garuda di dadaku

    Garuda di Dadaku GudangMovies21 Rebahinxxi LK21

    Garuda di Dadaku adalah film Indonesia yang dirilis pada tanggal 18 Juni 2009 yang disutradarai oleh Ifa Isfansyah dan dijadikan ke dalam novel "Mimpi Sang Garuda" karya Benny Rhamdani. Film ini dibintangi antara lain oleh Emir Mahira, Aldo Tansani, Marsha Aruan, Ikranegara, Maudy Koesnaedi, Ari Sihasale, dan Ramzi. Pembuatan film ini dilakukan di beberapa lokasi di Jakarta, tepatnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno, yang merupakan bagian dari kompleks olahraga Gelanggang Olahraga Bung Karno di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, untuk pengambilan adegan seleksi pemain Tim Nasional (Timnas) Indonesia U13 dan pertandingan antara Timnas Indonesia U13 melawan Jepang.
    Saat pertama kali dirilis, Garuda di Dadaku menyentuh angka 1,2 juta penonton. Dalam Festival Film Indonesia, Garuda di Dadaku masuk ke dalam empat kategori, tetapi hanya meraih satu kategori yaitu kategori khusus film anak terbaik. Garuda di Dadaku juga sempat dipentaskan di Michel Kinder und Jungen Filmfest pada tahun 2010 di Hamburg, Jerman.


    Pemeran


    Emir Mahira sebagai Bayu
    Aldo Tansani sebagai Heri
    Marsha Aruan sebagai Zahra
    Ikranagara sebagai Pak Usman (kakek Bayu)
    Maudy Koesnaedi sebagai Wahyuni
    Ramzi sebagai Mang Dulloh
    Ari Sihasale sebagai Pak Johan
    Baron Yusuf Siregar sebagai Benny
    Wilson Klein Sugianto sebagai Arthur
    Landung Simatupang sebagai ayah Zahra
    Leroy Osmani sebagai Ivan
    Julius Denny sebagai Tukang Bakso


    Sinopsis


    Bayu (Emir Mahira) adalah seorang siswa kelas 6 SD yang bercita-cita menjadi pemain sepak bola, cita-cita yang gagal diwujudkan oleh ayahnya, Ali. Kakeknya, Usman (Ikranagara), tidak mengizinkan Bayu menjadi pemain sepak bola karena digambarkan dengan kemiskinan, dan menyarankan agar Bayu menjadi pelukis. Dalam wawancara The Jakarta Post dengan Ifa Isfansyah, Garuda di Dadaku menggambarkan impian seseorang yang pantang menyerah walaupun banyak tantangan yang menghadang, termasuk larangan dari orang tua. Menurut salah satu kritikus film, Leila S. Chudori, dalam majalah Tempo, ketika ia sebelumnya kurang menggemari sepak bola sebelum adanya film ini, akhirnya tertarik menggemari sepak bola, dan ia menyamakan film ini dengan Bend It Like Beckham yang dirilis pada 2002.
    Meskipun demikian, Bayu pantang menyerah. Heri (Aldo Tansani), penggemar sepak bola sejati, memotivasi Bayu untuk menjadi pemain Timnas Indonesia U-13. Kehadiran pacar Bayu, Zahra (Marsha Aruan), membuat mereka berdua terus mencari alasan agar Bayu diizinkan bermain sepak bola oleh kakeknya, yang membuat persahabatan ketiganya hampir kandas.
    Bayu kemudian mengikuti seleksi pemain Timnas Indonesia U13. Seleksi tersebut diadakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Namun, ia harus bersaing dengan Benny (Baron Yusuf Siregar). Hingga akhirnya, Bayu berhasil masuk menjadi bagian dari Timnas U13, yang akan berhadapan dengan Jepang.
    Sekuel kedua yang dirilis pada tahun 2011, tetapi kini disutradarai oleh Rudy Soedjarwo, menggambarkan Bayu yang sudah mulai tumbuh dewasa sebagai kapten Timnas Indonesia U-15, tetapi sering dihinggapi masalah pribadi dalam kehidupannya.


    Penghargaan




    Referensi




    Pranala luar


    Ulasan di Cineplex Diarsipkan 2009-05-02 di Wayback Machine.
    Situs Resmi Diarsipkan 2009-07-02 di Wayback Machine.
    Garuda di Dadaku di IMDb (dalam bahasa Inggris)

Kata Kunci Pencarian: garuda di dadaku

garuda di dadakugaruda di dadaku lirikgaruda di dadaku 2garuda di dadaku chordgaruda di dadaku filmgaruda di dadaku 3garuda di dadaku mp3garuda di dadaku ciptaangaruda di dadaku diciptakan olehgaruda di dadaku ciptaan siapa Search Results

garuda di dadaku

Daftar Isi

Garuda di Dadaku (2009) - IMDb

Garuda di Dadaku: Directed by Ifa Isfansyah. With Emir Mahira, Aldo Tansani, Marsha Aruan, Ikranagara. Talented 12-year-old boy dreams of becoming a …

Garuda di Dadaku - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia …

Garuda di Dadaku adalah film Indonesia yang dirilis pada tanggal 18 Juni 2009 yang disutradarai oleh Ifa Isfansyah dan dijadikan ke dalam novel "Mimpi Sang Garuda" karya Benny Rhamdani. Film ini dibintangi antara lain oleh Emir Mahira, Aldo Tansani, Marsha Aruan, Ikranegara, Maudy Koesnaedi, Ari Sihasale, dan Ramzi. Pembuatan film ini dilakukan di beberapa lokasi di Jakarta, tepatnya di

Garuda di Dadaku (2009) - YouTube

Dec 7, 2022 · Film sepak bola tentang Heri, seorang anak Tajir yang mengalami keterbatasan fisik, yang mendukung temannya Bayu untuk memasuki tim nasional U-13. Lihat trailer, …

Lirik dan Chord Lagu Garuda di Dadaku - NETRAL

Aug 5, 2020 · Lagu "Garuda Di Dadaku" dipopulerkan grup band rock NETRAL yang terinspirasi dari lagu daerah asal Biak, "Apuse". Lagu yang awalnya …

Garuda di Dadaku (2009) - Plot - IMDb

Garuda di Dadaku. Edit. Summaries. Talented 12-year-old boy dreams of becoming a great soccer player despite his loving grandfather's stern disapproval. Dreaming of becoming a great soccer player, the twelve-year-old schoolboy, …

Review Film Garuda di Dadaku: Sebuah Cerita …

Oct 11, 2022 · Film ini berjudul Garuda di Dadaku karya dari sutradara Ifa Isfansyah dan ditulis oleh Salman Aristo. Film ini juga dibintangi oleh Emir Mahira (Bayu), Aldo Tansani (Heri), Maudy Koesnaedi (Wahyuni/Ibu Bayu), Ramzi …

Lirik lagu Netral - "Garuda di Dadaku" - ANTARA News

Aug 2, 2024 · "Garuda di Dadaku" kini telah menjadi anthem olahraga yang dinyanyikan suporter Indonesia di stadion saat mendukung timnas sepak bola, bulu tangkis, atau olahraga lainnya. Berikut lirik lagu "Garuda di Dadaku" oleh …

Nonton Garuda di Dadaku (2009) - Vidio

Streaming Film Garuda di Dadaku (2009) Nonton Film Drama Indonesia. Dibintangi Emir Mahira, Aldo Tansani, Maudy Koesnaedi, Marsha Aruan.

Garuda di Dadaku - Rotten Tomatoes

A young boy is determined to become a soccer star, much to the dismay of his grandfather. Director Ifa Isfansyah Producer Shanty Harmayn Screenwriter …