th Stage "Tadaima Renaichuu"), lagu hasil peringkat pertama dijadikan sebuah Music Video.
JKT48 Request Hour Setlist Best 30 2019, 30 lagu dari 298 yang bisa dipilih mendapat peringkat dengan pertunjukan yang dipisah menjadi dua segmen, segmen pertama menampilkan lagu-lagu peringkat ke-30 sampai ke-21 dan segmen kedua menampilkan lagu-lagu peringkat ke-20 sampai pertama ditambah dengan konser kelulusan Shania Junianatha. Terdapat pula Request Hour versi anggota. Diselenggarakan pada tanggal 27 April 2019. Peringkat pertama Request Hour 2019 adalah Kegarete Iru Shinjitu (JKT48 20th Single "High Tension").
JKT48 Request Hour 2021 Setlist Best 30, 30 lagu dari 358 lagu yang bisa dipilih mendapat peringkat. Diselenggarakan selama 1 hari untuk 2 pertunjukan yang terpisah, yaitu pada 4 September 2021, yaitu peringkat 30 - 16 lagu JKT48 terbaik mulai pukul 14:00 WIB (untuk pertunjukan pertama) dan peringkat 15 - 1 lagu JKT48 terbaik mulai pukul 18:30 WIB (untuk pertunjukan kedua). Peringkat pertama Request Hour 2021 adalah Menanti (JKT48 21th Single "Rapsodi").
= Lagu-lagu yang Tidak atau Belum Bisa Dipilih/Dinominasikan
=Kitagawa Kenji dan Tenohira ga Kataru Koto: Belum pernah sama sekali dinominasikan.
Duplikasi lagu dari tim yang berbeda dan judul yang berbeda tidak pernah sama sekali dinominasikan. Contoh: Ue Kara Kinal, Team KIII Oshi, Wasshoi K, Wasshoi T, Team T Oshi, dan 22nin Shimai no Uta.
We Wish You a Merry Christmas dan Jingle Bells: Bukan lagu 48Family. Belum/tidak pernah dinominasikan.
Lantang, Rapsodi, dan Menanti: Ketiga lagu asli JKT48 ini belum pernah dinominasikan.
Semua lagu-lagu lain di luar JKT48 dengan melibatkan anggota yang masih berada di bawah naungan JKT48 tidak pernah dinominasikan.
Semua lagu Sub-unit JKT48 yang baik rearansemen dari lagu JKT48 sebelumnya (kecuali lagu Heavy Rotation (Versi Dangdut) dan Halloween Night (Versi Dangdut)) maupun rearansemen sekaligus diterjemahkan sebelum aransemen asli dipakai oleh JKT48 (seperti Majisuka Rock'n'Roll) belum/tidak pernah dinominasikan. Akan tetapi, Heavy Rotation (Versi Dangdut) tidak lagi dinominasikan sejak Request Hour 2019.
NEW SHIP: Tidak masuk nominasi pada tahun 2016, mulai dinominasikan pada tahun 2017.
Semua lagu yang akan dirilis atau baru didebutkan pada saat atau setelah event Request Hour (termasuk juga pada saat pemungutan suara) belum bisa dinominasikan. Contoh: Semua lagu dari setlist Seifuku no Me karena baru hanya diumumkan saja sedangkan sisa 15 lagu dari setliat Idol no Yoake baru bisa dipilih pada tanggal 22 Maret 2019 dengan jarak ±3 minggu setelah tanggal awal pementasannya.
Lagu-lagu lain di luar JKT48 dengan melibatkan anggota yang masih berada di bawah naungan JKT48. Lagu untuk non-48 Group tidak akan pernah dinominasikan, tetapi untuk lagu 48 Group akan dinominasikan untuk Request Hour AKB48.
= Golongan Lagu Lainnya
=Dalam Request Hour, Romance Kakurenbo, Overture, dan lagu-lagu Sub-Unit (kecuali Halloween Night (Dangdut Version)) dimasukkan ke dalam golongan lagu lainnya pada halaman Preview Lagu. Akan tetapi, sistem penggolongan lagu tidak lagi digunakan pada Request Hour 2019 karena lagu disusun menurut abjad.
Kasta Senbatsu
Sejak tahun 2014, JKT48 mengadakan Pemilihan Umum (Sousenkyo) yang diadaptasi dari AKB48 yang telah mengadakannya sejak 2009 silam. Pemilu ini menentukan posisi anggota di dalam lagu (blocking-an) dan mengelompokkan anggota yang terpilih ke dalam suatu kasta. Kasta tertinggi di dalam sebuah singel pada 48 Family adalah Senbatsu dimana kasta ini akan membawakan lagu yang judulnya sama dengan nama singel tersebut. Di bawah kasta Senbatsu terdapat Undergirls dimana kasta ini menyanyikan lagu urutan kedua pada sebuah singel, jumlahnya pun juga sama seperti Senbatsu walau terkadang terdapat variasi jumlah anggota. Di bawah Undergirls (biasanya berlaku untuk AKB48 saja) terdapat Next Girls (juga berlaku pada SNH48, MNL48, dan BNK48), Future Girls, dan seterusnya. Pada Sousenkyo, para anggota memperebutkan kasta dan posisi melalui suara dari penggemar.
Pada 48 Family, minimal jumlah Senbatsu adalah 7 anggota dan jumlah maksimal di atas 30 anggota, jumlah standar dan lazimnya adalah 16 anggota (pada JKT48, minimal 10 anggota, dan maksimal dan lazimnya 16 anggota). Puncak dari Sousenkyo ini adalah untuk memperebutkan Center Senbatsu dimana anggota tersebut mendapat posisi depan tengah pada blocking-an lagu Senbatsu. Ketika sudah mencapai titik rendah pada kasta (misal, titik rendah Senbatsu berada di peringkat ke-16), anggota akan ditaruh di blocking-an belakang. Lalu (misal, titik puncak Undergirls berada di peringkat ke-17) akan diatur kembali posisinya, yang berada di puncak kasta tersebut mendapat posisi center. Dan seterusnya sampai kepada peringkat terendah pada kasta terendah.
Turnamen Suit Batu Gunting Kertas (Jankenpon) pertama kali diadakan pada tahun 2016 silam. Turnamen tersebut dibawa dari AKB48 yang pertama kali mengadakannya sejak tahun 2010 silam. Kasta Senbatsu untuk penentuan Senbatsu singel sebuah grup saudari 48 Family yang ditentukan melalui Turnamen Janken hanya Senbatsu sebanyak 16 anggota.
Untuk mengetahui daftar singel, album, dan setlist yang dibawakan JKT48 beserta daftar anggota yang berpartisipasi dan center-nya per lagu, silakan kembali ke bagian atas halaman dengan menekan salah satu singel, album, atau setlist dan mencari lagu yang ingin diamati.
= Daftar Acara Sousenkyo dan Jankenpon di JKT48
=Pemilihan Member Single ke-6 JKT48 (2014) dimenangkan oleh Melody. Undergirls pada Sousenkyo ini "tidak ada" (namun keberadaannya ada dan menyanyikan lagu Utsukushii Inazuma dengan double center Naomi dan Dhike, belum diketahui bagaimana anggota Undergirls terpilih).
Pemilihan Member Single ke-10 JKT48 (2015) dimenangkan oleh Jessica. Walau menjadi juara pertama, posisi dalam lagu sejajar dengan Haruka (double center). Center Undergirls pada pemilu tahun itu adalah Elaine. Mereka yang tidak mendapatkan peringkat mendapat lagu Ougon Center yang hanya dibawakan di konser "JKT48 Ada Banyak Rasa, Pilih Suka Rasa Apa?" dan lagu tersebut belum pernah dimasukkan ke dalam diskografi manapun.
Pemilihan Member Single ke-13 JKT48 (2016) dimenangkan oleh Veranda untuk kedua kalinya dan pertama kali dalam sejarah 48 Family menang Sousenkyo dua kali berturut-turut. Center Undergirls pada pemilu tahun itu adalah Sinka.
JKT48 Janken Competition 2016 (2016) dimenangkan oleh Sinka. Turnamen Janken yang berhasil meloloskan anggota yang berasal dari Trainee sebagai anggota Senbatsu.
Pemilihan Member Single ke-17 JKT48 (2017) dimenangkan oleh Shani yang peringkatnya naik secara drastis (25 peringkat). Center Undergirls pada pemilu tahun itu adalah Okta.
Pemilihan Member Single ke-20 JKT48 (2018) dimenangkan oleh Yupi. Center Undergirls pada pemilu tahun itu adalah Vanka. Sousenkyo pertama yang meloloskan anggota yang berasal dari Akademi Kelas A sebanyak dua anggota menjadi anggota Kasta Senbatsu. Walau Sousenkyo dan perilisan awal lagu terjadi pada tahun 2018, tetapi singelnya baru dirilis pada tahun 2019. Sousenkyo ini lebih telat sampai jelang akhir tahun dibandingkan dengan semua Sousenkyo sebelumnya yang diadakan jelang pertengahan tahun. Tidak hanya merilis satu diskografi (singel), tetapi juga merilis diskografi tambahan (kartu unduhan) yang berisi lagu-lagu unit untuk tiga besar anggota, ditambah lagu kelulusan Shania Junianatha.
Pemilihan Member Single Original JKT48 (2019) dimenangkan oleh Shani. Center Undergirls pada pemilu tahun itu adalah Desy. Senbatsu mendapatkan lagu asli ketiga JKT48. Tiga besar pemenang mendapatkan lagu unit mereka sendiri yang dimasukkan ke dalam singel (lagu coupling); pemenang pertama mendapat lagu asli kedua JKT48. Acara pemilihan member singel ini dijadwalkan (hampir) setahun dari acara pemilihan member singel yang sebelumnya yang mengakibatkan perilisan singel ini dijadwalkan pada tahun 2020.
JKT48 Janken Competition 2020 (2020) yang rencananya diadakan pada tahun 2020, namun dibatalkan sejak terjadinya pandemi Covid-19 sejak bulan Maret 2020.
= Partisipasi Dalam Acara Sousenkyo dan Jankenpon di AKB48
=AKB48 32nd Single Senbatsu Sousenkyo (2013), hanya Akicha yang ikut berpartisipasi (mendapatkan peringkat ke-20) sedangkan Haruka tidak ikut berpartisipasi (mereka berdua sama-sama anggota transfer luar negeri).
AKB48 37th Single Senbatsu Sousenkyo (2014), hanya Haruka yang ikut berpartisipasi (tidak mendapatkan peringkat) sedangkan Chikarina tidak ikut berpartisipasi (mereka berdua sama-sama anggota transfer luar negeri).
AKB48 41st Single Senbatsu Sousenkyo (2015), baik Haruka dan Chikarina (keduanya adalah anggota transfer luar negeri) tidak ikut berpartisipasi.
AKB48 45th Single Senbatsu Sousenkyo (2016), Chikarina tidak ikut berpartisipasi sedangkan Haruka telah mengumumkan kelulusannya sebelumnya dan hanya ikut berpartisipasi dalam Pemilihan Member Single ke-13 JKT48 (mereka berdua sama-sama anggota transfer luar negeri).
AKB48 Group Unit Single Soudatsu Janken Taikai in Kobe World Memorial Hall (2016) untuk menentukan anggota Senbatsu singel unit Jankenmin sebanyak tujuh anggota. Hanya Sinka yang ikut berpartisipasi pada saat itu karena telah memenangkan JKT48 Janken Competition 2016, tetapi kalah dari Yumoto Ami. Hanya saja, Rena yang merupakan salah satu anggota jebolan dari JKT48 generasi pertama yang pada waktu itu berada di Tim 4 berhasil masuk ke dalam jajaran tujuh besar anggota yang masuk.
AKB48 49th Single Senbatsu Sousenkyo (2017), Chikarina (anggota transfer luar negeri) tidak ikut berpartisipasi.
AKB48 53rd Single Sekai Senbatsu Sousenkyo (2018), JKT48 menolak untuk ikut berpartisipasi karena bertabrakan dengan Bulan Suci Ramadan 1439 H dan Libur Lebaran Idul Fitri 1439 H.