- Source: Prinsip relativitas
- Relativitas khusus
- Teori relativitas
- Relativitas umum
- Prinsip relativitas
- Albert Einstein
- Sejarah relativitas umum
- Prinsip ekuivalensi
- Relativitas simultanitas
- Transformasi Lorentz
- Pengantar relativitas umum
Artikel: Prinsip relativitas GudangMovies21 Rebahinxxi
Dalam fisika, prinsip relativitas adalah keharusan bahwa persamaan-persamaan yang menggambarkan hukum-hukum fisika memiliki bentuk yang sama dalam semua kerangka acuan.
Sebagai contoh, dalam kerangka kerja relativitas khusus persamaan Maxwell memiliki bentuk yang sama dalam semua kerangka acuan inersia. Dalam kerangka kerja relativitas umum persamaan Maxwell atau persamaan medan Einstein memiliki bentuk yang sama dalam kerangka acuan manapun.
Beberapa prinsip relativitas telah diterapkan dengan berhasil, baik secara tersirat (seperti dalam mekanika Newton) atau tersurat (seperti dalam teori relativitas Albert Einstein).
Konsep dasar
Beberapa jenis prinsip relativitas biasa diasumsikan dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan. Salah satu yang paling dipercaya adalah prinsip bahwa semua hukum alam harus selalu berbentuk sama; dan penelitian ilmiah biasanya berasumsi bahwa hukum alam selalu sama tidak peduli siapa yang mengukurnya.
Semua prinsip relativitas menetapkan sebuah simetri dalam hukum alam: artinya, suatu hukum akan tampak sama bagi seorang pengamat dengan yang tampak bagi pengamat lainnya. Menurut teorema Noether, simetri tersebut juga menyiratkan berlakunya suatu hukum kekekalan. Sebagai contoh, jika dua pengamat pada waktu yang berbeda mengamati berlakunya hukum-hukum yang sama, maka suatu kuantitas yang disebut energi akan bersifat kekal. Oleh karena ini, prinsip relativitas bisa menjadi prediksi mengenai alam yang bisa diuji, dan bukan hanya pernyataan mengenai bagaimana ilmuwan harus menulis hukum.
Prinsip relativitas khusus
Menurut postulat pertama dari teori relativitas khusus:
Prinsip relativitas khusus: Jika sebuah sistem koordinat K dipilih sehingga, dalam sistem koordinat tersebut, hukum-hukum fisika tetap berlaku dalam bentuk yang paling sederhana, hukum-hukum yang sama tetap berlaku dalam sistem koordinat K' lainnya yang bergerak translasi beraturan relatif terhadap K.
Postulat ini mendefinisikan kerangka acuan inersia.
Prinsip relativitas khusus menyatakan bahwa hukum-hukum fisika seharusnya sama bagi semua kerangka acuan inersia, tetapi masih mungkin berbeda-beda di kerangka acuan yang tidak inersia. Prinsip ini digunakan baik dalam mekanika Newton dan teori relativitas khusus Einstein. Pengaruhnya sangat kuat bagi teori Einstein sehingga Max Planck menamakan teori tersebut berdasarkan prinsip ini.
Prinsip relativitas umum
Prinsip relativitas umum menyatakan:
Semua sistem acuan bersifat ekuivalen terhadap perumusan hukum-hukum fundamental fisika.
Artinya, hukum-hukum fisika seharusnya sama bagi semua kerangka acuan—inersia ataupun tidak. Partikel bermuatan yang dipercepat mungkin memancarkan radian sinkrotron, tetapi partikel yang diam tidak. Jika partikel yang dipercepat tersebut diamati dalam kerangka acuan non-inersianya sendiri, partikel tersebut memancarkan radiasi dalam keadaan diam.
Lihat pula
Prinsip ekuivalensi
Prinsip uniformitas